Suara.com - Seorang YouTuber Australia menjadi pusat perhatian media sosial setelah mengkritik masakan India karena "rempah-rempahnya yang kotor". Pernyataan Sydney Watson menuai reaksi keras, dan para pengguna dengan cepat membela signifikansi historis dan budaya makanan India.
Kontroversi bermula ketika seorang pengguna X membagikan unggahan yang memuji masakan India, dengan mengatakan, "Makanan India adalah yang terbaik di dunia. Lawan saya." Unggahan tersebut disertai foto berwarna-warni berbagai kari dan nasi. Meskipun unggahan tersebut dimaksudkan untuk merayakan makanan India, percakapan dengan cepat berubah arah ketika Sydney Watson menanggapi dengan, "Benar-benar tidak."
Namun, komentar lanjutannya yang memicu kemarahan. Watson menambahkan, "Jika makanan Anda mengharuskan Anda menaburkan rempah-rempah kotor di atasnya agar terasa enak, makanan Anda tidak enak."
Dalam komentar lainnya, ia menulis, "Semuanya terasa seperti terbakar. Orang-orang yang menyukai ini bersifat masokis."
Pernyataannya tidak diterima dengan baik oleh para pengguna media sosial.
Seorang pengguna berkomentar di bawah postingan tersebut, "Sydney, sejak zaman Romawi orang-orang mengimpor rempah-rempah dari India dalam jumlah yang sangat besar, Ptolemeus mengeluh 'Tidak ada tahun di mana India tidak menguras Kekaisaran Romawi sebanyak lima puluh juta sesterces'. Intinya adalah rempah-rempah digunakan pada hampir semua makanan."
Yang lain mengejek, "Tidak apa-apa menyukai makanan hambar tanpa menonjolkan diri."
"Ini tentu saja, datang dari negara yang memberi kita makanan lezat seperti 'hamburger nanas bit' dan 'vegemite di atas roti panggang'," tulis sebuah komentar.
Seseorang berkata, "Tidak apa-apa jika Anda tidak suka rempah-rempah, tetapi mengutuk ada batasannya."
Baca Juga: Australia Boyong Pesawat Tempur F-35 ke Bali International Airshow 2024
"Siapa peduli! Anda tetap makan kentang rebus sementara kami menikmati kelezatan kami yang lezat," tulis sebuah komentar.
Masakan India terus menorehkan jejaknya di panggung global, dengan empat hidangan yang ditampilkan dalam daftar bergengsi Taste Atlas tentang "100 Hidangan Terbaik di Dunia" tahun ini. Menuju posisi teratas adalah Butter Garlic Naan yang selalu populer, yang berhasil meraih posisi ke-7. Diikuti dengan Murgh Makhani (Ayam Mentega) di posisi ke-43, Tikki di posisi ke-47, dan Tandoori Chicken di posisi ke-48.
Berita Terkait
-
Agama IShowSpeed yang Sempat Dikabarkan Tertarik dengan Islam dan Masuk ke Masjid di Qatar
-
Mengenal Sosok iShowSpeed, YouTuber Amerika yang Ramai Disorot saat Bantah Batik Berasal dari Malaysia
-
Media Australia Heran, Kedatangan Rafael Struick Lebih Heboh dari Juan Mata
-
Punya Panggilan Khusus ke Lucinta Luna, Siapa Nama Asli iShowSpeed?
-
Australia Boyong Pesawat Tempur F-35 ke Bali International Airshow 2024
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Mendagri Bersama Menteri PKP Resmikan Pembangunan Hunian Tetap Korban Bencana di Tapanuli Tengah
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh