Suara.com - Salat Subuh tak dipungkiri merupakan salah satu ibadah yang berat untuk dilakukan. Pasalnya, kita harus bangun di tengah waktu istirahat untuk mendirikan kewajiban sebagai seorang Muslim.
Maka dari itu kerap kali kita masih merasa ngantuk meskipun sudah membasuh muka dan mendirikan ibadah tersebut. Lantas kapan waktu yang ideal untuk kembali beristirahat?
Ustaz Syafiq Riza Basalamah dalam sebuah ceramahnya menjelaskan tentang tidur setelah salat subuh. Dalam kanal YouTube Konsultasi Islam, dia mengungkapkan bahwa setelah salat Subuh merupakan waktu yang paling diberkahi.
Melalui video yang diunggah 29 Juni 2019, Ustaz Syafiq Riza menyatakan jika Allah menurunkan rezekinya yang melimpah pada waktu setelah salat subuh sampai terbitnya matahari, oleh karena itu tidak dianjurkan untuk kembali tidur setelah mendirikan ibadah salat subuh.
Anda dapat mengisi waktu setelah salat subuh dengan berdoa, berdzikir dan membaca ayat suci Alquran. Pada waktu tersebut merupakan waktu yang tepat untuk memanjatkan doa atas keinginan dan harapan anda masing-masing.
Larangan tidur setelah Subuh
Dalam agama Islam menekankan sebuah larangan untuk tidak kembali tidur setelah mendirikan salat Subuh, berikut beberapa alasan mengapa tidur setelah subuh tidak dianjurkan menurut Islam:
1. Tidak mendapatkan keberkahan
Seperti yang sudah dijelaskan di atas bahwa rejeki dan keberkahan berlimpah turun setiap harinya pada waktu setelah salat subuh sampai matahari terbit, maka sangat dianjurkan untuk melalukan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat pada waktu setelah salat subuh.
2. Menimbulkan rasa malas
Ibnu Qayyim Rahumullah pernah menyampaikan bahwa tidur setelah salat subuh meninggalkan dua jenis penyakit, yang pertama rasa malas dan yang kedua adalah penyakit lemahnya syahwat.
3. Menghambat datangnya rezeki
Ketika kita memutuskan untuk tidur setelah salat subuh maka kita akan kehilangan kesempatan untuk menjemput rezeki, maka dari itu alangkah baiknnya Anda dapat menahan kantuk setelah salat subuh sampai saat matahari terbit.
4. Menimbulkan berbagai penyakit
Kita semua mengetahui bahwa pagi hari merupakan waktu optimal bekerjanya metabolisme tubuh setelah istirahat selama satu malam, ketika kita memutuskan untuk kembali tidur maka hal tersebut akan mengganggu metabolisme yang ada di dalam tubuh kita. Hal tersebut dapat memicu tumbuhnya berbagai penyakit pada tubuh.
Berita Terkait
-
8 Alasan Ilmiah Kenapa Tidur Cukup adalah Skincare Anti-Aging Terbaik
-
Smart Hospital, Indonesia Mulai Produksi Tempat Tidur Rumah Sakit yang Bisa 'Baca' Kondisi Pasien
-
Warisan Rasa di Sentra Kue Subuh Senen: Filosofi Keberagaman Terungkap dalam Festival Kue Lapis!
-
Mimpi Buruk dari Sudut Pandang Psikologi: Penyebab dan Cara Mengatasinya
-
Menyentuh! Bripka Handoko Izinkan Anak Tahanan Tidur di Luar Sel demi Peluk Ayahnya
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- Sabrina Chairunnisa Ingin Sepenuhnya Jadi IRT, tapi Syaratnya Tak Bisa Dipenuhi Deddy Corbuzier
Pilihan
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
Terkini
-
Partai Ummat Kritik Pramono Anung, Sebut Kebijakan Jakarta Tak Berpihak Wong Cilik
-
BMKG: Puncak Musim Hujan Dimulai November, Berlangsung Lebih Lama hingga Februari 2026
-
Lewat Aklamasi, Budi Arie Lanjut Pimpin Projo 2025-2030
-
Anak Menteri Keuangan Yudo Sadewa Kembali Viral, Kali Ini Diduga Sindir Gibran Lewat Postingan Satir
-
Investment Outlook 2025 Redefining Value: Investment Strategy in the Age of Innovation
-
Ini Cerita Aqsa Syauqi Peraih DPD Award 2025 Kategori Pembangunan Sosial & Kesehatan
-
Dihadang Sopir Angkot, Layanan Mikrotrans PulogadungKampung Rambutan Disetop Sementara
-
Amstrong sembiring: Jelang Akhir Tahun 2025 Negeri Ini Jadi Lautan Persoalan Hukum
-
Wacana Tarif Transjakarta Naik, DPRD Sebut Warga Jakarta Sudah Mampu Bayar Lebih dari Rp 3.500
-
Ritual Persembahan Berujung Petaka, 9 Umat Tewas Terinjak-injak di Kuil India