Perubahan logo inilah yang paling menarik perhatian Prabowo. Dengan nada berkelakar namun serius, ia memuji kecerdasan PSI yang seolah bisa membaca isi hatinya.
"Partai-partai lain harus hati-hati kita nih, gajah. Saudara-saudara saya tidak mengerti, di PSI intelnya bagus sekali. Jadi, PSI ini kok bisa membaca isi hatinya Presiden Republik Indonesia. Ini saya tidak ngarang, banyak yang deket sama saya tahu. Betapa, salah satu binatang yang sangat saya sayang adalah gajah. Hu, hu, hu, hu!," seru Prabowo yang disambut gelak tawa dan tepuk tangan meriah.
Untuk meyakinkan audiens, Prabowo bahkan menunjuk beberapa menteri dan wakil menterinya yang pernah menjadi sekretaris pribadinya.
"Ini bener atau tidak, siapa itu, mantan-mantan sekpri (sekretaris pribadi, red.) saya semua, bener kan, kalau kamu yang sudah pernah ke Hambalang, di perpustakaan saya itu semua lambangnya gajah," sambungnya.
Komentar ini bukan hanya pujian biasa. Ini adalah sebuah afirmasi personal yang sangat kuat, seolah mengatakan bahwa PSI dan dirinya memiliki chemistry dan kesamaan visi yang mendalam.
Prabowo juga sempat bernostalgia saat mengomentari singkatan "PSI", yang mengingatkannya pada partai yang pernah dipimpin oleh ayahnya, Sumitro Djojohadikusumo, yaitu Partai Sosialis Indonesia (PSI). [Antara].
Tag
Berita Terkait
-
PSI Terancam Retak? Kaesang Menang, Massa Pendukung Bro Ron Ancam 'Log Out'
-
Ancaman Pemakzulan dan Skenario PSI: Manuver Politik Gibran Mengamankan Kursi Panas Wapres?
-
Prabowo Sebut Sri Mulyani Stres Tiap Dipanggil, Gara-gara Apa?
-
Jokowi Heran dengan 'Power' Prabowo: Dari Mana Energi Keliling Dunia?
-
Momen Giring Hingga Letkol Teddy Joget Pacu Jalur Dikecam: Kabinet Hura-hura, Rakyat Lemas
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- Pemain Keturunan Jerman Ogah Kembali ke Indonesia, Bongkar 2 Faktor
Pilihan
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
Terkini
-
DPR Usul Presiden Bentuk Kementerian Bencana: Jadi Ada Dirjen Longsor, Dirjen Banjir
-
Pemerintah Pulangkan 2 WN Belanda Terpidana Kasus Narkotika Hukuman Mati dan Seumur Hidup
-
Aksi 4 Ekor Gajah di Pidie Jaya, Jadi 'Kuli Panggul' Sekaligus Penyembuh Trauma
-
Legislator DPR Desak Revisi UU ITE: Sikat Buzzer Destruktif Tanpa Perlu Laporan Publik!
-
Lawatan ke Islamabad, 6 Jet Tempur Sambut Kedatangan Prabowo di Langit Pakistan
-
Kemensos Wisuda 133 Masyarakat yang Dianggap Naik Kelas Ekonomi, Tak Lagi Dapat Bansos Tahun Depan
-
27 Sampel Kayu Jadi Kunci: Bareskrim Sisir Hulu Sungai Garoga, Jejak PT TBS Terendus di Banjir Sumut
-
Kerugian Negara Ditaksir Rp2,1 T, Nadiem Cs Segera Jalani Persidangan
-
Gebrakan KemenHAM di Musrenbang 2025: Pembangunan Wajib Berbasis HAM, Tak Cuma Kejar Angka
-
LBH PBNU 'Sentil' Gus Nadir: Marwah Apa Jika Syuriah Cacat Prosedur dan Abaikan Kiai Sepuh?