Suara.com - Salah seorang warga Bekasi bernama Joko menjadi salah satu umat Katolik yang rela menunggu kedatangan Paus Fransiskus di depan Gereja Katedral, Sawah Besar, Jakarta Pusat, Rabu (4/9/2024). Ia mengaku tak mau melewatkan momen ini.
Menurutnya, kesempatan melihat langsung wajah Pimpinan Gereja Katolik Dunia itu sangat jarang terjadi. Bisa jadi kesempatan tersebut tak akan terulang lagi di hidupnya.
"Ini kan momen langka ya. Paus baru tiga kali kan datang. Jadi saya pengen lihat langsung. Ini momen bersejarah bagi saya," ujar Joko kepada Suara.com, Rabu (4/9/2024).
Joko mengaku datang sendiri tanpa mengajak keluarga atau kerabat ke lokasi. Sudah sejak sekitar pukul 14.00 WIB ia menunggu kedatangan Paus.
Sementara, hingga pukul 15.37 WIB Paus belum juga tiba di Katedral.
"Sudah dari jam 2 nunggu. Enggak apa-nunggu saya menantikannya," ucapnya.
Selain Joko, ratusan masyarakat dari berbagai wilayah memadati bagian luar Gereja Katedral, Sawah Besar, Jakarta Pusat menjelang kedatangan Paus Fransiskus, Rabu (4/9/2024). Mereka ingin menyambut pimpinan Gereja Katolik itu sebelum melalukan kegiatan di Katedral.
Rencananya, Paus akan melakukan pertemuan dengan para uskup, imam, diakon, orang-orang yang dibaktikan, seminari, dan katekis.
Pantauan Suara.com di lokasi, terlihat trotoar Jalan Katedral dipenuhi masyarakat dari berbagai wilayah. Beberapa di antaranya mengenakan atribut seperti kipas bergambar wajah Paus hingga bendera Vatikan.
Antusias para penyambut ini terlihat cukup tinggi. Mereka kerap bersorak ketika ada rombongan Paus yang datang ke Katedral menggunakan bus.
Seperti misalnya saat rombongan uskup tiba. Mereka langsung heboh bersorak mengucapkan selamat datang.
"Wooo uskup, uskup. Selamat datang ya," sorak para penyambut, Rabu (4/9/2024).
Tak hanya itu, mereka juga bersorak saat melihat rombongan jurnalis yang dibawa dari Vatikan. Para jurnalis itu juga melambaikan tangan sambil merekam dengan ponsel begitu melihat sambutan tersebut.
"Halo, halo. Wartawan Paus nih ya," kata mereka.
Lawatan Paus di Indonesia
Berita Terkait
-
Ngobrol Bareng Jokowi di Istana, Paus Fransiskus Puji-puji Bhinneka Tunggal Ika, Begini Katanya!
-
Protes Azan Magrib Disiarkan Lewat Running Teks saat Kunjungan Paus Fransiskus, FPI: Rezim Ini Terjangkit Islamofobia
-
Jokowi Kenalkan Prabowo Ke Paus Fransiskus Di Istana Merdeka
-
Bertemu Paus Fransiskus Di Istana, Jokowi Apresiasi Vatikan Terus Serukan Perdamaian Di Palestina
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 5 Bek Kanan Terbaik Premier League Saat Ini: Dominasi Pemain Arsenal
Pilihan
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
-
Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Sri Mulyani: Sebut Eks Menkeu 'Terlalu Protektif' ke Pegawai Bermasalah
Terkini
-
Setara Institute Sebut Upaya Jadikan Soeharto Pahlawan Nasional Sengaja Dilakukan Pemerintah
-
20 Siswa SDN Meruya Selatan 01 Diduga Keracunan MBG di Hari ke-3, Puding Coklat Bau Gosong
-
Luncurkan Dana Abadi ITS, BNI dan ITS Dorong Filantropi Pendidikan Digital
-
Dosen di Jambi Dibunuh Polisi: Pelaku Ditangkap, Bukti Kekerasan dan Dugaan Pemerkosaan Menguat
-
Nasib Charles Sitorus Terpidana Kasus Gula Tom Lembong usai Vonisnya Diperkuat di Tingkat Banding
-
Amnesty: Pencalonan Soeharto Pahlawan Cacat Prosedur dan Sarat Konflik Kepentingan!
-
Pemulihan Cikande: 558 Ton Material Radioaktif Berhasil Diangkut Satgas Cesium-137
-
Waspada Banjir Rob, BPBD DKI Peringatkan 11 Kelurahan di Pesisir Utara
-
Bank Mandiri Siap Salurkan Rp3,22 Triliun BLTS Kesra 2025 lewat Jaringan Cabang & Mandiri Agen
-
KAI Siap Suplai Data dan Beri Kesaksian ke KPK soal Dugaan Mark Up Proyek Whoosh