Suara.com - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Arifah Fauzi menyarankan setiap Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) harus memiliki sertifikasi halal. Menurutnya, sertifikasi halal sangat penting dalam penyediaan makan bergizi gratis (MBG).
“Sertifikasi halal itu sangat penting karena ini juga salah satu kebijakan utama yang harus dipenuhi, terutama di sekolah berbasis Islam," kata Arifah saat meninjau SPPG di Karangasem, Bali, beberapa waktu lalu.
Dalam tinjauannya, Arifah memeriksa dapur, pengemasan menu, tempat penyimpanan bahan baku, alat masak, dan tempat pengolahan menu.
Dia menekankan bahwa selain halal, aspek kualitas gizi juga menjadi perhatian utama untuk memastikan anak-anak mendapatkan asupan yang sehat dan seimbang.
"Setiap makanan yang diberikan kepada anak-anak tidak hanya harus memenuhi standar halal, tetapi juga mengandung berbagai unsur gizi yang dibutuhkan untuk pertumbuhan dan perkembangan mereka," ujarnya.
Dia menambahkan, asupan kualitas gizi yang baik, dapat membantu anak-anak tumbuh dengan tubuh yang sehat dan pikiran yang cerdas, serta siap menghadapi masa depan dengan potensi terbaik.
Sementara itu Ahli Gizi SPPG Karangasem Nanda memastikan bahwa komposisi nutrisi makanan sufah sesuai kebutuhan anak-anak. Ia mengungkapkan proses persiapan makanan dimulai dari pemilihan bahan baku berkualitas yang kemudian dibersihkan, dipotong, dan diolah dengan prosedur yang ketat.
Setelah memasak, makanan dikemas dengan porsi sesuai kebutuhan usia anak. Misalnya, porsi untuk siswa kelas 1-2 SD berbeda dengan siswa SMA. Selain itu, menu yang disajikan telah dirancang untuk memenuhi kebutuhan kalori harian.
Menu kami lengkap, terdiri dari karbohidrat, protein nabati dan hewani, sayur, serta buah. Semua bahan alami dan terjaga kebersihannya. Setelah proses penyajian, makanan didistribusikan ke sekolah menggunakan kendaraan khusus agar tetap higienis,” ungkap Nanda.
Baca Juga: Kisah Haru Bocah SD Simpan Menu 'Makan Bergizi Gratis', Ngaku di Rumah Tak Ada Nasi
Berita Terkait
-
Apa Tugas Deddy Corbuzier Jadi Letkol Tituler? Disinggung Usai Semprot Siswa yang Protes MBG
-
Pendidikan Deddy Corbuzier dan Sabrina Chairunnisa: Disinggung Buntut Sentil Siswa Soal Menu MBG
-
Pendapatan YouTube Deddy Corbuzier: Sentil Siswa Soal Menu MBG, Akui Pernah Keracunan Steak Rp6 Juta
-
Makan Bergizi Gratis, Lebih Baik Nasi Box atau Prasmanan?
-
Kisah Haru Bocah SD Simpan Menu 'Makan Bergizi Gratis', Ngaku di Rumah Tak Ada Nasi
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Mutasi Polri: Jenderal Polwan Jadi Wakapolda, 34 Srikandi Lain Pimpin Direktorat dan Polres
-
Tinjau Lokasi Bencana Aceh, Ketum PBNU Gus Yahya Puji Kinerja Pemerintah
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045