Suara.com - Sahabat, sudahkah miliki keinginan dalam hati kita untuk berwakaf setidaknya sekali seumur hidup? Jika belum, mungkin kita perlu meniatnya sejak saat ini. Mengapa perlu berwakaf? Apa saja benefit yang akan diperoleh apabila kita berwakaf?
Wakaf, Amalan Jariyah yang Mengalir Abadi
Kita ketahui wakaf bukanlah kewajiban sebagaimana zakat atau naik haji, namun mengingat pahala berkesinambungan yang dapat dihasilkannya. Perbedaan manfaat wakaf dengan sedekah pada umumnya ibarat perbedaan seseorang yang makan sebuah apel, dengan yang memiliki satu pohon apel bahkan satu kebun pohon apel. Buah apel bisa habis seketika, namun pohon apel bisa terus berbuah.
Sedekah yang kita infakkan untuk dhuafa tentu saja amat membantu mereka, namun manfaatnya hanya sekali hingga sedekah tersebut habis dipergunakan, berbeda dengan wakaf bisa terus-menerus memberi manfaat kepada banyak orang hingga waktu yang tak bisa kita bayangkan. Selain itu, ada beberapa benefit jariyah wakaf yang spesial dan sayang untuk dilewatkan.
Meneladani Amalan Rasulullah
Sesungguhnya hampir seluruh sahabat Rasulullah melakukan wakaf, kecuali yang memang tidak mampu untuk berwakaf, yakni yang tidak memiliki harta untuk diwakafkan.
Bahkan, sahabat Jabir Radhiyallaahu ‘anhu sebagaimana dinukilkan dalam kitab al-Mughni mengatakan, “Tidak ada seorang pun di antara para sahabat Nabi yang memiliki kemampuan (untuk berwakaf) melainkan dia akan mengeluarkan hartanya untuk wakaf,”
Bahkan Rasulullah sendiri pun berwakaf, ini menunjukkan betapa wakaf adalah suatu amalan yang perlu kita upayakan:
“Setelah Rasulullah Shallallaahu ‘alaihi Wasallam wafat, beliau tidak meninggalkan dirham, dinar, dan budak lelaki atau perempuan. Beliau hanya meninggalkan seekor bighal (yang diberi nama) al-Baidha’, senjata, dan tanah yang telah beliau jadikan sebagai sedekah (wakaf),” (HR. al-Bukhari)
Pohon Amalan yang Terus Berbuah
Baca Juga: Profil dan Agama Listy Chan
Manfaat wakaf sama seperti pohon yang terus-menerus berbuah, maka begitu pula dengan ganjaran amalan yang Allah berikan bagi siapa saja yang berwakaf.
Pahalanya terus-menerus mengalir sekalipun sang pewakaf telah tiada:
“Apabila manusia meninggal dunia, maka terputus amalnya kecuali tiga perkara: shadaqah jariyah (wakaf), atau ilmu yang bermanfaat, atau anak shalih yang mendoakannya,” (HR Muslim, no. 3084)
Investasi Pahala untuk Kehidupan Setelah Kematian
Yang namanya investasi tentu saja tidak bisa dirasakan langsung manfaatnya untuk saat ini, melainkan di masa depan nanti. Maka demikian pula pahala wakaf bagi para pewakafnya merupakan investasi akhirat yang tentu saja amat menjanjikan. Mari kita simak sabda Rasulullah dalam hadits yang banyak membicarakan bentuk-bentuk wakaf terbaik berikut ini:
“Sesungguhnya di antara apa yang dijumpai oleh seorang mukmin dari amalnya dan kebaikannya setelah dia mati itu adalah ilmu yang disebarkannya, anak shalih yang ditinggalkannya, mushaf yang diwariskannya, masjid yang didirikannya, rumah yang didirikannya untuk ibnu sabil, sungai yang dialirkannya, atau shadaqah yang dikeluarkan dari hartanya di waktu sehat dan hidupnya, semuanya dia jumpai pahalanya sesudah dia mati,” (HR. Ibnu Majah)
Berita Terkait
-
Cek Fakta: Ben Weasel Mualaf, Pindah Agama dari Budha ke Islam
-
Apa Agama Razman Arif Nasution? Pengacara Vadel Badjideh yang Penuh Kontroversi
-
Mengenal Apa Itu Nasakom: Konsep Demokrasi Terpimpin Ciptaan Presiden Sukarno
-
Penguatan Zakat dan Wakaf: Menteri Agama Bertemu Pejabat UEA di Dubai
-
Menag Yaqut Lagi-lagi Bolos Rapat Haji 2024 di DPR, Kali Ini Ngaku Kehabisan Tiket Pesawat
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Perkuat Ekosistem Bisnis, BNI dan Anak Usaha Dorong Daya Saing UMKM di wondr JRF Expo
-
Dosen Merapat! Kemenag-LPDP Guyur Dana Riset Rp 2 Miliar, Ini Caranya
-
Lewat Bank Sampah, Warga Kini Terbiasa Daur Ulang Sampah di Sungai Cisadane
-
Tragis! Lexus Ringsek Tertimpa Pohon Tumbang di Pondok Indah, Pengemudi Tewas
-
Atap Arena Padel di Meruya Roboh Saat Final Kompetisi, Yura Yunita Pulang Lebih Awal
-
Hadiri Konferensi Damai di Vatikan, Menag Soroti Warisan Kemanusiaan Paus Fransiskus
-
Nyaris Jadi Korban! Nenek 66 Tahun Ceritakan Kengerian Saat Atap Arena Padel Ambruk di Depan Mata
-
PLN Hadirkan Terang di Klaten, Wujudkan Harapan Baru Warga di HLN ke-80
-
Geger KTT ASEAN: Prabowo Dipanggil Jokowi, TV Pemerintah Malaysia Langsung Minta Maaf
-
88 Tas Mewah Sandra Dewi Cuma Akal-akalan Harvey Moeis, Bukan Endorsement?