Suara.com - Banjir kembali menggenangi belasan rukun tetangga (RT) di Jakarta Timur pada Selasa pagi (5/8/2025). Luapan Kali Ciliwung kembali disebut sebagai penyebabnya.
Demi mengatasi hal ini, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengatakan, program normalisasi kali akan segera dipercepat dengan segera memulai pembebasan lahan.
Pramono menyampaikan bahwa empat penetapan lokasi (penlok) untuk program normalisasi telah ia teken. Ia memastikan, tahapan berikutnya, yaitu pembebasan lahan, akan segera dilakukan.
"Sekarang di lapangan sebentar lagi pasti mulai ada pembebasan lahan dan sebagainya-sebagainya," kata Pramono kepada wartawan, Rabu (6/8/2025).
Pramono menekankan pentingnya percepatan normalisasi Kali Ciliwung yang panjangnya mencapai sekitar 120 kilometer. Ia menyebut sungai ini menyumbang sekitar 40 persen dari seluruh kejadian banjir di Jakarta.
"Untuk penanganan banjir di Jakarta ini, saya lagi konsentrasi untuk penanganan yang jangka menengah. Maka untuk itu, normalisasi Ciliwung menjadi hal yang utama," ucapnya.
Data dari Dinas Sumber Daya Air (SDA) Provinsi Jakarta per Juli 2025 mencatat, dari rencana total 33,69 kilometer panjang tanggul yang akan dinormalisasi, baru 17,14 kilometer yang rampung. Sisanya, 16,55 kilometer masih belum tersentuh pekerjaan fisik.
Ada 14 titik prioritas pembebasan lahan hingga 2027 yang telah ditetapkan Pemprov. Titik-titik itu mencakup wilayah-wilayah yang selama ini langganan banjir, seperti Kebon Manggis, Kampung Melayu, Bidara Cina, Manggarai, Bukit Duri, Kebon Baru, hingga Tanjung Barat.
Empat titik pertama yang telah ditetapkan lokasi pembebasannya adalah Cawang, Cililitan, Pengadegan, dan Rawajati. Langkah ini diyakini jadi kunci penting untuk mempercepat pembangunan tanggul serta pengerukan aliran Kali Ciliwung.
Baca Juga: Terpidana tapi Bebas, Mahfud MD Curiga Relawan Jokowi Silfester Matutina: Pasti Ada Main di Belakang
Pemprov Jakarta berjanji akan mengedepankan pendekatan yang adil dalam proses pembebasan lahan, agar proyek bisa berjalan tanpa gejolak sosial. Pramono berharap, upaya ini bisa meminimalisasi banjir, setidaknya dalam skala jangka menengah.
Kali Ciliwung sendiri membentang dari kawasan hulu di Bogor hingga hilir di Jakarta Utara. Dalam kondisi curah hujan ekstrem, aliran air yang tidak tertampung kerap meluap dan membanjiri permukiman warga di sepanjang bantaran kali.
Berita Terkait
-
Terpidana tapi Bebas, Mahfud MD Curiga Relawan Jokowi Silfester Matutina: Pasti Ada Main di Belakang
-
Video Bupati Sudewo 'Kasihan Rakyat Pati Kena Pajak' Diungkit Lagi: Tipu-tipu Si Mulut Manis!
-
Tantang Warga Pati Protes Kenaikan PBB, Bupati Sudewo Diteror Netizen: Mau Turun atau Diturunin?
-
Relawan Jokowi Lolos Penjara Kasus Fitnah JK? Silfester Matutina Sesumbar: Kami Sudah Berdamai!
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
Terkini
-
Akhir Tragis Nasir di Yalimo: Hilang Saat Kerusuhan, Ditemukan Tewas Mengenaskan Penuh Anak Panah
-
Tak Setuju Gaji Anggota DPR Dipotong Gegara Bolos Rapat, Adian PDIP: Nanti Kita Terjebak Absensi
-
Dukung KLHK, NHM Laksanakan Aksi Bersih-bersih Serentak World Cleanup Day 2025 bersama Mitra Lokal
-
Sejak 2003, Haji Robert Konsisten Membina Ribuan Santri Penghafal Qur'an
-
Mendagri Ingatkan Pemda Jaga Kamtibmas & Susun Strategi Tingkatkan Pertumbuhan Ekonomi
-
Mimpi Jadi Tentara Terhalang Duit? KSAD Maruli Simanjuntak: Siapa Pun Bisa Daftar Tanpa Biaya!
-
Tragedi Minggu Pagi, Atap Gedung Rp120 Miliar KPT Brebes Ambruk, Warga dan Pekerja Jadi Korban
-
11 Buku Pendemo Disita, Dandhy Laksono Kritik: Bukti Polisi Tidak Membaca
-
Panglima TNI Ungkap Alasan RI Butuh Tank Harimau, Senjata Pamungkas Penjaga Kedaulatan
-
Kinerja DPR Banyak Dikritik, Adian Napitupulu: Terbelenggu Aturan Sendiri