Suara.com - Presiden Mesir Abdel Fatah Al Sisi pada Minggu memastikan pemerintahannya sedang mempersiapkan rencana 'komprehensif' untuk membangun kembali Jalur Gaza tanpa memindahkan warga Palestina.
Dia menegaskan hal itu saat bertemu ketua Kongres Yahudi Dunia Ronald Lauder di Kairo, menurut pernyataan dari kantor Presiden Mesir.
Sisi menekankan pentingnya rekonstruksi Gaza dimulai dan penduduknya tidak dipindahkan secara paksa dari wilayah kantong Palestina itu, yang hancur lebur akibat agresi militer Israel.
Menurut dia, semua pihak perlu bertindak secara bertanggung jawab untuk menjaga gencatan senjata dan konflik yang meluas akan merugikan semua pihak.
“Pembentukan negara Palestina berdasarkan perjanjian perbatasan 4 Juni 1967, dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kotanya, adalah satu-satunya jaminan untuk mencapai perdamaian abadi,” kata Sisi.
Sisi dan Lauder juga membahas pemulihan stabilitas kawasan dan upaya Mesir membantu pelaksanaan perjanjian gencatan senjata di Gaza, termasuk pertukaran tawanan, dan memfasilitasi pengiriman bantuan kemanusiaan ke wilayah itu.
Presiden AS Donald Trump telah berulang kali menyerukan pengambilalihan Gaza dan merelokasi penduduknya agar wilayah itu bisa dikembangkan menjadi resor pantai yang disebutnya sebagai "Riviera di Timur Tengah."
Usulan itu, yang dilontarkan Trump setelah gencatan senjata mulai diberlakukan di Gaza pada 19 Januari, ditolak dunia Arab dan negara-negara lain, yang menganggap hal itu sebagai pembersihan etnis.
Baca Juga: "Pembunuhan di Luar Hukum": PBB Desak Israel Hentikan Kekerasan di Tepi Barat
Berita Terkait
-
Tolak Usulan Donald Trump, Mesir Siapkan Rencana Bangun Kembali Gaza
-
Netanyahu Blokir Bantuan Gaza Meski Gencatan Senjata: Krisis Kemanusiaan Memburuk?
-
Israel Terima 1.800 Bom MK-84 dari AS: Apa Dampaknya bagi Gaza?
-
Mahmoud Abbas Tolak Pengusiran Warga Palestina: "Kesepakatan Abad Ini" Tak Akan Terwujud!
-
"Pembunuhan di Luar Hukum": PBB Desak Israel Hentikan Kekerasan di Tepi Barat
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta
-
Wamen Dzulfikar: Polisi Aktif di KP2MI Strategis Perangi Mafia TPPO
-
Anggota DPR Ini Ingatkan Bahaya Pinjol: Banyak yang Ngira Itu Bisa Selesaikan Masalah, Padahal...
-
Gibran Wakili Prabowo di Forum KTT G20, DPR: Jangan Cuma Hadir, Tapi Ikut Dialog
-
Mahfud MD Sebut Prabowo Marah di Rapat, Bilang Bintang Jenderal Tak Berguna Jika Tidak Bantu Rakyat
-
RUU PPRT 21 Tahun Mandek, Aktivis Sindir DPR: UU Lain Kilat, Nasib PRT Dianaktirikan