Suara.com - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, angkat bicara soal meningkatnya kasus kebakaran yang belakangan marak terjadi di wilayah Ibu Kota.
Ia menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bakal terus memperkuat langkah pencegahan, salah satunya melalui program penyediaan alat pemadam api ringan (APAR) di tingkat rukun tetangga (RT).
"Jadi memang ada beberapa kebakaran di Jakarta salah satunya di Tambora kemarin. Apapun program satu RT satu APAR akan tetap saya lanjutkan," ujar Pramono kepada wartawan di Balai Kota, Selasa (22/7/2025).
Politikus PDI Perjuangan itu menyebut, program 1 RT 1 APAR sejauh ini sudah berjalan cukup efektif di berbagai wilayah seperti Tambora, Jakarta Barat yang dikenal sebagai kawasan padat dan rawan kebakaran.
"Dan itu terbukti ketika di Tambora relatif RT-RTnya sudah mempunyai alat pemadam kebakaran maka dampaknya itu menjadi lebih kecil," tambahnya.
Menurut Pramono, langkah preventif seperti penyediaan APAR menjadi sangat penting di tengah risiko kebakaran yang kerap muncul akibat korsleting listrik di permukiman padat penduduk.
"Walaupun saya harus mengakui bahwa seperti di Tambora padat penduduk, korsleting itu sering terjadi dan kemarin terjadi. Apapun akan tetap kita tangani," tegasnya.
Sebagai catatan, Jakarta mengalami serangkaian peristiwa kebakaran dalam beberapa hari terakhir.
Pada Sabtu (19/7/2025), kebakaran di Jalan Kutilang, Bukit Duri Timur, Tebet, Jakarta Selatan, menewaskan empat orang.
Baca Juga: 951 Kebakaran Terjadi di Jakarta dalam 7 Bulan, Wilayah Ini Paling Rawan
Keesokan harinya, Minggu (20/7/2025), kebakaran kembali terjadi di Kelurahan Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara, dan menewaskan satu warga. Di hari yang sama, api juga melahap 42 rumah di Jalan Juraganan 1, Grogol Utara, Kebayoran Lama.
Terbaru, kebakaran besar terjadi di Tambora, Jakarta Barat, yang menghanguskan 86 rumah dan menyebabkan tujuh warga mengalami luka ringan.
Dugaan sementara, kebanyakan insiden dipicu oleh korsleting listrik.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Benarkah 'Era Jokowi' Sudah Usai? 5 Fakta Reshuffle Prabowo, Diawali Depak Sri Mulyani
-
Kompolnas: Etik Tak Cukup, Kasus Kematian Ojol Affan Kurniawan Harus Diproses Pidana
-
21 Tahun Kasus Munir: Komnas HAM Periksa 18 Saksi, Kapan Dalang Utama Terungkap?
-
CEK FAKTA: Klaim Prabowo Pindahkan 150 Ribu TKI dari Malaysia ke Jepang
-
Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
-
Deadline 2026! Pemerintah Kejar Target Kemiskinan Ekstrem: Daerah Wajib Lakukan Ini...
-
Baru Dilantik Prabowo, Kekayaan Menteri P2MI Mukhtarudin Capai Rp 17,9 Miliar
-
Pesan Terbuka Ferry Irwandi ke Jenderal: Tidak Lari, Tidak Takut, Tidak Diam
-
CEK FAKTA: Video Jurnalis Australia Ditembak Polisi Indonesia
-
Dito Ariotedjo Dicopot dari Menpora, Bahlil Langsung Setor Nama Pengganti, Puteri Komarudin?