"Sekarang, kami tunawisma. Kami hidup di jalanan," katanya melalui telepon dari tempat penampungan sementara. "Sebelumnya, kami menjalani kehidupan yang sepenuhnya normal. Siapa yang akan mengembalikan rumah kami?"
Para korban termasuk Hasan Saksouk, anak-anaknya yang sudah dewasa Mohammad dan Mona, istri Mohammad Fatima dan putri mereka yang berusia 9 bulan Rima, serta tiga anak Mona, semuanya berusia di bawah sembilan tahun.
Anna, pekerja asal Gambia yang berusia awal 30-an, juga tewas.
Kota pesisir Saksakieh menyaksikan 11 warga sipil tewas pada hari Senin, termasuk enam wanita dan dua anak-anak, menurut Wali Kota Ali Abbas, yang mengatakan ada serangan langsung terhadap rumah-rumah.
"Ini adalah rumah-rumah warga sipil, tidak ada hubungannya dengan instalasi militer apa pun," kata Abbas kepada Reuters.
Berita Terkait
-
Perancis dan AS Akan Bahas Rencana Gencatan Senjata 21 Hari Israel-Lebanon, Upayakan Negosiasi
-
Israel Siapkan Kemungkinan Operasi Darat terhadap Hizbullah, Biden Peringatkan 'Perang habis-habisan'
-
Konflik Memanas! Serangan Israel Tewaskan 1.247 Jiwa di Lebanon Sejak 2023
-
"Kami Mengerti Penderitaannya", Warga Gaza Merasakan Kepedihan Lebanon
-
Lebanon di Ambang Krisis, Pasokan Makanan Aman, tapi Ancaman Blokade Menghantui
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
PSSI Protes AFC, Wasit Laga Timnas Indonesia di Ronde 4 Kok dari Timur Tengah?
-
Kuliah di Amerika, Tapi Bahasa Inggris Anak Pejabat Ini Malah Jadi Bahan Ledekan Netizen
Terkini
-
Mendagri Tito Minta Kepala Daerah Efisiensi TKD, Anggaran Dialihkan Demi Program Merakyat
-
Mahfud MD Sebut RUU Perampasan Aset Bikin Koruptor Ketakutan, Segera Bahas dan Disahkan!
-
Tuai Kritik, KPU Batal Sembunyikan Ijazah Capres dan Cabut Keputusan Kontroversial
-
Resmi Dibatalkan, KPU Klaim Gandeng KPI Rancang Aturan Rahasiakan Ijazah Capres-Cawapres
-
Blusukan ke RSUD Budi Asih, Gubernur Pramono Soroti 95 Persen Pasien BPJS dan Janjikan Renovasi IGD
-
Golkar Usul Pengendalian Medsos Lewat SIM Card, Bukan Batasi Akun
-
Dasco - Sjafrie Sjamsoeddin Sempat Bicara 4 Mata di Ruang Tertutup, Ini yang Dibahas
-
KPK Telusuri Dana Korupsi Haji ke PBNU, Mahfud MD: Segera Tetapkan Tersangkanya Siapa Saja
-
Viral Isu Perselingkuhan Guncang Polri, Irjen Krishna Murti Dimutasi Jadi Staf Ahli Kapolri
-
Mendagri Tito Pacu Daerah Optimalkan Bonus Demografi Menuju Indonesia Emas 2045