Suara.com - Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta mengungkapkan, sepanjang tahun 2025 jumlah kasus kebakaran masih cukup tinggi. Selama periode 1 Januari sampai 20 Juli 2025 saja, kemunculan si jago merah tercatat sudah 951 kali.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Seksi Kerjasama dan Kehumasan Gulkarmat, Mohammad Arief pada Selasa (22/7/2025).
"Jakarta Barat menjadi wilayah dengan jumlah kebakaran tertinggi, mencapai 260 kasus, disusul oleh Jakarta Timur sebanyak 242 kasus, dan Jakarta Selatan dengan 200 kasus," kata Arief.
Sementara itu, Jakarta Utara mencatat 118 kasus kebakaran, dan Kepulauan Seribu hanya satu kasus.
Bangunan perumahan menjadi objek terbakar paling banyak dengan 345 kejadian, diikuti bangunan umum dan perdagangan sebanyak 197 kejadian, serta kendaraan sebanyak 42 kejadian.
Arief mengungkapkan, penyebab utama kebakaran masih didominasi arus pendek listrik, yakni 635 kasus. Selain itu, gas tercatat sebagai penyebab dalam 135 kejadian, lilin dalam 39 kejadian, dan rokok dalam 32 kejadian.
Total luas area terdampak kebakaran selama periode tersebut mencapai 110.044 meter persegi. Sementara itu, kasus dengan nilai kerugian paling besar terjadi di Glodok Plaza, Jakarta Barat, dengan estimasi kerugian sebesar Rp90,9 miliar.
Kebakaran tersebut juga berdampak pada 2.248 kepala keluarga dan 8.682 jiwa.
"Korban yang meninggal sebanyak 26 jiwa dan korban 68 luka-luka," pungkas Arief.
Baca Juga: Kebakaran Hebat di Tambora, 70 Rumah Ludes Terbakar
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
Terkini
-
Akhirnya Terjawab! Inilah Penyebab SPBU Swasta Kehabisan BBM, Sementara Pertamina Aman
-
Alarm Demo Berbunyi Keras: Golkar 'Dipaksa' Lebih Proaktif Bela Rakyat!
-
Sopir Transjakarta Meleng hingga Seruduk Toko di Jalan Minangkabau Jaksel, Begini Kronologinya!
-
Tragis! Balita Dibunuh Ayah Tiri, Dianiaya hingga Kejang-kejang usai Ditinggal Ibunya Ngecas HP
-
Transjakarta Tabrak Toko Akibat Sopir Kurang Konsentrasi, Satu Orang Luka-luka
-
SBY Bicara soal Demo 10 Hari Terakhir: Menyadarkan Kita Harus Jaga Dialog dan Kebersamaan
-
Kekayaan Bos Gudang Garam Terjun Bebas, Video Badai PHK Massal Viral!
-
Deodoran hingga Celana Dalam Delpedro Nyaris Disita Polisi, Lokataru: Upaya Cari-cari Kesalahan!
-
Geger Jaket Berisi Ratusan Butir Peluru di Sentani Jayapura, Siapa Pemiliknya?
-
Dikenal Licin, Buronan Asal Maroko Kasus Penculikan Anak Tertangkap usai Sembunyi di Jakarta