Suara.com - Setiap tanggal 1 Mei diperingati sebagai Hari Buruh, baik secara global maupun dalam skala nasional. Meskipun sudah rutin dirayakan, masih banyak masyarakat yang belum memahami secara mendalam mengenai makna, latar belakang sejarah Hari buruh nasional ini.
Alasan utama tanggal 1 Mei ditetapkan menjadi Hari Buruh pun berkaitan dengan sejarahnya. Nah, seperti apa sejarah Hari Buruh nasional 1 Mei ini?
Sejarah Hari Buruh Nasional 1 Mei
Hari Buruh juga dikenal sebagai May Day, bukan hanya sekadar perayaan, melainkan momen penting untuk memberikan penghormatan terhadap kontribusi signifikan para pekerja dan buruh terhadap kemajuan ekonomi dan sosial dunia.
Peringatan Hari Buruh menjadi saat untuk mengapresiasi perjuangan panjang para buruh dalam meraih hak-hak dasar mereka, seperti upah yang adil, jam kerja yang wajar, serta kondisi kerja yang aman dan manusiawi.
Nama "May Day" berasal dari waktu peringatannya, yakni setiap tanggal 1 Mei, yang sejak lama telah menjadi simbol perjuangan kelas pekerja.
Kira-kira, seperti apa asal usul Hari Buruh Internasional?
Dilansir dari laman resmi Universitas Brawijaya, asal muasal Hari Buruh Internasional dapat dirunut hingga ke Amerika Serikat pada penghujung abad ke-19.
Saat itu, para pekerja mulai mengorganisasi aksi untuk menuntut pengurangan jam kerja yang terlalu panjang, penghasilan yang layak, dan lingkungan kerja yang lebih aman.
Pada tanggal 1 Mei 1886, ribuan pekerja di Chicago melakukan unjuk rasa besar-besaran. Mereka memperjuangkan hak-hak mereka di tempat kerja
Namun demonstrasi tersebut berubah menjadi insiden berdarah yang dikenal sebagai Peristiwa Haymarket.
Baca Juga: 30 Ucapan Selamat Hari Buruh 2025 yang Membakar Semangat
Tragedi ini menewaskan sejumlah orang dan menyebabkan empat aktivis buruh dijatuhi hukuman mati atas tuduhan terorisme. Peristiwa inilah yang mendorong terbentuknya gerakan buruh global.
Sebagai bentuk solidaritas internasional, Kongres Buruh Dunia di Paris pada tahun 1889 menetapkan 1 Mei sebagai Hari Buruh Internasional.
Sejak saat itu, tanggal tersebut menjadi simbol perjuangan kelas pekerja di berbagai penjuru dunia, termasuk Indonesia.
Sejarah Hari Buruh Nasional 1 Mei di Indonesia
Di Indonesia, jejak peringatan Hari Buruh dimulai sejak zaman kolonial. Berdasarkan catatan dari Kementerian Ketenagakerjaan RI, tahun 1916 terjadi pemberontakan besar di Jambi, yang menyebabkan keresahan di kalangan penjajah.
Rakyat Indonesia mulai menuntut pembebasan dari penindasan ekonomi seperti pajak berlebihan, upah rendah, dan kondisi hidup yang tidak manusiawi.
Akibat meningkatnya kesadaran politik masyarakat, pemerintah kolonial mendirikan Dewan Rakyat pada 1917 untuk meredam gerakan tersebut.
Berita Terkait
-
30 Ucapan Selamat Hari Buruh 2025 yang Membakar Semangat
-
Libur Tanggal Merah, 1 Mei Hari Buruh Nasional atau Internasional?
-
Apakah Hari Buruh Libur? Begini Ketentuan Berdasarkan SKB 3 Menteri
-
Hari Buruh 1 Mei 2025 Apakah Sekolah Libur? Cek Daftar Tanggal Merah Terbaru di Sini!
-
Apakah Tanggal 1 Mei Libur Tanggal Merah? Ini Sejarah May Day!
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Terbaik, Ideal untuk Gaming dan Kerja Harian
-
HP Mau PHK 6.000 Karyawan, Klaim Bisa Hemat Rp16,6 Triliun
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
Terkini
-
KPAI Setuju Pemprov DKI Batasi Akses Medsos Pelajar, Orang Tua dan Sekolah Juga Kena Aturan
-
Tahu Kabar Dapat Rehabilitasi Prabowo Saat Buka Puasa, Eks Dirut ASDP Senang: Alhamdulillah
-
Detik Penentu Kasus Alvaro: Hasil DNA Kerangka Manusia di Tenjo Segera Diumumkan Polisi
-
Ira Puspadewi Direhabilitasi, KPK Tegaskan Kasus PT Jembatan Nusantara Tak Berhenti di Tengah Jalan
-
Baru 4 Bulan Menjabat, Dirdik Jampidsus 'Penjerat' Nadiem Makarim Dimutasi Jaksa Agung
-
Menteri PANRB Sampaikan Progres dan Proyeksi Program Kerja Kementerian PANRB Dalam Rapat Bersama DPR
-
Polda Metro Jaya Gelar Audiens dengan Keluarga Arya Daru Siang Ini: Ada Temuan Baru?
-
Reformasi Polri Harus Menyeluruh, Bukan Wajahnya Saja: KUHAP Baru Diminta Dibatalkan
-
Kejagung Periksa Eks Dirjen Pajak Suryo Utomo dalam Kasus Dugaan Manipulasi Pajak 20162020
-
Pagi Ini, KPK Masih Tunggu Surat Keputusan Rehabilitasi Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Dkk