"Helicopter yang dioperasikan BASARNAS ada: AW139 dan AS365," sebutnya.
Ia kemudian merinci batas kemampuan masing-masing heli.
"Untuk helicopter AW139, ketinggian maksimum untuk hover OGE adalah 8.130 kaki diatas permukaan laut. Untuk AS365, hover OGE maksimum bisa dilakukan di 3.740ft," katanya.
Dengan lokasi korban berada di 9.400 kaki, angka-angka ini menunjukkan sebuah fakta yang tak terbantahkan.
"Jadi di sini bisa kelihatan, heli BASARNAS tidak akan bisa melakukan hoisting rescue korban, mau cuacanya bagus sekalipun," simpul Gerry. Bahkan, ia menambahkan perbandingan dengan helikopter militer populer, "Untuk perbandingan, Blackhawk aja hover OGE max di 6.200ft," tutur dia.
Lalu mengapa pada akhirnya jenazah dievakuasi menggunakan helikopter dari Sembalun? Gerry menjelaskan bahwa kondisi di Sembalun sangat berbeda.
"Iya lah, Sembalun ketinggiannya cuman 3.000ft," ujarnya, sebuah ketinggian yang masih sangat aman bagi helikopter untuk beroperasi.
Namun, ia kembali menegaskan, "Cuman tetep, gak bisa rescue di lerengnya pakai heli ini juga." Penjelasan ini menggarisbawahi bahwa keputusan tim SAR untuk melakukan evakuasi darat yang memakan waktu berhari-hari adalah pilihan paling realistis dan aman berdasarkan keterbatasan teknis alat yang tersedia.
Baca Juga: Pendaki Brasil Dipastikan Meninggal di Gunung Rinjani, Tim SAR Ungkap Kesulitan Proses Evakuasi
Berita Terkait
-
SUARA LIVE! Dugaan Korupsi Kuota Haji Gus Yaqut hingga Penemuan Juliana Pendaki Rinjani asal Brasil
-
Pendaki Brasil Dipastikan Meninggal di Gunung Rinjani, Tim SAR Ungkap Kesulitan Proses Evakuasi
-
Kronologi Lengkap Pendaki Brasil Meninggal di Gunung Rinjani, Diduga Akibat Hipotermia dan Kelelahan
-
Kronologi Jatuhnya Juliana Turis Brasil di Gunung Rinjani, Proses Evakuasi Jadi Sorotan Dunia
-
Pendaki Brasil Terjatuh di Rinjani: Evakuasi Dramatis Terhambat Cuaca!
Terpopuler
- Sama-sama dari Australia, Apa Perbedaan Ijazah Gibran dengan Anak Dosen IPB?
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Lihat Permainan Rizky Ridho, Bintang Arsenal Jurrien Timber: Dia Bagus!
- Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
- Jadwal Big 4 Tim ASEAN di Oktober, Timnas Indonesia Beda Sendiri
Pilihan
Terkini
-
KPK Bongkar Korupsi Kuota Haji: Biro Travel Bermasalah Tersebar di Seluruh Indonesia
-
Bye-Bye Pungli! Makassar Siapkan Skema Parkir Bayar Sekali Gratis Setahun
-
Sebut Kewenangan Menag dalam Pembagian Kuota Haji Tak Melawan Hukum, Pakar Beri Penjelasan
-
Pemukulan Karyawan Zaskia Adya Mecca, Pelaku Ternyata Anggota TNI: Kini Diproses Denpom
-
Kementerian BUMN Dihapus, Diganti Lembaga Baru Setingkat Menteri?
-
Belum Periksa RK usai 200 Hari Rumah Digeledah, KPK Pilih Fokus Korek Ucapan Lisa Mariana, Mengapa?
-
KPK Ancam TPPU Korupsi Haji: Aset Haram Jadi Incaran!
-
2 Rumah Digeledah KPK Terkait Kasus Korupsi, Nasib Gubernur Kalbar Ria Norsan di Ujung Tanduk?
-
Menpar Widiyanti Tegaskan Isu Mandi Air Galon Hoaks: Itu Hanya Karangan
-
MBG Jalan Terus Meski Ribuan Anak Keracunan, Bivitri Susanti Murka: Keras Kepala Betul Macam Batu!