TNI AU terus berupaya menjaga superioritas udara dengan mengakuisisi dan memodernisasi armada tempurnya. Beberapa perkembangan terkini meliputi:
1. Kedatangan Batch Terbaru Pesawat Tempur Generasi 4.5: Penambahan sejumlah pesawat tempur generasi 4.5 dengan kemampuan multi-role semakin memperkuat tulang punggung kekuatan udara nasional.
Pesawat-pesawat ini dilengkapi dengan radar Active Electronically Scanned Array (AESA), sistem peperangan elektronik yang canggih, serta kemampuan membawa berbagai jenis persenjataan modern, termasuk rudal udara-ke-udara jarak jauh dan bom pintar.
2. Penguatan Armada Transportasi Taktis dan Strategis: Mobilitas pasukan dan logistik menjadi kunci dalam operasi militer.
TNI AU menerima beberapa unit pesawat angkut taktis dan strategis baru dengan kapasitas yang lebih besar dan kemampuan jelajah yang lebih jauh, memungkinkan pengerahan pasukan dan bantuan yang lebih cepat ke berbagai wilayah NKRI.
3. Modernisasi Helikopter Angkut dan Serbu: Armada helikopter TNI AU juga mengalami modernisasi yang signifikan.
Helikopter angkut ditingkatkan kemampuannya dalam membawa personel dan material, sementara helikopter serbu dilengkapi dengan sistem persenjataan yang lebih mematikan dan sistem avionik yang lebih canggih.
4. Pengembangan Sistem Pertahanan Udara Berlapis: Selain Sishanud yang dioperasikan oleh TNI AD, TNI AU juga memperkuat sistem pertahanan udara berlapisnya dengan mengakuisisi radar-radar jarak jauh dengan kemampuan deteksi yang lebih baik serta sistem rudal permukaan-ke-udara dengan berbagai jarak jangkau.
TNI Angkatan Laut: Penjaga Samudra dengan Kapal Perang dan Sistem Senjata Modern
Baca Juga: Profil Letjen Kunto Arief Wibowo, Putra Try Sutrisno Jadi Sorotan Usai Mutasi Jabatan
TNI AL terus berupaya mewujudkan kekuatan maritim yang disegani di kawasan. Beberapa Alutsista terbaru yang memperkuat armada laut Indonesia antara lain:
1. Kapal Perusak Kawal Rudal (PKR) dengan Kemampuan Anti-Kapal Selam: Penambahan sejumlah PKR baru dengan kemampuan peperangan anti-kapal selam (AKS) yang mumpuni menjadi prioritas TNI AL. Kapal-kapal ini dilengkapi dengan sonar yang canggih, torpedo anti-kapal selam, serta rudal anti-kapal permukaan.
2. Kapal Cepat Rudal (KCR) dengan Teknologi Siluman: TNI AL terus mengembangkan dan mengakuisisi KCR dengan desain stealth (siluman) yang membuatnya sulit terdeteksi oleh radar musuh. KCR ini dipersenjatai dengan rudal anti-kapal permukaan yang mematikan serta meriam dan sistem pertahanan udara jarak pendek.
3. Kapal Selam Diesel-Elektrik dengan AIP (Air Independent Propulsion): Kedatangan kapal selam baru dengan teknologi AIP memberikan TNI AL kemampuan untuk beroperasi di bawah air dalam waktu yang lebih lama tanpa perlu sering muncul ke permukaan, meningkatkan kemampuan intai dan proyeksi kekuatan bawah laut.
4. Pengembangan Kapal Patroli Offshore (OPV) dengan Kemampuan Multimisi: Untuk meningkatkan pengawasan wilayah maritim yang luas, TNI AL mengakuisisi OPV baru dengan kemampuan berlayar jarak jauh, dilengkapi dengan persenjataan ringan, helikopter, dan drone maritim.
Kapal ini mampu melaksanakan berbagai misi, mulai dari patroli keamanan laut hingga operasiSearch and Rescue (SAR).
Berita Terkait
-
Profil Letjen Kunto Arief Wibowo, Putra Try Sutrisno Jadi Sorotan Usai Mutasi Jabatan
-
Ribuan Buruh Geruduk Gedung DPR saat Peringatan May Day 2025
-
Bela Sutiyoso Dihina Bau Tanah, Gatot Nurmantyo Skakmat Hercules: Kamu Itu Preman Berkedok Ormas!
-
Rekam Jejak Letjen Sutiyoso, Dibela Eks Panglima TNI Usai Dihina Hercules Bau Tanah: Pakai Otak!
-
Di Depan Massa Buruh, Prabowo Sindir Jabatan Kapolri dan Panglima TNI: Wah, Alamat Gak Diganti Nih
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
Terkini
-
Said Didu Bongkar Sinyal Keras Jokowi ke Prabowo: Ancaman 'Paket Maut' dan Kunci Tiket 2 Periode
-
Pusing hingga Muntah, Dinkes Garut Ungkap 600 Siswa Keracunan MBG: Alhamdulillah Semua Sudah Sehat
-
Geger Riwayat Pendidikan Gibran: Data KPU vs Setneg Bikin Geleng-geleng, S1 Dulu Baru Setara SMK?
-
Gugatan Rp125 Triliun Lanjut ke Mediasi, Gibran Bakal Hadir?
-
Airlangga Ungkap 8 Paket Ekonomi, Diskon Pajak hingga Bantuan Pangan Diperluas
-
Geram Bunyi Tet Tok Wuk Wuk, DPR ke Polisi: Stop Kawal Artis-Selebgram, Presiden Saja yang Boleh!
-
Geger Penemuan Mayat Anak 8 Tahun di Kos Penjaringan: Apa yang Sebenarnya Terjadi?
-
Analisa Panas Ade Armando: PDIP, Anies dan Demokrat Otaki Isu Ijazah Palsu Jokowi, Dendam Politik?
-
Kapolri Bentuk Tim Reformasi Polri, Apa Target Awal yang Dibenahi?
-
Roy Suryo: Jangan Sampai Jaksa Agung Dikatai Ayam Sayur, Penjarakan Silfester Matutina Sekarang!