"Permintaan kan biasanya kita bisa membacanya di awal puasa, ya. Nah, ini mulai menurun nih. Yang berbeda itu dari permintaan dari pihak majikan, tadinya di awal udah booking banyak, sekarang menurun, gitu. Makanya untuk tahun ini kita menyesuaikan," kata HRD CV Sugesti Mandiri Rini Risnawati saat dihubungi langsung.
Penyesuaian itu dilakukan dengan hanya menyediakan sekitar 50-an orang ART infal. Namun hingga h-1 Idul Fitri, masih ada sekitar 15 orang yang belum tersalurkan.
Rini menyoroti penurunan permintaan itu bisa jadi dipengaruhi sejumlah faktor. Salah satunya akibat faktor ekonomi. Di sisi lain, minat para pekerja sebenarnya tetap tinggi.
"Entah itu dari apa ya, kondisi Indonesia atau pengaruh efisiensi juga, nggak tahu ya untuk penyebabnya. Cuma kalau dari animo pekerja itu hampir sama, nggak terlalu beda," ujarnya.
Namun demikian, permintaan ART infal itu diperkirakan masih berlanjut hingga periode libur lebaran berakhir.
"Ini masih berlanjut, ya. Ada beberapa majikan yang memang masih kita layani. Nanti finalnya sisa berapa (stok ART infal) ya, kita juga belum bisa memprediksi secara pastinya," ucapnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 9 Sepatu Lokal Senyaman Skechers Ori, Harga Miring Kualitas Juara Berani Diadu
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 7 Desember: Raih Pemain 115, Koin, dan 1.000 Rank Up
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Hasil Rapat Evaluasi Merekomendasikan Perpanjangan Masa Tanggap Darurat Bencana di Sumut
-
Jika Terbukti Lalai, Pemilik dan Pengelola Gedung Maut Kemayoran Bisa Kena Sanksi Pidana
-
Jika Terbukti Lalai, Pemilik dan Pengelola Gedung Maut Kemayoran Bisa Kena Sanksi Pidana
-
Gelombang Panas Ekstrem Kini Jadi Ancaman Baru Bagi Pekerja Dunia, Apa yang Mesti Dilakukan?
-
Buntut Kebakaran Maut Kemayoran, Mendagri Usulkan Uji Kelayakan Gedung Rutin
-
Mendagri: Alat Pemadam Kebakaran Gedung Terra Drone Tidak Mencukupi
-
Perkuat Newsroom di Era Digital, Local Media Community, Suara.com dan Google Gelar TOT AI Jurnalis
-
DPR Buka Revisi UU Kehutanan, Soroti Tata Kelola Hutan hingga Dana Reboisasi yang Melenceng
-
Peringati Hari HAM, Pemimpin Adat Papua Laporkan Perusahaan Perusak Lingkungan ke Mabes Polri
-
Pasang Badan Lindungi Warga dari Runtuhan Kaca, Kapolsek Kemayoran Dilarikan ke Meja Operasi