Suara.com - Seorang pria berusia 24 tahun di Amerika Serikat telah didakwa dengan percobaan pembunuhan besar-besaran setelah dia mencoba membunuh bayinya yang berusia 4 bulan dengan memberi bensin pada bayi tersebut.
Menurut Newsweek, Edgar James Bridgemon dari Texas mengaku memberikan racun tersebut, dengan niat untuk mengakhiri hidup anak tersebut. Dia ditangkap pada hari Sabtu karena percobaan pembunuhan besar-besaran dan kemudian diproses dan dipenjara. Selain tuduhan percobaan pembunuhan, dia juga dituduh menghindari penangkapan, kata polisi.
Setelah menanggapi panggilan darurat yang menyedihkan, polisi mengetahui bahwa bayi tersebut diduga diberi minuman bensin oleh Bridgemon. Saat petugas menilai situasi, pria berusia 24 tahun itu berusaha melarikan diri dengan berjalan kaki. Namun setelah pengejaran singkat, polisi menangkap Bridgemon dan menahannya, di mana dia kemudian mengakui kejahatannya.
Menurut Newsweek, pria berusia 24 tahun itu mengaku telah memberikan bensin kepada bayi tersebut dengan sengaja untuk mengakhiri hidup anak tersebut.
Sebaliknya, bayi berusia 4 bulan itu segera dilarikan ke Pusat Medis Regional Paris, tempat staf medis memulai perawatan awal. Namun, karena parahnya keracunan, anak tersebut kemudian dipindahkan ke rumah sakit lain di wilayah Dallas-Fort Worth untuk perawatan lebih lanjut.
Bridgemon sekarang menghadapi dakwaan termasuk percobaan pembunuhan besar-besaran, yang diklasifikasikan sebagai kejahatan tingkat pertama di Texas. Jika terbukti bersalah, pemain berusia 24 tahun itu bisa menghadapi hukuman seumur hidup.
Selain itu, Bridgemon juga dituduh menghindari penangkapan, yang semakin memperumit situasi hukumnya. Dia saat ini ditahan di Penjara Daerah Lamar dengan jaminan sebesar $255.000 (Rp3,5 miliar). Kasus ini masih dalam penyelidikan otoritas setempat.
Sementara itu, dalam kejadian lain, baru-baru ini seorang ibu ditangkap karena diduga membuang bayinya yang baru lahir ke dalam kantong sampah dan membuangnya ke tempat sampah.
Everilda Cux-Ajtzalam dilaporkan mengatakan kepada polisi bahwa dia melakukan ini karena dia takut pacarnya akan putus dengannya jika dia tidak melakukannya. Catatan pengadilan yang ditinjau oleh Law&Crime menunjukkan bahwa dia ditahan pada hari Kamis dan didakwa melakukan tindak pidana kejahatan menelantarkan seorang anak tanpa niat untuk kembali.
Baca Juga: 8 Penyebab Mobil Boros Bensin, Termasuk Ukuran Ban?
Petugas medis dari Departemen Pemadam Kebakaran Houston membawa bayi tersebut ke Rumah Sakit Anak Texas, di mana pihak berwenang melaporkan bahwa anak tersebut stabil dan dalam kondisi baik. Setelah mendapat perawatan, bayi tersebut ditempatkan di tahanan Layanan Perlindungan Anak.
Berita Terkait
-
Bayi Lahir Kuning Gegara Kista Duktus Koledokus? Ini Penjelasan Dokter
-
Tips Jitu Cegah Motor Mendadak, Biar Gak Repotin Orang di Jalan
-
Baby Lily Pakai Barang Rp70 Ribuan Bikin Netizen Tergiur: Masih Wajar Harganya, Besok Gue Beli Dua!
-
Bedong atau Selimut? Dokter Anak Jelaskan Cara Terbaik Menjaga Kehangatan Bayi Baru Lahir
-
8 Penyebab Mobil Boros Bensin, Termasuk Ukuran Ban?
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- Biodata dan Pendidikan Gus Elham Yahya yang Viral Cium Anak Kecil
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Hakim PN Palembang Raden Zaenal Arief Meninggal di Indekos, Kenapa?
-
MUI Tegaskan Domino Halal Selama Tanpa Unsur Perjudian
-
Korlantas Polri Gelar Operasi Zebra 2025 dari 17 November, Ini Tujuan Utamanya
-
Kahiyang Ayu Angkat Pesona Batik Sumut di Gebyar Kriya Nusantara dan Jogja ITTAF 2025
-
Gubernur Bobby Nasution Lepas Peserta GIXA North Sumatera 2025
-
Detik-detik Pencarian Korban Longsor Cilacap, BNPB Ingat Pesan Prabowo
-
Rosan Ungkap Pertemuan Raja Yordania Dengan Danantara, Ada Tawaran Tiga Proyek Investasi
-
Hasil Gelar Perkara Kasus Pelecehan Seksual di Internal Transjakarta, Terduga Pelaku Cuma Dimutasi?
-
Peluk Hangat Prabowo Lepas Kepulangan Raja Yordania dari Halim, Begini Momennya
-
Usai Ada Putusan MK, Prabowo Diminta Segera Tarik Polisi Aktif dari Jabatan Sipil