Suara.com - Dahnil Anzar Simanjuntak, seorang tokoh politik yang dekat dengan Prabowo Subianto, baru-baru ini dilantik oleh Presiden Prabowo menjadi Wakil Kepala Badan Penyelenggara Haji.
Ada momen yang mengharukan saat pelantikan, ketika Presiden menyalami setiap pejabat yang baru dilantik. Dahnil Anzar Simanjuntak, yang juga dikenal sebagai juru bicara Prabowo, terlihat meneteskan air mata, hingga Prabowo spontan menepuk pundaknya sebagai tanda dukungan.
Sontak saja sosok Dahnil menjadi sorotan. Banyak yang penasaran profil dan harta kekayaannya. Cari tahu, yuk!
Profil dan Kekayaan Dahnil Anzar Simanjuntak
Dahnil lahir di Desa Salahaji, Langkat, Sumatera Utara, pada 10 April 1982. Walaupun namanya lebih dikenal sebagai politikus di Partai Gerindra, akar kehidupannya justru berasal dari dunia akademik dan organisasi masyarakat Islam. Sejak kecil, ia tumbuh di Kuala Simpang, Aceh, sebelum akhirnya hijrah ke Jakarta untuk mengejar pendidikan.
Ia menamatkan pendidikan sarjana di Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan, dengan mengambil jurusan Ilmu Akuntansi Publik. Hasratnya pada kebijakan publik semakin menguat, yang mendorongnya untuk melanjutkan studi di Program Magister Perencanaan dan Kebijakan Publik Universitas Indonesia.
Dahnil Anzar Simanjuntak mendalami Desentralisasi Keuangan Pusat dan Daerah. Sambil menjalani studi magister, Dahnil juga aktif sebagai pengajar di Universitas Muhammadiyah Tangerang.
Perjalanan karier akademisnya terus berlanjut ketika ia diangkat menjadi Dosen Pegawai Negeri Sipil di Fakultas Ekonomi Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Banten. Namun, panggilan untuk berkecimpung di dunia publik semakin kuat.
Pada tahun 2014, ia memenangkan pemilihan sebagai Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah dalam Muktamar XVI di Padang, Sumatera Barat. Kemenangan ini menjadi gerbang bagi Dahnil untuk lebih terlibat dalam organisasi Islam dan politik.
Baca Juga: Prabowo Ditantang Tuntaskan Kasus Korupsi Mangrak, Pengamat Sebut Payment Gateway Kemenkumham
Tidak hanya di Muhammadiyah, Dahnil juga dikenal di kancah internasional sebagai Presiden Religion for Peace Asia and Pacific Youth Interfaith Network (RfP-APYIN).
Perannya dalam isu perdamaian antaragama semakin menguat dan menjadikannya juru bicara penting dalam forum lintas agama. Karier politiknya makin melesat ketika pada tahun 2018 ia diangkat menjadi Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi dalam Pemilihan Presiden 2019.
Keputusan ini mengharuskan Dahnil meninggalkan dunia akademis yang telah lama ia jalani untuk fokus dalam politik. Selanjutnya, ia bergabung dengan Partai Gerindra dan menjadi juru bicara resmi Prabowo Subianto.
Ketika Prabowo diangkat sebagai Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Dahnil kembali mendapat kepercayaan, kali ini untuk menjabat sebagai Staf Khusus di Kementerian Pertahanan. Dalam peran ini, ia memegang tanggung jawab besar dalam hal komunikasi publik, sosial ekonomi, dan menjalin hubungan antar lembaga.
Terkait informasi mengenai kekayaan pribadi Dahnil Anzar Simanjuntak, hingga saat ini belum ada sumber resmi yang mencatat atau mempublikasikan secara jelas jumlah kekayaannya.
Meski demikian, posisi strategis yang ia emban di pemerintahan dan politik menunjukkan bahwa Dahnil Anzar Simanjuntak memiliki peran penting dalam berbagai sektor, baik di bidang sosial, politik, maupun kebijakan publik.
Berita Terkait
-
Prabowo Ditantang Tuntaskan Kasus Korupsi Mangrak, Pengamat Sebut Payment Gateway Kemenkumham
-
Apa Itu Parade Senja yang Diikuti Kabinet Kementerian Presiden Prabowo Subianto di Magelang?
-
Prabowo Sentil Kesetiaan Kabinet di Retreat Tertutup Magelang, Ini Pesannya!
-
Aksi Kamisan di Bawah Bayang Prabowo: Bisakah Kasus 98 Tuntas Terungkap?
-
AHY Nostalgia di Pembekalan ala Militer Kabinet Prabowo: Saya Dulu Ditempa di Sana
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
Terkini
-
Kick Off Program Quick Win Presiden Prabowo, Menteri Mukhtarudin Lepas 1.035 Pekerja Migran Terampil
-
Kejati Jakarta Tetapkan RAS Tersangka Kasus Klaim Fiktif BPJS Ketenagakerjaan Rp 21,73 Miliar
-
Said Didu Sebut Luhut Lebih Percaya Xi Jinping Ketimbang Prabowo, Sinyal Bahaya bagi Kedaulatan?
-
IACN Endus Bau Tak Sedap di Balik Pinjaman Bupati Nias Utara Rp75 Miliar ke Bank Sumut
-
Sesuai Arahan Prabowo, Ini Gebrakan Menteri Mukhtarudin di Puncak Perayaan Hari Migran Internasional
-
Usai OTT Jaksa di Banten yang Sudah Jadi Tersangka, KPK Serahkan Perkara ke Kejagung
-
Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang Terjaring OTT KPK, Langsung Dibawa ke Gedung Merah Putih
-
KPK Amankan 10 Orang saat Lakukan OTT di Bekasi, Siapa Saja?
-
Stop Tahan Ijazah! Ombudsman Paksa Sekolah di Sumbar Serahkan 3.327 Ijazah Siswa
-
10 Gedung di Jakarta Kena SP1 Buntut Kebakaran Maut Terra Drone, Lokasinya Dirahasiakan