Suara.com - PDI Perjuangan menyatakan bakal mendukung jalannya pemerintahan Prabowo-Gibran meski tak ada kadernya di kabinet. Meski demikian, PDIP menegaskan tetap akan kritis terhadap pemerintahan Prabowo lewat Parlemen.
Peneliti Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi), Lucius Karus menilai, jika PDIP kemungkinan akan bertaring di Parlemen.
"Saya menduga sih pilihan PDIP untuk tidak menempatkan kadernya di kabinet akan menjadi modal besar yang membuatnya akan bertaring di parlemen nanti," kata Lucius kepada Suara.com, Senin (21/10/2024).
Menurut dia, kendati tak secara tegas menyebutkan posisinya sebagai oposisi dari pemerintah, tetapi keputusannya tak mengirim kader ke kabinet membuatnya cukup leluasa untuk mendapatkan efek politik atau elektoral dengan menjadi penyeimbang dari pemerintahan Prabowo-Gibran.
"Tentu saja sikap oposan PDIP yang tidak dinyatakan secara tegas, karena PDIP mungkin berhubungan baik dengan Prabowo sebagai Presiden Terpilih," katanya.
"Tetapi PDIP bisa saja sangat tajam terhadap menteri-menteri yang akan mengeksekusi program mereka," sambungnya.
Untuk itu, dia menilai, ke depan PDIP akan tetap bersahabat dengan Prabowo tapi akan kritis terhadap kinerja menteri-menteri dalam kabinet.
"Jadi PDIP tetap akan bersahabat dengan Prabowo tetapi tidak dengan kebijakan para menteri, apalagi menteri yang secara latar belakang punya persoalan dengan PDIP," tambah dia.
Sebelumnya, Ketua DPP PDIP Puan Maharani menegaskan, tidak ada kader partainya yang ditempatkan sebagai anggota kabinet pemerintahan di bawah Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Baca Juga: Profil Dody Hanggodo: Pengusaha Jadi Menteri PU, Ayah Dari Calon Wakil Bupati Nganjuk
Meskipun ada nama Abdullah Azwar Anas yang disebut-sebut akan mewakili PDIP di kabinet Prabowo, Puan menekankan bahwa partainya hanya mendukung pemerintah melalui jalur parlemen.
“Kami akan mendukung pemerintahan Pak Prabowo di parlemen, namun tidak menempatkan kader di kabinet,” kata Puan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (20/10/2024).
“Bekerja sama dan saling mendukung itu tidak perlu, tidak harus dalam kabinet,” tambah dia.
Ketua DPR RI itu juga mengatakan kemunculan nama Budi Gunawan sebagai calon anggota kabinet Prabowo tidak merepresentasikan PDIP.
“Pak BG masuk dalam profesional,” tegas Puan.
Berita Terkait
-
Profil Dody Hanggodo: Pengusaha Jadi Menteri PU, Ayah Dari Calon Wakil Bupati Nganjuk
-
Dari Ajudan Diangkat Jadi Menteri Sekretaris Kabinet, Begini Status Mayor Teddy Di TNI
-
Menteri Kompak Pakai Dasi Biru Muda Di Istana, Mayor Teddy Yang Kasih Tahu Dresscode Pelantikan
-
Kabinet 'Gemoy' Prabowo-Gibran Dilantik Hari Ini, Ada 7 Menko Dan 9 Kementerian Dipecah
-
Dipanggil ke Istana, Prasetyo Hadi: Doakan Saja, Saya Siap Tugas Apapun
Terpopuler
- 6 HP 5G Paling Murah di Bawah Rp 4 Juta, Investasi Terbaik untuk Gaming dan Streaming
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 29 November: Ada Rivaldo, Ribuan Gems, dan Kartu 110-115
- Bercak Darah di Pohon Jadi Saksi Bisu, Ini Kronologi Aktor Gary Iskak Tewas dalam Kecelakaan Maut
- 5 Shio Paling Beruntung Hari Ini Minggu 30 November 2025, Banjir Hoki di Akhir Bulan!
- 7 Rekomendasi Motor Paling Tangguh Terjang Banjir, Andalan saat Musim Hujan
Pilihan
-
Menteri UMKM Sebut Produk Tak Bermerek Lebih Berbahaya dari Thrifting: Tak Terlihat tapi Mendominasi
-
Telkom Siapkan Anak Usaha Terbarunya infraNexia, Targetkan Selesai pada 2026
-
Ironi di Kandang Sendiri: UMKM Wajib Sertifikasi Lengkap, Barang China Masuk Bebas?
-
Gubernur BI : Tiga Kunci Ini Bisa Bikin Indonesia Meroket di 2026, Apa Saja?
-
Darurat Tengah Malam? Ini Daftar Rumah Sakit & Puskesmas 24 Jam di Palembang
Terkini
-
PBB Nobatkan Jakarta Kota Terpadat Dunia, Gubernur Pramono: Itu Salah, Mungkin...
-
KPK Bergerak! Telusuri Jejak 'Uang Panas' Mardani Maming ke PBNU
-
Luhut Buka Suara Soal Asal Usul Izin Bandara Khusus IMIP
-
Bangun Iklim Kompetitif, Kemendagri Gelar Apresiasi Kinerja Pemerintahan Daerah 2025
-
Telkom Siapkan Berbagai Program Dukung Digitalisasi Pembelajaran
-
Jelang Reuni 212 Polisi Siapkan Rekayasa Lalin dan Kantong Parkir: Ini Titik-titiknya!
-
KPK Periksa Ridwan Kamil Hari Ini Terkait Dugaan Korupsi Dana Iklan Bank BJB
-
KPK Tak Paham Alasan Presiden Rehabilitasi Terdakwa Korupsi ASDP
-
Waspada Macet! Dishub DKI Bocorkan Rekayasa Lalu Lintas di Sekitar Monas Saat Reuni 212
-
Mendagri Minta Pemda Gandeng Kadin untuk Perkuat Ekosistem Usaha di Daerah