Suara.com - Seorang wanita yang disebut-sebut sebagai karyawati PT Timah Tbk kini menjadi sorotan netizen setelah videonya diduga menghina pekerja honerer yang antre menjadi pasien BPJS viral di media sosial.
Setelah viral karena aksinya itu, jejak digital wanita yang diduga pemilik akun TikTok @wennymyzon1 tersebut kini dikuliti oleh netizen. Salah satunya video lawas karyawati PT Timah itu menyinggung kasus korupsi timah yang menyeret suami Sandra Dewi, Harvey Moeis.
Dalam video yang dibagikan ulang akun X, @PresidenKopi, pada Minggu (2/2/2025), pemilik akun TikTok @wennymyzon1 itu tampak membela Harvey Moeis terkait kasus korupsi timah yang disebut-sebut merugikan negara hingga Rp271 triliun tersebut.
"Pada minta-minta 271 T, Minta spada yang ngitungnya. Harvey dan kawan-kawan nambang pake modal sendiri, bukan pake duit negara, emang kalian punya modal besar?" demikian narasi dalam video yang dibuat akun TikTok, @wennymyzon1.
Selain itu, video lain dari pemilik akun TikTok itu juga menyoroti soal Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terkait kerugian negara dalam kasus korupsi timah, Harvey Moeis dkk.
"Jangan gara-gara hal yang gak kita paham, kita malah ikut-ikutan mencetak dosa, hanya karena kata-kata Rp271 T. Terus pajak selama tahun itu diterima konoha tidak??" tulis akun TikTok tersebut.
"BPK sebagai ahlinya ahli aja tidak mencatat. Terus pada tahun itu tercatat apa?" demikian narasi dalam video itu.
Sontak karyawati PT Timah Tbk itu pun lantas menjadi bulan-bulanan netizen setelah jejak digitalnya karena dianggap membela tindakan korupsi yang dilakukan Harvey Moeis dkk.
"Ohh Pantas aja koruptor keq si Harvey Moeis bisa leluasa memainkan perannya di @Official_TIMAH ternyata ada dukungan dari karyawan²nya juga ?? tulis akun Akun X, @PresidenKopi dikutip Suara.com, Senin (3/2/2025).
Nama Menteri BUMN, Erick Thohir pun ikut disebut-sebut netizen terkait ulah karyawati PT Timah itu. Erick Thohir pun diminta untuk menindak tegas karyawan BUMN yang dianggap berkelakuan buruk.
"@erickthohir harus tahu ini.. harus bersih² ini Bumn dari racun² model begini," sambung akun pengunggah video.
Sejumlah netizen pun ikut menyuarakan agar karyawati PT Timah itu agar segera mendapatkan sanksi tegas terkait pernyataan yang dianggap kontroversial.
"Pak @erickthohir kami menunggu berita yang bersangkutan diberhentikan dari PT Timah, bukan sekedar sanksi SP1,2 ataupun 3. Terimakasih," timpal akun @Ha**********.
"Perusahaan telah memanggil yang bersangkutan dan kemudian akan mengambil langkah tegas sesuai dengan aturan kekaryawanan yang berlaku di perusahaan," sambung Manajemen PT Timah.
Terkait video viral karyawati itu, PT Timah pun turut mengklarifikasi soal video tersebut tidak berkaitan dengan perusahaan. Manajemen PT Timah juga memastikan jika seluruh pegawainya juga menggunakan fasilitas BPJS Kesehatan yang sama dengan yang digunakan oleh masyarakat pada umumnya.
Berita Terkait
-
LHKPN Disorot Eks Penyidik KPK, Netizen Tak Percaya Harta Raffi Ahmad Rp1 Triliun: Napas Dia Aja Setara Gaji UMR
-
Total Kekayaan Putri Zulhas Capai Rp89,7 Miliar, LHKPN Zita Anjani Jomplang dari Raffi Ahmad Bak Bumi dan Langit!
-
Aneh tapi Nyata, Ferry Irwandi Curigai Raffi Ahmad Ogah Setor Mobil Lexus RI 36 ke LHKPN: Wadidaw!
-
Mahfud MD ke Prabowo: Benang Merah Mafia Tanah dan Laut Mudah Dibaca, Tugas Bapak Sangat Berat
Terpopuler
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 9 Sepatu Lokal Senyaman Skechers Ori, Harga Miring Kualitas Juara Berani Diadu
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 7 Desember: Raih Pemain 115, Koin, dan 1.000 Rank Up
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Proyek Kereta Cepat Arab Saudi-Qatar Siap Hubungkan Dua Ibu Kota
-
Hasil Rapat Evaluasi Merekomendasikan Perpanjangan Masa Tanggap Darurat Bencana di Sumut
-
Jika Terbukti Lalai, Pemilik dan Pengelola Gedung Maut Kemayoran Bisa Kena Sanksi Pidana
-
Gelombang Panas Ekstrem Kini Jadi Ancaman Baru Bagi Pekerja Dunia, Apa yang Mesti Dilakukan?
-
Buntut Kebakaran Maut Kemayoran, Mendagri Usulkan Uji Kelayakan Gedung Rutin
-
Mendagri: Alat Pemadam Kebakaran Gedung Terra Drone Tidak Mencukupi
-
Perkuat Newsroom di Era Digital, Local Media Community, Suara.com dan Google Gelar TOT AI Jurnalis
-
DPR Buka Revisi UU Kehutanan, Soroti Tata Kelola Hutan hingga Dana Reboisasi yang Melenceng
-
Peringati Hari HAM, Pemimpin Adat Papua Laporkan Perusahaan Perusak Lingkungan ke Mabes Polri
-
Pasang Badan Lindungi Warga dari Runtuhan Kaca, Kapolsek Kemayoran Dilarikan ke Meja Operasi