Suara.com - Sosok Ketua Umum Pemuda Pancasila (PP), Japto Soerjosoemarno tengah menjadi sorotan lantaran rumahnya digeledah KPK. Terlepas dari dugaan kasus korupsi yang menyeret nama sang ketua, rekam jejak organisasi Pemuda Pancasila cukup kontroversial.
Nah, bagaimana sejarah asal usul Pemuda Pancasila itu bisa terbentuk? Siapa pendiri Pemuda Pancasila? Dan seperti apa peran Japto Soerjosoemarno hingga tersandung dugaan kasus korupsi hingga rumahnya digeledah KPK?
Terlepas dari kasus yang menjerat Japto Soerjosoemarno, asal usul Pemuda Pancasila pun menarik untuk dibahas. Sebab, organisasi ini cukup tersohor dan beberapa kali viral di media sosial. Untuk itu, simak ulasan berikut.
Asal Usul Pemuda Pancasila
Melansir dari berbagai sumber, Pemuda Pancasila (PP) merupakan salah satu organisasi masyarakat (ormas) tertua yang ada di Indonesia. Asal usul Pemuda Pancasila sendiri didirikan pada tanggal 28 Oktober 1959 di Jakarta.
Pendirian Pemuda Pancasila berawal dari deklarasi organisasi Ikatan Pendukung Kemerdekaan Indonesia (IPKI). Diketahui, IPKI merupakan sayap politik dari para petinggi militer yang aktif dalam kedinasan.
Adapun pendirinya antara lain Ahmad Yani, Abdul Haris Nasution, hingga Gatot Subroto. Para tokoh ini tidak bisa secara langsung bermain di kancah politik. Sebab ada aturan undang-undang yang melarang militer aktif melakukan kegiatan politik praktis.
Awal Pemuda Pancasila Berdiri
IPKI awalnya didirikan untuk melindungi NKRI dari berbagai ancaman dan bahaya komunis yang kala itu digerakkan oleh Partai Komunis Indonesia (PKI).
Sejak berdiri, PP tak pernah lengah dalam menjaga dan melestarikan nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara. Bahkan sejarah mencatat, Pemuda Pancasila terlibat bentrokan fisik dengan PKI hingga menewaskan anggota dari kedua organisasi tersebut.
Asal usul Pemuda Pancasila yang sudah ada sejak puluhan tahun lalu, menjadikan organisasi ini sebagai salah satu ormas tertua di Indonesia. Bahkan, anggota organisasi ini telah tersebar hampir di seluruh wilayah Indonesia.
Ciri Khas Pemuda Pancasila
Pemuda Pancasila identik dengan seragam berwarna oranye loreng yang mencolok dengan baret oranye layaknya prajurit militer. Selain itu, ormas yang berdiri sejak Orde Baru ini juga mempunyai lambang khas yang terdiri dari bintang, rantai, pohon, banteng, serta padi dan kapas.
Pemuda Pancasila kini dipimpin oleh Japto Soerjosoemarno. Diketahui Japto adalah anak dari Mayor Jenderal Soerjosoemarno dan Dolly Zegerius. Sekaligus adik dari aktris kenamaan Indonesia, Marini Soerjosoemarno. Kini Pemuda Pancasila berfokus pada kegiatan yang bergerak di bidang sosial kemasyarakatan.
Terdapat beberapa rantai dinamika oraganisasi Pemuda Pancasila, mulai dari tingkat nasional (Majelis Pimpinan Nasional), provinsi (Majelis Pimpinan Wilayah), kota/kabupaten (Majelis Pimpinan Cabang), kecamatan (Pimpinan Anak Cabang), serta kader kelurahan sebagai sektor massa yang paling bawah.
Ikrar dan Semboyan Pemuda Pancasila
Pemuda Pancasila mempunyai semboyan bertajuk “Sekali Layar Terkembang Surut Kita Berpantang”. Semboyan ini memiliki makna Pemuda Pancasila menjadi organisasi yang taka akan surut meski sudah mengalami perubahan zaman, politik, dan sistem pemerintahan.
Berikut ikrar Pemuda Pancasila:
Berita Terkait
- 
            
              Rumah Japto Digeledah KPK Sita Belasan Mobil dan Duit Miliaran, Begini Respons Pimpinan Pemuda Pancasila
 - 
            
              Dari Mana Duit Rp 56 Miliar yang Disita di Rumah Ketum Pemuda Pancasila Japto? Ini Kata KPK
 - 
            
              Japto Soerjosoemarno Partai Apa? Diperiksa KPK Terkait Dugaan Keterlibatan dalam TPPU
 - 
            
              KPK Buka Peluang Panggil Japto dan Ahmad Ali Terkait Kasus Suap Eks Bupati Kukar
 - 
            
              KPK Ungkap Deretan 11 Mobil Mewah yang Disita dari Rumah Ketum PP Japto, Ada Jip Gladiator hingga LR Defender
 
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
 - 
            
              Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
 - 
            
              Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
 - 
            
              Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
 - 
            
              Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting
 - 
            
              BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Komitmen Pemerintah Dalam Program 10 Ribu Hunian Layak Bagi Pekerja
 - 
            
              PLN Resmikan Dua SPKLU Center Pertama di Jakarta untuk Dorong Ekosistem Kendaraan Listrik
 - 
            
              Koalisi Masyarakat Sipil Gugat UU TNI, Tolak Ekspansi Militer ke Ranah Sipil
 - 
            
              KPK Sita Uang Miliaran Rupiah dalam OTT Gubernur Riau Abdul Wahid
 - 
            
              Pramono Pastikan Kampus IKJ Tak Dipindah ke Kota Tua, Fokus Bangun Ekosistem Seni di TIM