Suara.com - Sebuah akun Youtube dengan 103 ribu pengikut membuat sebuah unggahan yang mengklaim bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi dalang dari kasus korupsi timah.
Akun YouTube bernama Garis Politik itu juga membuat klaim bahwa Jokowi panik karena dipanggil Kejaksaan Agung.
"JKW PANIK DI PANGGIL KEJAGUNG ?@garispolitik1320" begitu judul konten tersebut dikutip suara.com, Senin (16/9/2024).
Tak hanya itu saja, akun tersebut juga memasang Thumbnail pada unggahannya dengan narasi sebagai berikut:
"MENGEJUTKAN..!
TERNYATA INI BIANGNYA
JKW DALANG KORUPSI TIMAH 300 TRILYUN?"
Namun begitu, apakah benar Jokowi menjadi dalang dari kasus korupsi timah?
Penjelasan
Berdasarkan penelusuran yang dilakukan suara.com, hingga saat ini, tidak ada berita yang menyatakan bahwa Jokowi menjadi dalang dari kasus korupsi timah.
Adapun gambar thumbnail dalam unggahan tersebut merupakan hasil rekayasa. Berdasarkan pemeriksaan suara.com, diketahui bahwa rekayasa yang dilakukan dengan menggabungkan beberapa gambar menjadi satu.
Sementara itu, narasi audio yang ada dalam video tersebut juga tidak membahas tentang Jokowi menjadi dalang dari kasus korupsi timah.
Sebelumnya diberitakan bahwa, Harvey Moeis, perwakilan PT Refined Bangka Tin, didakwa merugikan negara sebesar Rp300 triliun dalam kasus korupsi tata niaga timah di wilayah izin usaha PT Timah Tbk. antara 2015-2022.
Menurut Jaksa Penuntut Umum (JPU) Ardito Muwardi, Harvey bersama pihak lain memperkaya diri dan melakukan tindak pidana pencucian uang. Harvey juga mengadakan pertemuan dengan pimpinan PT Timah dan pemilik smelter swasta untuk membahas pembagian kuota ekspor timah ilegal.
Ia meminta biaya pengamanan dari empat smelter swasta, yang disamarkan sebagai tanggung jawab sosial perusahaan. Harvey terancam hukuman berdasarkan UU Pemberantasan Korupsi dan UU Pencegahan TPPU.
Dalam kasus tersebut, tidak ada yang menyebutkan bahwa nama Jokowi terlibat.
Kesimpulan
Berita Terkait
-
Cek Fakta: Kaesang jadi Korban Pertama KPK, Gratifikasi Jet Pribadi Ternyata untuk Muluskan Proyek Ini
-
Bongkar Akun Kaskus Fufufafa Hingga Dugaan Gratifikasi, Netizen Ucap Terima Kasih ke Erina Gudono: The Real Itachi!
-
Jejak Digital Kaesang Pangarep Misuh Saat Ngonten TikTok, Netizen: Anak Presiden...
-
Riwayat Pendidikan Iriana Jokowi yang DO, Ternyata Ambil Jurusan Ini
-
Erina Gudono Disorot Pakai Sandal Branded Nyaris Rp30 Juta, Padahal Sang Mertua Pernah Pesan Begini
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
Terkini
-
Usai Dipecat PDIP, Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin yang 'Mau Rampok Uang Negara' Bakal di-PAW
-
Siapa Bupati Buton Sekarang? Sosoknya Dilaporkan Hilang di Tengah Demo, Warga Lapor Polisi
-
Stok Beras Bulog Menguning, Komisi IV DPR 'Sentil' Kebijakan Kementan dan Bapanas
-
Prabowo Terbang ke Jepang, AS, hingga Belanda, Menlu Sugiono Beberkan Agendanya
-
Jokowi Gagas Prabowo - Gibran Kembali Berduet di 2029, Pakar: Nasibnya di Tangan Para "Bos" Parpol
-
Pidato di Sidang Umum PBB, Presiden Prabowo Mengulang Sejarah Perjuangan Diplomasi Prof Sumitro
-
Prabowo Ubah IKN jadi Ibu Kota Politik Dinilai Picu Polemik: Mestinya Tak Perlu Ada Istilah Baru!
-
11 Tahun DPO hingga Lolos Nyaleg, Jejak Litao Pembunuh Anak Ditahan usai Jabat Anggota DPRD
-
Apa Itu Tax Amnesty? Menkeu Purbaya Sebut Tidak Ideal Diterapkan Berulang
-
Sebut Hasil Rekrutmen Damkar Diumumkan Pekan Depan, Pramono: Saya Minta Jangan Terlalu Lama