Suara.com - Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka, mengakui masih adanya kendala dalam uji coba makan bergizi gratis yang dilaksanakan di berbagai daerah. Salah satunya adanya sejumlah siswa yang tak bisa menerima menu yang disajikan karena alergi.
Hal ini disampaikannya saat menyaksikan uji coba makan bergizi gratis di SMAN 70, Jakarta Selatan, Rabu (9/10/2024).
Oleh karena itu, Gibran mengaku akan memberikan perhatian pada menu makanan yang dibagikan. Siswa yang memiliki alergi pada jenis lauk tertentu maka diberikan menu lain.
"Dan terkait alergi dan segala macam ini memang saya temui di beberapa sekolah. Dan sekali lagi untuk anak-anak yang memiliki alergi, saya sendiri punya alergi, ini nanti akan ada atensi khusus," ujar Gibran.
Gibran menyebut uji coba makan bergizi gratis sudah dijalankan tiga bulan. Mengenai adanya alergi pada menu yang disajikan, putra sulung Presiden Joko Widodo alias Jokowi ini menyebut hal itu tak terlalu berdampak pada berjalannya program.
"Menunya dibedakan dan itu tidak masalah. Sudah kami jalankan tiga bulan ini di beberapa kota. Dan memang menunya harus menyesuaikan muridnya masing-masing," jelasnya.
"Jadi nanti murid-murid yang sekiranya punya alergi, alergi telur atau ikan, nanti menunya dibedakan. Jadi kita ingin semuanya bisa menerima manfaat dari program ini," lanjutnya menambahkan.
Kejadian adanya siswa alergi pada menu makanan bergizi gratis ini juga terjadi saat uji coba di salah satu SMP di Jakarta. Saat itu, ada sejumlah siswa yang tak bisa memakan lauk jenis telur.
Menyiasati hal ini, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono menyebut pihaknya sudah menyiapkan 10 paket makanan dengan jenis menu lain yang tak mengandung telur.
Baca Juga: Ketum HIPMI Sebut Makan Bergizi Gratis Ciptakan Multiplier Efek
"Seperti kemarin ada di SMP, mereka tidak suka telur ya. Menunya mungkin 10 box kita siapkan, menu yang memang kita sesuaikan dengan anak-anak. Itu tidak masalah," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Ada Teriyaki Hingga Salad Seharga Rp 25.000, Gibran Sebut Makan Bergizi Gratis Di Jakarta Paling Mewah
-
Kapan Pelantikan Presiden Prabowo dan Gibran Rakabuming?
-
Ketum HIPMI Sebut Makan Bergizi Gratis Ciptakan Multiplier Efek
-
Terkuak! Riwayat Pendidikan Gibran yang Jarang Diketahui Publik, 2 Kali SMA
-
Minta Rakyat Bergerak Lengserkan Gibran pada 21 Oktober karena Skandal Fufufafa, Seruan Amien Rais Disorot: Makar?
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Polisi Buka Peluang Tersangka Baru dalam Tragedi Kebakaran Ruko Terra Drone
-
Puslabfor 'Bongkar' Ulang TKP Kebakaran, Buru Bukti Jerat Bos Terra Drone
-
Korban Tewas Bencana di Agam Tembus 192 Orang, 72 Masih Hilang
-
Lonjakan Pemilih Muda dan Deepfake Jadi Tantangan Pemilu 2029: Siapkah Indonesia Menghadapinya?
-
MKMK Tegaskan Arsul Sani Tak Terbukti Palsukan Ijazah Doktoral
-
Polisi Kembali Lakukan Olah TKP Terra Drone, Apa yang Dicari Puslabfor?
-
MyFundAction Gelar Dapur Umum di Tapsel, Prabowo Janji Rehabilitasi Total Dampak Banjir Sumut
-
Ikuti Arahan Kiai Sepuh, PBNU Disebut Bakal Islah Demi Akhiri Konflik Internal
-
Serangan Kilat di Kalibata: Matel Diseret dan Dikeroyok, Pelaku Menghilang dalam Sekejap!
-
10 Saksi Diperiksa, Belum Ada Tersangka dalam Kasus Mobil Berstiker BGN Tabrak Siswa SD Cilincing