Suara.com - Arus lalu lintas menuju Pelabuhan Merak, Banten, sempat mengalami kemacetan parah hingga berjam-jam saat arus mudik Hari Raya Idul Fitri 1445 H.
Terkait itu, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, mengatakan hal itu terjadi karena jumlah jalur di Pelabuhan Merak berbeda dengan jalur yang tersedia di Pelabuhan Bakauheni.
"Jadi tadi memang kita sempat mengadakan evaluasi dengan antrean yang ada di Merak, karena memang di Merak disiapkan 10 titik, sementara diri Bakauheni tujuh, sehingga sisanya kemudian terpaksa harus menunggu," kata Sigit di Tugu Monas, Jakarta, Sabtu (6/4/2024).
Evaluasi yang sudah dilakukan dengan mempercepat proses bongkar muat penumpang di pelabuhan.
"Supaya pengaturan khususnya bongkar muat penumpangnya bisa lebih cepat, ini yang sedang kita evaluasi. Mudah-mudahan segera bisa diselesaikan," katanya.
Terpenting, menurut Sigit, permasalahannya sudah ditemukan.
"Yang jelas kita sudah menemukan sumber permasalahannya, tinggal kami selesaikan," ujarnya.
Berita Terkait
-
Mudik Gratis Polri, 20 Ribu Pemudik Dilepas Menuju Jawa dari Monas!
-
Sebut Fenomena Biasa, Polisi Ungkap Penyebab Jakarta Macet di Akhir Puasa Ramadan
-
Pantau 6 CCTV Mudik Lebaran Real Time dari HP, Cari Rute Terbaik Hindari Macet!
-
Puncak Arus Mudik Lebaran di Pelabuhan Merak Diprediksi Pada 6 dan 7 April
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 Oktober 2025, Banjir 16.000 Gems dan Pemain Acak 106-110
Pilihan
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
-
Bikin Geger! Gunung Lawu Dilelang jadi Proyek Geothermal, ESDM: Sudah Kami Keluarkan!
Terkini
-
Kasus Kepsek SMAN 1 Cimarga Jadi Alarm Penting, Sekolah Harus Tegakkan Kawasan Tanpa Rokok
-
ICW Sebut MBG 'Pintu Awal Korupsi', Sedot Anggaran Pendidikan dan Untungkan Korporasi
-
Pemulung Temukan 16 Bahan Peledak Aktif di Sungai Curug: Ada Granat Nanas dan TNT!
-
Suhu di Jakarta Sempat Sentuh 35 Derajat, Pramono Anung: Yang Penting Hatinya Nggak Panas
-
Niat Gaya-Gayaan Berujung Petaka! Pria di Jakbar Ditangkap Usai Ketahuan Bawa Senpi Rakitan
-
Kepsek Tegur Siswa Merokok Dipuji Komnas Tembakau: Penting untuk Selamatkan 'Generasi Emas'
-
Rotasi di Kejaksaan Agung, Riono Budisantoso Ditunjuk Sebagai Dirut Jampidsus Gantikan Sutikno
-
Mahfud MD Bongkar Borok Kereta Cepat Whoosh: Duit Lari ke Mana? Natuna Bisa Jadi Taruhan
-
Kepala SMAN 1 Cimarga Dipolisikan Ortu Siswa Perokok, Komnas Tembakau: Guru Harus Dihargai
-
Surya Paloh Ngaku Dapat 'Vitamin' Usai Temui Menhan Sjafrie di Kemenhan, Apa Maksudnya?