Suara.com - Pemerintah Provinsi Riau berencana memberikan kewarganegaraan kehormatan dan kartu identitas kepada dua gajah Sumatera bernama Domang dan Tari, yang tinggal di Taman Nasional Tesso Nilo. Langkah ini dilakukan sebagai simbol dukungan terhadap perlindungan dan pelestarian satwa liar.
"Domang dan Tari akan menerima kartu identitas karena mereka bagian dari masyarakat kita," ujar Gubernur Riau Abdul Wahid, Selasa (1/7).
Wahid menyebutkan, kartu identitas tersebut merupakan bentuk pengakuan atas pentingnya keberadaan gajah dalam menjaga keseimbangan ekologi di wilayah tersebut.
Ia juga berharap, inisiatif ini bisa mendorong masyarakat untuk lebih peduli terhadap pelestarian lingkungan.
"Kita harus hidup rukun dengan semua ekosistem, karena menjaga alam berarti menjaga kehidupan kita sendiri," imbuh Wahid.
Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan menambahkan, pemberian status kehormatan itu mencerminkan upaya bersama melindungi kekayaan hutan alam Riau. Menurutnya, Domang dan Tari adalah simbol kerusakan lingkungan akibat hilangnya habitat asli mereka.
"Domang dan Tari tidak dapat mengajukan petisi atau menyuarakan ketidakadilan yang telah mereka alami. Melalui mereka, kami ingin mengingatkan masyarakat agar lebih peduli terhadap pelestarian hutan," kata Heryawan.
Ia juga menegaskan komitmen kepolisian untuk menjaga kawasan konservasi seperti Tesso Nilo, Bukit Tigapuluh, dan Zamrud. Sejauh ini, 25 kasus pelanggaran perlindungan hutan telah ditangani hingga tahun 2025.
Baca Juga: Gubernur Bobby Nasution Imbau Kantor Pemerintah dan Swasta Putar Lagu Indonesia Raya Setiap Hari
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Fakta-fakta Gangguan MRT Kamis Pagi dan Update Penanganan Terkini
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
Terkini
-
Detik-detik Pohon Raksasa Tumbang di Sisingamangaraja: Jalan Macet, Pengendara Panik Menghindar!
-
KPK Panggil 3 Kepala Distrik Terkait Kasus Korupsi Dana Operasional Papua
-
Pramono Ungkap Ada Orang Tidak Senang Ragunan Bersolek, Siapa?
-
Fakta-fakta Gangguan MRT Kamis Pagi dan Update Penanganan Terkini
-
Legislator PKB Beri Peringatan Keras ke Prabowo: Awas Jebakan Israel di Misi Pasukan Perdamaian Gaza
-
Pramono Ungkap Asal Usul Harimau Titipannya di Ragunan: Namanya Raja, Pakan Bayar Sendiri
-
Babak Akhir Perkara Korupsi ASDP, Pleidoi Ira Puspadewi Seret Nama Erick Thohir Jelang Sidang Vonis
-
Meski Anggap Sah-sah Saja TNI Bantu Ketahanan Pangan, Legislator PDIP Beri Catatan Kritis
-
Angka Kekerasan Anak Tak Kunjung Turun, Menteri PPPA Soroti Minimnya Komunikasi di Keluarga
-
Gen Z dan Masyarakat Adat Ngamuk, Kepung KTT Iklim COP30 di Brasil: Apa Alasannya?