Suara.com - Akhmad Yusuf Afandi (32), pria asal Desa Seketi, Mojoagung, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, ditangkap polisi karena diduga melakukan tindak pidana penipuan dan penggelapan motor milik kerabatnya sendiri.
Dulu, Yusuf sempat viral karena tinggal di kolong jembatan bersama bayi laki-lakinya. Kini ia justru viral karena menjadi tersangka kasus penggelapan motor.
Nama Yusuf mencuat ke publik pada Mei 2025 lalu saat ia tinggal bersama bayinya, Zafa, di kolong jembatan frontage Gedangan, Sidoarjo.
Kondisi memprihatinkan itu menarik simpati publik dan membuat Dinsos Sidoarjo mengevakuasinya ke tempat yang lebih layak.
Ia bahkan sempat mendapatkan bantuan rumah dari Real Estate Indonesia (REI) Jatim di kampung halamannya, Jombang.
Kini ia justru masuk jeruji besi. Yusuf meminjam motor milik kerabatnya, Munir, seorang perangkat desa. Alih-alih mengembalikan, Yusuf justru membawa kabur motor tersebut dan menjualnya secara online.
Berikut 6 fakta Yusuf yang dihimpun dari berbagai sumber.
1. Viral karena Hidup di Kolong Jembatan
Yusuf dan bayi laki-lakinya, Zafa, viral pada Mei 2025 karena hidup di bawah jembatan frontage Gedangan, Sidoarjo. Kisahnya menyentuh banyak hati, hingga pemerintah setempat mengevakuasi mereka.
2. Dapat Bantuan Rumah dari REI Jatim
Usai viral, Yusuf menerima bantuan rumah dari REI Jatim dan tinggal bersama anaknya di Dusun Seketi, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang. Bantuan ini dimaksudkan agar Yusuf dan anaknya bisa hidup lebih layak.
3. Bawa Kabur Motor Kerabat
Yusuf meminjam motor kerabatnya pada 9 Juli 2025 dengan alasan ingin mengambil uang di Curahmalang. Namun, motor itu tak kunjung dikembalikan dan Yusuf menghilang bersama anaknya.
4. Ditemukan di Ruko Sawotratap
Dua hari setelah menghilang, Yusuf dan anaknya ditemukan di lantai dua ruko percetakan di wilayah Sawotratap. Saat itu, bayi Zafa diserahkan ke kakaknya, namun Yusuf kembali kabur tanpa mengembalikan motor.
Berita Terkait
-
Tren Wall Friction di TikTok Bikin Benda Nempel di Dinding, Ini Faktanya
-
Tantangan Komunikasi di 2026: Semua Bisa Viral, Tapi Tidak Semua Bisa Bermakna
-
Kaleidoskop 2025: 8 Lagu Indonesia Paling Viral, Tak Semuanya Baru Dirilis
-
Harga Diri Bangsa vs Air Mata Korban Bencana Sumatera, Sosok Ini Sebut Donasi Asing Tak Penting
-
7 Rekomendasi Tempat Wisata Viral di Bogor: Negeri Dongeng Mini hingga Sensasi Tenda Mongolia
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
Terkini
-
Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
-
Geledah Kantor dan Rumah Dinas Bupati Lampung, KPK Sita Uang Ratusan Juta Rupiah
-
Pemerintah Bangun 2.603 Hunian Tetap Korban Bencana di Sumatra Mulai Bulan Ini
-
Bagaimana Perubahan Iklim Bisa Tingkatkan Ancaman Penyakit Zoonosis?
-
Prabowo Mau Tanam Sawit di Papua, Anggota Komisi IV DPR Ingatkan Pengalaman Pahit di Berbagai Daerah
-
Mahfud MD Sebut Potensi Pelanggaran HAM di Kasus Ijazah Jokowi, Ini Penjelasannya
-
DPR Apresiasi Peta Jalan Penyelesaian Pelanggaran HAM Berat, Negara Diminta Buka Tabir Kebenaran
-
Anggaran Fantastis Belasan Triliun Rupiah Digelontorkan untuk Guru Keagamaan di 2026
-
WALHI Kritik Rencana Prabowo Tanam Sawit dan Tebu di Papua: Tak Punya Hati dan Empati!
-
7 Fakta Ganjil Kebakaran Ruko Terra Drone: Izin Lolos Tanpa Tangga Darurat?