Suara.com - Sebanyak 29 anggota partai mantan Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina, Liga Awami ditemukan tewas selama aksi protes berlangsung.
Informasi itu disampaikan dari lapor surat kabar Dhaka Tribune. Dalam data yang disampaikan, 29 anggota berserta keluarga ditemukan tewas ditemukan di berbagai kota di seluruh Bangladesh.
Dari 29 jenazah tersebut, 20 di antaranya adalah pemimpin partai lokal, sementara sembilan lainnya adalah anggota keluarga dekat mereka, menurut laporan tersebut.
Setidaknya empat dari korban dilaporkan dipukuli hingga tewas oleh massa, sementara sisanya kemungkinan tewas karena sesak napas atau terbakar ketika para pengunjuk rasa membakar rumah-rumah para pemimpin partai.
Pada Senin, Hasina dan saudara perempuannya meninggalkan kediaman resmi di Dhaka menuju tempat yang lebih aman.
Media melaporkan bahwa Hasina telah mengundurkan diri dan melarikan diri ke India, yang dikonfirmasi oleh Menteri Luar Negeri India Subrahmanyam Jaishankar.
Protes dimulai di Dhaka dan di seluruh negeri setelah pengumuman aksi "non-kooperatif" multi hari dengan pihak berwenang, diluncurkan pada Minggu oleh Gerakan Mahasiswa Anti-Diskriminasi.
Bentrokan antara mahasiswa, polisi, dan pendukung pemerintah meningkat menjadi kerusuhan. [Antara].
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Plus Minus Kapolri Ditunjuk Presiden Tanpa Restu DPR, Solusi Anti Utang Budi atau Sama Saja?
-
Polisi Buka Peluang Tersangka Baru dalam Tragedi Kebakaran Ruko Terra Drone
-
Puslabfor 'Bongkar' Ulang TKP Kebakaran, Buru Bukti Jerat Bos Terra Drone
-
Korban Tewas Bencana di Agam Tembus 192 Orang, 72 Masih Hilang
-
Lonjakan Pemilih Muda dan Deepfake Jadi Tantangan Pemilu 2029: Siapkah Indonesia Menghadapinya?
-
MKMK Tegaskan Arsul Sani Tak Terbukti Palsukan Ijazah Doktoral
-
Polisi Kembali Lakukan Olah TKP Terra Drone, Apa yang Dicari Puslabfor?
-
MyFundAction Gelar Dapur Umum di Tapsel, Prabowo Janji Rehabilitasi Total Dampak Banjir Sumut
-
Ikuti Arahan Kiai Sepuh, PBNU Disebut Bakal Islah Demi Akhiri Konflik Internal
-
Serangan Kilat di Kalibata: Matel Diseret dan Dikeroyok, Pelaku Menghilang dalam Sekejap!