Suara.com - Sebuah unggahan di Facebook yang menunjukkan foto Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Habib Aboe Bakar Alhabsyi, diiringi narasi yang menyatakan bahwa PKS akan mundur dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus telah beredar luas.
Narasi dalam unggahan tersebut berbunyi:
“Sudah telat...
Nasi sudah menjadi bubur
Efek mengharapkan jabatan malah gak kebagian tapi pemilihnya terlanjur benci...
Good bye pks..”
Namun, apakah benar PKS telah memutuskan untuk mundur dari KIM Plus?
Faktanya, hingga saat ini belum ada informasi resmi yang mendukung klaim bahwa PKS mundur dari KIM Plus.
Pada bulan Oktober lalu, PKS secara resmi menyatakan dukungannya kepada pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Selain itu, PKS juga telah bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM) dengan mencalonkan kadernya, Suswono, sebagai Calon Wakil Gubernur Jakarta berpasangan dengan Ridwan Kamil.
Ketua Majelis Syuro PKS, Salim Segaf Al-Jufri, menjelaskan bahwa kerja sama dalam pemerintahan merupakan langkah strategis untuk mencapai cita-cita pendiri bangsa.
Ia menekankan pentingnya kolaborasi seluruh komponen bangsa, dengan menyatakan, "Kalau tak ada kapal pinisi, mana sanggup kita arungi dunia. Kalau lah kami tidak berkoalisi, mana lah sanggup majukan bangsa," seperti dilansir oleh ANTARA.
Kesimpulan
Baca Juga: Murka! Bestari NasDem Ngaku Sakit Hati Ucapan Suswono: Dia Bukan Bos Partai Lain!
Dengan demikian, tidak ada bukti atau pernyataan resmi dari PKS yang menunjukkan bahwa mereka akan mundur dari KIM Plus. Informasi yang beredar di media sosial tersebut perlu diverifikasi lebih lanjut dan tidak dapat dianggap sebagai fakta.
Berita Terkait
-
Murka! Bestari NasDem Ngaku Sakit Hati Ucapan Suswono: Dia Bukan Bos Partai Lain!
-
Kader KIM Plus Loncat ke Pramono Anung, Tim RK Santai: Tak Signifikan, Cari Posisi Saja
-
Pramono Kaget Media Soroti Pertemuannya dengan KIM: Saya Siap untuk Semua Partai
-
Pramono Kaget Pertemuannya dengan Politisi KIM Plus Terendus Media: Saya Cagub untuk Semua Golongan dan Partai
-
Minus Demokrat, 8 Politikus dari 6 Parpol KIM Plus Sambangi Rumah Pramono Anung Pagi-pagi, Ada Apa?
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 5G Murah di Bawah Rp3 Juta Tebaru September 2025
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
Terkini
-
Skandal Penculikan Bos Bank BUMN: Anggota TNI Diduga Terlibat, Pomdam Jaya Turun Tangan!
-
Masih Misteri, Dinas SDA Sebut Tanggul Beton di Cilincing Bukan Punya Pemerintah
-
Tangis Ibu Delpedro Pecah di Rutan Polda Metro: Anak Saya Bukan Penjahat, Bukan Koruptor!
-
Menkeu Purbaya: 10 Bulan Pemerintah Prabowo Kesejahteraan Rakyat Naik, Kemiskinan Turun Drastis
-
Sorotan Tajam Hendri Satrio: Dari Komunikasi Menkeu Purbaya hingga Gaya Prabowo Hadapi Massa
-
Lobi-Lobi Maut Asosiasi Travel Mainkan Kuota Haji di Kemenag, Patok Harga Ribuan Dolar per Jemaah
-
Bongkar Skandal Haji, KPK Ungkap Modus Jual Beli Kuota Libatkan Pejabat hingga Kerabat di Kemenag
-
Gali Lubang Baru! Minta Maaf Soal 'Agen CIA', Anak Menkeu Kini Sebut 'Ternak Mulyono'
-
Brutalitas Polisi Nepal Urai Massa Demo, Perempuan Ikut Dihajar saat Berusaha Melerai Temannya
-
Profil La Lita alias Litao: DPO Tersangka Pembunuhan Anak Terpilih Jadi DPRD