Suara.com - Gaza tengah dilanda bencana kemanusiaan karena gerakan perlawanan Palestina Hamas memperingatkan akan datangnya bencana kelaparan akibat blokade bantuan Israel yang terus berlanjut selama 10 hari berturut-turut.
Dalam sebuah pernyataan pada hari Selasa, Hamas mengatakan bahwa penutupan penyeberangan dan pembatasan pasokan penting telah memperburuk penderitaan lebih dari dua juta warga Palestina di Gaza, dengan harga pangan yang melonjak dan pasokan medis yang menipis.
Hamas juga mengecam Israel karena melanggar perjanjian gencatan senjata, yang mengamanatkan aliran bantuan kemanusiaan tanpa hambatan ke Gaza.
Gerakan tersebut mengatakan blokade tersebut merupakan pelanggaran hukum humaniter internasional dan Konvensi Jenewa, yang menyebutnya sebagai kejahatan perang dan bentuk hukuman kolektif terhadap warga sipil.
Blokade tersebut juga telah menghambat upaya pemulihan, karena mesin berat dan pasokan bantuan tidak dapat masuk, menyebabkan jenazah terperangkap di bawah reruntuhan dan upaya rekonstruksi terhenti, Hamas menambahkan.
Hamas telah meminta mediator internasional untuk menekan Israel agar membuka kembali penyeberangan Gaza dan mematuhi komitmennya berdasarkan perjanjian gencatan senjata.
Gerakan tersebut juga mengutuk penggunaan bantuan sebagai alat politik, dan bersumpah bahwa taktik semacam itu tidak akan melemahkan tekad rakyat Palestina dalam memperjuangkan hak-hak mereka yang sah.
Sementara itu, Philippe Lazzarini, komisaris jenderal Badan Bantuan dan Pekerjaan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Pengungsi Palestina (UNRWA), menyuarakan kekhawatiran ini, dengan mengatakan bahwa situasi kemanusiaan di Gaza memburuk dengan cepat.
Ia menggambarkan blokade Israel sebagai "persenjataan bantuan kemanusiaan," dan menekankan kebutuhan mendesak untuk melanjutkan pengiriman bantuan guna mencegah kembalinya kelaparan dan kekurangan parah yang dialami sebelum gencatan senjata baru-baru ini.
Baca Juga: Terungkap Isi Pertemuan Rahasia Utusan Trump dengan Hamas Soal Pembebasan Sandera
Berita Terkait
-
PM Palestina Desak Dunia: Hentikan Kekejaman Israel di Gaza! Bantuan Terblokir, Serangan Meningkat
-
Penyiksaan Mengerikan Direktur RS Gaza di Penjara Israel: Kesaksian Pengacara Mengungkap Fakta Brutal
-
Kartu Hijau Dicabut: Aktivis Palestina Universitas Columbia Hadapi Deportasi Setelah Protes Gaza
-
Hamas Murka Israel Putus Listrik Gaza, Sebut Tindakan Genosida!
-
Terungkap Isi Pertemuan Rahasia Utusan Trump dengan Hamas Soal Pembebasan Sandera
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Wagub Babel Hellyana Resmi Jadi Tersangka Ijazah Palsu
-
Eksklusif! Jejak Mafia Tambang Emas Cigudeg: Dari Rayuan Hingga Dugaan Setoran ke Oknum Aparat
-
Gibran Bagi-bagi Kado Natal di Bitung, Ratusan Anak Riuh
-
Si Jago Merah Ngamuk di Grogol Petamburan, 100 Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api
-
Modus 'Orang Dalam' Korupsi BPJS, Komisi 25 Persen dari 340 Pasien Hantu
-
WFA Akhir Tahun, Jurus Sakti Urai Macet atau Kebijakan Salah Sasaran?
-
Kejati Jakarta Tetapkan 2 Pegawai BPJS Ketenagakerjaan Jadi Tersangka Tindak Pidana Klaim Fiktif JKK
-
Sempat Kabur dan Nyaris Celakai Petugas KPK, Kasi Datun HSU Kini Pakai Rompi Oranye
-
Jadi Pemasok MBG, Perajin Tempe di Madiun Raup Omzet Jutaan Rupiah per Hari
-
Cegah Kematian Gajah Sumatera Akibat EEHV, Kemenhut Gandeng Vantara dari India