Diketahui sekitar pukul 01.30 waktu setempat, kapal kontainer bernama Dali tengah berlayar menyusuri Sungai Patapsco, dan menabrak tiang jembatan sehingga membuat hampir seluruh struktur jembatan roboh ke dalam air.
Kapal yang menabrak jembatan itu sedang menempuh perjalanan dari Baltimore menuju Kolombo, Sri Lanka. Kapal tersebut berlayar di bawah bendera Singapura, sebagaimana dilaporkan oleh penjaga pantai di Baltimore, Petty Officer Matthew West.
Synergy Marine Group selaku perusahaan yang mengelola kapal yang menabrak jembatan, telah mengkonfirmasi bahwa armadanya menabrak tiang penyangga jembatan Francis Scott Key sekitar pukul 1.30 waktu setempat.
Pada saat itu, kapal sedang dikemudikan oleh dua orang, dan seluruh awak termasuk nahkoda dilaporkan selamat dan tidak ada laporan soal korban yang cedera.
Ambruknya Jembatan Francis Scott Key ini juga telah dikonfirmasi oleh polisi setempat bahwa tidak ada indikasi terorisme dari insiden ini.
Berdasarkan informasi pejabat Baltimore mengatakan, ada beberapa kendaraan yang tengah melintas di atas jembatan terjun ke sungai. Dan ada sebanyak tujuh orang terjatuh ke sungai yang suhu airnya 47 F (8 C).
Kontributor : Rishna Maulina Pratama
Berita Terkait
-
Jembatan Baltimore AS Ambruk Ditabrak Kapal Kargo, 6 Orang Hilang
-
Video Detik-detik Jembatan Baltimore AS Ambruk Ditabrak Kapal Kargo, Puluhan Mobil Jatuh ke Air
-
Jembatan Francis Scott Key Runtuh Ditabrak Kapal Kargo Singapura, 20 Pekerja Jatuh ke Sungai
-
Ngeri! Gempa Tuban Bikin Jembatan Suramadu Bergoyang: Kayak Film Final Destination
-
Ngeri! Jembatan Roboh Telan Nyawa Pemotor, Awalnya Ada Jeritan Minta Tolong
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Buku "Jokowi's White Paper" Ditelanjangi Polisi: Cuma Asumsi, Bukan Karya Ilmiah
-
Gibran Turun Gunung ke Nias, Minta Jembatan 'Penyelamat' Siswa Segera Dibangun
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Anjing Pelacak K-9 Dikerahkan Cari Korban Tertimbun Longsor di Sibolga-Padangsidimpuan
-
Ibu-Ibu Korban Bencana Sumatra Masih Syok Tak Percaya Rumah Hilang, Apa Langkah Mendesak Pemerintah?
-
Eks Wakapolri Cium Aroma Kriminalisasi Roy Suryo Cs di Kasus Ijazah Jokowi: Tak Cukup Dilihat
-
Nasib 2 Anak Pengedar Narkoba di Jakbar: Ditangkap Polisi, 'Dilepas' Gara-gara Jaksa Libur
-
Mendiktisaintek: Riset Kampus Harus Bermanfaat Bagi Masyarakat, Tak Boleh Berhenti di Laboratorium
-
Dengarkan Keluhan Warga Soal Air Bersih di Wilayah Longsor, Bobby Nasution Akan Bangunkan Sumur Bor
-
Di Balik OTT Bupati Bekasi: Terkuak Peran Sentral Sang Ayah, HM Kunang Palak Proyek Atas Nama Anak