Suara.com - Politik dinasti kian marak terjadi di Indonesia, terlihat saat kontestasi pemilu dimulai. Kondisi itu salah satunya yang dilakukan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang membiarkan anak hingga menantunya melenggang dengan mudah dalam karir politik.
Temuan dari Themis Indonesia Law Firm, terdapat beberapa keluarga di berbagai daerah yang berpotensi mewarnai Pilkada serentak 2024 dengan praktik politik dinasti.
Mulai dari menantu Jokowi, Bobby Nasution telah mendapatkan dukungan dari mayoritas partai politik untuk memenangkan Pemilihan Gubernur di Sumatera Utara. Kemudian anak bungsu Jokowi, Kaesang Pangarep, juga disebut-sebut akan dicalonkan dalam Pemilihan Gubernur di Jakarta atau Jawa Tengah.
"Meskipun belum ditetapkan di mana Kaesang akan bertarung pada Pilkada serentak 2024, namun terdapat peluang besar dicalonkannya anak presiden oleh koalisi partai politik pendukung pasangan calon Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka," kata peneliti Themis Indonesia Law Firm, Hemi Lavour, dalam acara diskusi publik di Jakarta, Selasa (13/8/2024).
Selain dari lingkaran keluarga istana, Themis Indonesia Law Firm juga mencatat dua daerah lain yang berpotensi adanya praktik politik dinasti. Berikut daftarnya:
1. Dinasti Ratu Atut di Banten
Dinasti politik Ratu Atut Chosiyah di provinsi Banten masih diperkirakan akan tetap mendominasi panggung Pilkada 2024. Putranya, Andika Hazrumy, hampir pasti akan mencalonkan diri sebagai calon Bupati Serang karena telah mendapatkan dukungan dari Partai Golkar dan Demokrat.
Sementara itu, Airin Rachmi Diany, politikus dari Golkar sekaligus istri dari adik Ratu Atut, berencana untuk maju di Pemilihan Gubernur Banten dengan dukungan dukungan dari Partai Golkar.
2. Dinasti Mas'ud di Kalimantan Timur
Baca Juga: Dinasti Politik Makin Berani dan Bisa Timbulkan Korupsi, Jokowi Buka Jalan?
Praktik politik dinasti juga berpotensi dilakukan oleh keluarga Mas'ud pada Pilkada Serentak 2024. Keluarga Mas'ud Bersaudara atau "Mas'ud Brother" pada awalnya dikenal sebagai pengusaha minyak dan gas yang pada akhirnya terjun ke dunia politik.
Pada Pemilu 2019, kakak beradik Hasan Mas'ud dan Rudi Mas'ud maju sebagai Caleg DPRD Provinsi Kaltim dan DPR RI. Pada akhirnya, Rudi dinyatakan lolos ke DPR RI dari Partai Golkar Dapil Kaltim.
Keberhasilan Rudi diikuti sang kakak, Hassanuddin Mas'ud yang lolos ke DPRD Provinsi Kaltim Dapil Balikpapan. Setelah menjadi anggota legislatif, kedua bersaudara tersebut berpotensi untuk ikut serta dalam Pilkada Serentak 2024.
Ketua DPD Golkar Kalimantan Timur Rudi Mas'ud diprediksi akan bertarung di Pemilihan Gubernur Kalimantan Timur dengan dukungan dari Partai Golkar, Gerindra, PAN, PKS, PKB, Nasdem, dan PPP.
Rahmat Mas'ud, Wali Kota Balikpapan Periode 2021-2024 berencana kembali maju kembali untuk melanjutkan kepemimpinannya di kota tersebut pada Pilkada Serentak 2024. Terakhir, Hasanudin Mas'ud, kakak Rudi Mas'ud yang akan maju di Pemilihan Bupati Kutai Kartanegara dengan dukungan dari Partai Golkar.
Berita Terkait
-
ICW: Politik Dinasti Menjamur Di Pilkada Karena Jokowi
-
Adu Gede Penghasilan Youtube Jokowi vs Bobby Nasution: Kalau Beli Avanza, Sebulan Belum Balik Modal
-
Dinasti Politik Makin Berani dan Bisa Timbulkan Korupsi, Jokowi Buka Jalan?
-
Pengamat Sebut Airlangga Mundur karena Mendukung Karir Politik Keluarga Jokowi, Nama Bobby Nasution Ikut Terseret
-
Cara Bobby Nasution Tanggapi Desakan Agar KPK Periksa Dirinya Terkait Kasus Tambang Blok Medan, Sebut Tak Etis
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Densus 88 Terlibat Dalami Motif Terduga Pelaku Peledakan di SMAN 72
-
Blak-blakan Sebut Soeharto Diktator, Cerita 'Ngeri' Putri Gus Dur Dihantui Teror Orba Sejak SMP
-
Sindiran Pedas PDIP usai Jokowi Dukung Soeharto Pahlawan: Sakit Otaknya!
-
Masuk Komisi Reformasi Polri Bentukan Prabowo: Sepak Terjang Idham Azis, Nyalinya Gak Kaleng-kaleng!
-
Menkeu Purbaya Bakal Redenominasi Rupiah, Apa Manfaatnya?
-
Jenguk Korban Ledakan SMAN 72, Mensos Pastikan Biaya Pengobatan Ditanggung Pemerintah
-
Siswa Terduga Kasus Bom Rakitan di SMAN 72 Korban Bullying, Begini Kata Pengamat Teroris
-
Kapolri Update Ledakan SMAN 72: 29 Siswa Masih Dirawat, Total Korban 96 Orang
-
Menkeu Purbaya Bakal Redenominasi Uang Rp 1000 Jadai Rp 1, Apa Maksudnya?
-
Jokowi Dukung Gelar Pahlawan, Gibran Puji-puji Jasa Soeharto Bapak Pembangunan