Suara.com - Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendikti Saintek), Satryo Soemantri Brodjonegoro, tengah menjadi sorotan karena diduga memecat sejumlah anak buahnya secara sepihak. Satryo juga dicap sebagai menteri pemarah hingga suka main tampar ke bawahannya.
Pegawai Kemendikti Saintek yang kesal dengan ulah Menteri Satryo kemudian melakukan aksi damai di kementerian tersebut pada Senin (20/1/2025) pagi.
Salah satu pegawai yang disebut dipecat Menteri Satryo adalah Pranata Humas Ahli Muda dan Pj. Rumah Tangga, Neni Herlina.
Setelah kasus ini ramai, para pegawai Kemendikti Saintek kemudian menyarankan agar mereka yang bekerja untuk gabung ke dalam anggota paguyuban pegawai Ditjen Dikti.
"Formulir pendaftaran anggota pegawati paguyuban pegawai Ditjen Dikti," tulis ajakan tersebut seperti dilihat Suara.com.
Berikut isi dari ajakan tersebut :
Kepada Yth. Seluruh Pegawai Ditjen Dikti
Dalam rangka menghadapi berbagai tantangan kepemimpinan di lingkungan Ditjen Dikti (Kemdiktisaintek) dan untuk memperjuangkan kemaslahatan seluruh pegawai, dipandang perlu untuk membentuk Paguyuban Pegawai Ditjen Dikti.
Adapun maksud dan tujuan pembentukan paguyuban ini diantaranya yaitu:
Baca Juga: Dulu Kritis, Kini Ade Armando Ngaku Luluh Setelah Dipeluk Prabowo Subianto di Kantor PSI
- Sebagai wadah berorganisasi bagi seluruh pegawai Ditjen Dikti, sebagaimana dijamin dalam Pasal 28E ayat (3) UUD NRI 1945 yang menyatakan bahwa “setiap orang berhak atas kebebasan berserikat, berkumpul, dan mengeluarkan pendapat”;
- Sebagai forum silahturahmi, komunikasi, fasilitasi, dan advokasi anggota paguyuban; dan
- Sebagai forum untuk memperjuangkan hak seluruh anggota paguyuban sebagai pegawai Ditjen Dikti.
Sehubungan dengan hal tersebut, kami mengundang Ibu/Bapak seluruh pegawai Ditjen Dikti (ASN dan PPNPN) untuk menjadi anggota Paguyuban Pegawai Ditjen Dikti, dengan mengisi tautan terlampir.
Formulir Pendaftaran Anggota Paguyuban Pegawai Ditjen Dikti:
https://tinyurl.com/formpaguyubandikti
Berita Terkait
-
Dulu Kritis, Kini Ade Armando Ngaku Luluh Setelah Dipeluk Prabowo Subianto di Kantor PSI
-
4 Zodiak yang Kerap Dilabeli sebagai Sosok Temperamental, Si Sumbu Pendek!
-
Jangan Dahulukan Emosi! Simak 3 Tips Meluluhkan Adik yang Pemarah
-
Sahabat Ungkap Rizky Billar Sudah Pemarah dan Pemalas Sejak Sebelum Nikah
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
Terkini
-
Bukan Kursi Menteri! Terungkap Ini Posisi Mentereng yang Disiapkan Prabowo untuk Mahfud MD
-
Jerit Konsumen saat Bensin Shell dan BP Langka, Pertamina Jadi Pilihan?
-
Warga Jakarta Siap-siap, PAM Jaya Bakal Gali 100 Titik untuk Jaringan Pipa di 2026
-
Maling Santuy di SMAN 5 Bandung! Wajah Terekam CCTV, Gondol Laptop Saat Siswa Belajar di Lab
-
IPO PAM Jaya, Basri Baco Ingatkan Nasib Bank DKI: Saham Bisa Anjlok, Negara Rugi
-
Pemuda di Cilincing Dibunuh karena Masalah Cewek, Pembunuhnya Sempat Kabur ke Bengkulu
-
"Kita Rampok Uang Negara!", Viral Ucapan Anggota DPRD Gorontalo, BK Duga Pelaku Mabuk Berat
-
Pupuk Indonesia Sediakan 11.384 Ton Pupuk Subsidi di Sultra, Sambut Musim Tanam
-
Viral Seruan Stop Tot Tot Wuk Wuk, Kakorlantas Polri Ngaku Larang Anak Buah Pakai Strobo: Berisik!
-
Kolaborasi Haji Robert dan Universitas Binawan Buka Pintu Dunia untuk Anak Yatim dan Yatim Piatu