Suara.com - Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai NasDem, Jakfar Sidik, membeberkan alasan NasDem melabuhkan dukungan ke pasangan bakal calon wali kota dan wakil wali kota Tangerang Selatan Ahmad Riza Patria dan Marshel Widianto.
Jakfar mengatakan alasan NasDem memutuskan mendukung duet Ariza-Marshel lantaran dianggap paling tepat memimpin Tangsel.
"Keputusan mengusung Ariza dan Marshel merupakan upaya NasDem memberikan yang paling tepat dalam memimpin Tangsel," kata Jakfar kepada Suara.com, Sabtu (13/7/2024).
Ia menyampaikan, Tangsel sebagai wilayah penyangga Jakarta, dianggap sudah dikuasai oleh Ariza. Diketahui, Ariza merupakan politikus Partai Gerindra yang pernah menjabat sebagai Wakil Gubernur Jakarta.
"Sebab Tangsel merupakan salah satu daerah penyangga utama Jakarta. Ariza merupakan mantan Wagub DKI tentu sudah memiliki pengalaman bahkan pernah juga menjadi Anggota DPR RI," ungkapnya.
NasDem berharap duet Ariza-Marshel bisa memberikan yang terbaik untuk Tangsel.
"Kita harapkan mereka akan memberikan kepemimpinan terbaik, sehingga Tangsel akan jauh lebih sejahtera dari sekarang," pungkasnya.
Sebelumnya DPP Partai NasDem secara resmi memberikan rekomendasi dukungan untuk mengusung duet Eks Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria (Ariza) dengan komika, Marshel Widianto untuk bertarung di Pilwalkot Tangerang Selatan (Tangsel) 2024.
Penyerahan rekomendasi dukungan itu dilakukan oleh Badan Pemenangan Pemilu atau Bappilu.
Penyerahan surat rekomendasi dukungan tersebut diserahkan oleh Wasekjen NasDem, Jakfar Sidik dan disaksikan oleh sejumlah pengurus DPP NasDem antara lain, Ivanhoe Semen dan Citra Ali Fikri di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Jumat (12/7) kemarin.
“DPP Partai NasDem dalam hal ini Bappilu kembali mengeluarkan rekomendasi untuk calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Provinsi Banten kepada saudara Ahmad Riza Patria dan Marshel Widianto,” kata Wasekjen Partai NasDem, Jakfar Sidik dalam keterangannya yang diterima Suara.com, Sabtu (13/7/2024).
Berita Terkait
-
Airlangga Disebut Sedang Cari Muka Ke Jokowi: Sibuk Dukung Anak-Menantu Presiden, Padahal Bukan Kader
-
Cerita Jusuf Hamka Tak Punya Baju Kuning Saat 'Dirayu' Airlangga Jadi Cawagub DKI
-
Didorong Golkar di Pilgub Jakarta, Bos Jalan Tol Jusuf Hamka Malah Ingin Bangun Kampungnya di Kaltim atau Sumedang
-
Klaim Tak Punya Logistik Jadi Cawagub Kaesang di Jakarta, Jusuf Hamka: Saya Hanya Bisa Kasih Sekolah-Kesehatan Gratis
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
Terkini
-
PVRI: Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional, Tanda Kembalinya Bayang-Bayang Orde Baru?
-
Perkuat Ekosistem Bisnis, BNI dan Anak Usaha Dorong Daya Saing UMKM di wondr JRF Expo
-
Dosen Merapat! Kemenag-LPDP Guyur Dana Riset Rp 2 Miliar, Ini Caranya
-
Lewat Bank Sampah, Warga Kini Terbiasa Daur Ulang Sampah di Sungai Cisadane
-
Tragis! Lexus Ringsek Tertimpa Pohon Tumbang di Pondok Indah, Pengemudi Tewas
-
Atap Arena Padel di Meruya Roboh Saat Final Kompetisi, Yura Yunita Pulang Lebih Awal
-
Hadiri Konferensi Damai di Vatikan, Menag Soroti Warisan Kemanusiaan Paus Fransiskus
-
Nyaris Jadi Korban! Nenek 66 Tahun Ceritakan Kengerian Saat Atap Arena Padel Ambruk di Depan Mata
-
PLN Hadirkan Terang di Klaten, Wujudkan Harapan Baru Warga di HLN ke-80
-
Geger KTT ASEAN: Prabowo Dipanggil Jokowi, TV Pemerintah Malaysia Langsung Minta Maaf