Suara.com - Sebuah lokasi wisata di Distrik Anji, yang terletak di provinsi Zhejiang timur yang indah di Tiongkok, memiliki solusi untuk wisatawan yang tak terlalu berani mencoba wahana ekstrem.
Bungee jumping gerak lambat baru ini, juga dikenal sebagai "melompat malu-malu", diperkenalkan di Yunshang Grassland Resort dan melayani mereka yang ragu untuk melompat dari ketinggian.
Alih-alih terjun bebas secara intens seperti yang biasa dilakukan para penggemar bungee, para peserta melompat dari platform setinggi 20 hingga 30m sebelum perlahan-lahan diturunkan menuju landasan pendaratan di bawahnya.
Bentuk bungee jumping yang lebih lembut ini dengan cepat mendapatkan popularitas di kalangan wisatawan, dan banyak penantang berbondong-bondong untuk mencobanya sendiri.
Video bungee jumping dengan gerak lambat beredar di media sosial, dan sebagian besar tanggapannya positif, dengan netizen yang tertarik dengan betapa "ramahnya" bungee jumping ini bagi mereka yang terlalu takut untuk melompat dan yang baru pertama kali melakukan bungee jumping.
“Ini pastinya akan lebih baik untuk bisnis dibandingkan versi biasa, karena terlalu banyak orang yang pemalu,” sindir seorang pengguna.
"Ini bagus, cocok untuk orang yang sudah muak dengan hidup tapi takut mati! Seperti aku," canda yang lain.
Pengalaman unik ini juga memicu pengamatan yang lucu, salah satu orang berkomentar, "Setelah berteriak, orang tersebut akan tetap turun perlahan. Rasa takutnya akan hilang, hanya menyisakan rasa malu yang tak berdaya."
Sementara itu, banyak netizen yang lemah jantung masih belum yakin dengan inovasi bungee jumping ini. Seorang netizen berbagi bahwa bagian paling menakutkan dari bungee jumping bukanlah melompat dari platform.
Baca Juga: Dear Travelers, Ini Dia 5 Rekomendasi Tempat Wisata dan Belanja di Jepang
“Yang aku takutkan adalah talinya putus. Apakah tidak ada solusi yang baik untuk itu?” mereka berkomentar.
"Apakah ini ada versi 2.0? Hilangkan bagian di mana aku harus melompat dan turunkan aku secara perlahan," kata yang lain.
“Ini masih cukup menakutkan bagi kami para pengecut. Saya pikir atraksi lain yang memacu adrenalin seperti rollercoaster, pendulum, dan banana boat harus mengikuti dan menyiapkan versi pengecut,” salah satu orang menyarankan.
Pergilah ke Yushang Grassland Resort jika anda penasaran untuk mencoba bungee jumping gerak lambat sambil dikelilingi pegunungan berawan
Menurut resor, biaya masuknya adalah 180 yuan (sekitar RM111) dan Anda akan memiliki akses ke aktivitas lain di area tersebut, termasuk ski rumput, berjalan melintasi tangga angkasa, bersepeda udara, melintasi tebing, dan banyak lagi.
Selain itu, mereka juga menawarkan lompatan tanpa batas setelah Anda cukup berani untuk "melompat malu-malu".
Berita Terkait
-
Nasib Petani di Persimpangan Jalan Tren Wisata Alam
-
6 Tempat Wisata di Labuan Bajo yang Tidak Boleh Kamu Lewatkan!
-
Pesonanya Tak Pernah Redup, Kenapa Bali Jadi Favorit Wisatawan?
-
5 Rekomendasi Self Photo Studio di Bandung Tahun 2024, Bikin Foto Ciamik!
-
Dijuluki Tempat Paling Berbahaya di Dunia, Negara Ini Justru Alami Lonjakan Kunjungan 'Turis Gelap'
Terpopuler
- Profil 3 Pelatih yang Dirumorkan Disodorkan ke PSSI sebagai Pengganti Kluivert
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 5 Rekomendasi Mobil Sunroof Bekas 100 Jutaan, Elegan dan Paling Nyaman
- Warna Lipstik Apa yang Bagus untuk Usia 40-an? Ini 5 Rekomendasi Terbaik dan Elegan
- 5 Day Cream Mengandung Vitamin C agar Wajah Cerah Bebas Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Naik Setelah Berturut-turut Anjlok, Cek Detail Emas di Pegadaian Hari Ini
-
Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
-
Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
-
Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
-
Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
Terkini
-
5 Fakta Kasus Narkoba Onad: Dicokok Lagi Santuy Bareng Istri hingga Diduga Sempat Tenggak Ekstasi
-
Masih Pakai Helm, Geger Pemuda Tewas Gantung Diri di Flyover Pasupati Bandung
-
Ahli Ungkap Ada Faktor Disinformasi dan Manipulasi saat Rumah Sahroni hingga Uya Kuya Dijarah
-
Bongkar Habis! Mahfud MD Beberkan Kejanggalan di Balik Proyek Kereta Cepat Whoosh Era Jokowi
-
Jadi Penyebab Banjir di Jati Padang, Pramono Minta Tanggul Baswedan Segera Diperbaiki
-
Jakarta Siaga 25 Hari ke Depan! Waspada Cuaca Ekstrem dan Banjir Mengintai
-
Bobby Nasution Temui Guru Honorer Saling Lapor Polisi dengan Ortu Siswa, Dorong Penyelesaian Damai
-
Pemprov DKI Bakal Berikan Santunan Korban Pohon Tumbang, Ini Syaratnya
-
Isu Pork Savor yang Beredar di Media Sosial, Ajinomoto Indonesia Tegaskan Semua Produknya Halal
-
46 Anak SMP Nyaris Tawuran, Janjian via DM Berujung Diciduk Polisi