Suara.com - Akademisi dari Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Ubedilah Badrun menyebut Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mestinya memanggil pemilik pesawat jet pribadi yang ditumpangi Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep dan istrinya, Erina Gudono saat pelesiran ke Amerika Serikat.
Hal itu disebut perlu dilakukan untuk mengonfirmasi pernyataan Kaesang saat mengklarifikasi soal dugaan gratifikasi pesawat jet pribadi yang 'ditebengi' Kaesang.
“KPK semestinya memanggil pemilik pesawat jet-nya terlebih dahulu dan memanggil para pelapor untuk dilakukan klarifikasi. Jadi tidak cepat-cepat ambil kesimpulan,” kata Ubed kepada wartawan, Rabu (25/9/2024).
Diketahui, jet pribadi Gulfstream G650ER yang ditumpangi Kaesang dan Iriana merupakan milik konglomerat asal Singapura, Gang Ye yang merupakan bos Sea Group, perusahaan teknologi digital yang membawahi Shopee dan Garena.
Menurutnya, permintaan untuk memanggil pemilik pesawat jet itu guna menyelidiki soal motif pemberian otif pemberian fasilitas dan hubungan bisnis antara Gang Ye dengan kakak kandung Kaesang, Gibran Rakabuming Raka yang merupakan mantan wali kota Solo dan kini menjadi wakil presiden terpilih.
“Memanggil pemilik pesawat untuk mengetahui motifnya memberikan fasilitas pesawat kemudian memungkinkan KPK untuk melakukan penyelidikan hubungan pemilik pesawat dengan perusahaan yang berbisnis dengan Gibran yang secara hukum sebagai penyelenggara negara,” tutur Ubed.
Bukan hanya menjadi adik dari Gibran selaku penyelenggara negara, Kaesang juga merupakan anak bungsu dari penyelenggara negara lainnya, yaitu Presiden Joko Widodo.
“Soal pernyataan Kaesang bahwa dia nebeng itu justru membenarkan dugaan kuat adanya gratifikasi,” tandas Ubed.
Klarifikasi Kaesang Dilaporkan ke Pimpinan KPK
Sebelumnya, Deputi Bidang Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan menyebut pihaknya sudah melaporkan analisis terhadap klarifikasi putra bungsu Presiden Joko Widodo itu kepada pimpinan KPK.
“Sudah selesai analisanya. Sudah dikirimkan ke pimpinan untuk diputuskan dan diumumkan,” kata Pahala kepada Suara.com, Senin (23/9/2024).
Akui Nebeng Pesawat Jet Teman
Diketahui, Kaesang mengeklaim dirinya hadir ke KPK atas inisiatif sendiri untuk melakukan klarifikasi terkait dugaan gratifikasi pada penggunaan jet pribadi.
"Jadi hari ini, kedatangan saya ke KPK, sebagai warga negara yang baik. Saya bukan penyelenggara negara, saya bukan pejabat," kata Kaesang di Gedung ACLC KPK, Jakarta Selatan, Selasa (17/9/2024).
"Saya datang ke sini bukan karena undangan, bukan karena panggilan, tapi inisiatif saya sendiri," tambah dia.
Tag
Berita Terkait
-
Bongkar Sederet Fakta soal Skandal Pesawat Jet, Roy Suryo Sebut Kaesang Layak Dipidana karena Berbohong
-
Jokowi Masih Berhitung Pindahkan ASN ke IKN: Tidurnya di Mana? Kalau Sakit, RS Siap atau Tidak?
-
Sengaja Caper, Pengamat Bongkar Motif Kaesang Pangarep Pamer Rompi 'Anak Mulyono' saat Blusukan
-
PDIP Bakal 'Habisi' Jokowi jika Gabung ke Prabowo? Rocky Gerung: The Enemy Of Your Enemy Is My Friend
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- STY Siap Kembali, PSSI: Tak Mudah Cari Pelatih yang Cocok untuk Timnas Indonesia
Pilihan
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
-
Menkeu Purbaya Pamer Topi '8%' Sambil Lempar Bola Panas: Target Presiden, Bukan Saya!
Terkini
-
Jejak Pemerasan Rp53 M di Kemnaker: KPK Geledah Rumah Eks Sekjen Heri Sudarmanto, 1 Mobil Disita
-
Presiden Prabowo Panggil Dasco Mendadak Tadi Pagi, Bahas Apa?
-
Mendagri Tito Minta Pemda Segera Lakukan Sinkronisasi Program, Agar Tak Boros Anggaran
-
Soal Usulan Anggota DPR RI Non-Aktif Dipecat, Koordinator MPP Buka Suara
-
BNI Perkuat Inklusi Keuangan dan Transaksi Digital Lewat FinExpo 2025
-
Prabowo Ungkap Kartel Narkoba Kini Pakai Kapal Selam, Minta Polisi Jadi 'Mata dan Telinga Rakyat'
-
Warga Karangasem Demak Senyum Bahagia Menyambut Terang Baru di HLN ke-80
-
Tangan Diikat saat Dilimpahkan ke Kejaksaan, Delpedro: Semakin Ditekan, Semakin Melawan!
-
Prabowo: Saya Nonton Podcast Tiap Malam, Masa Saya Dibilang Otoriter?
-
Koalisi Sipil Tolak Soeharto Dapat Gelar Pahlawan, Sebut Pemerintah Abaikan Korban Pelanggaran HAM