Suara.com - Tragedi tabrak lari yang merenggut nyawa seorang pejalan kaki bernama Adi Afrianto di Kota Bengkulu memasuki babak baru yang mengejutkan.
Di balik insiden maut tersebut, terungkap serangkaian fakta miris yang melibatkan seorang pejabat tinggi di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu.
Satlantas Polresta Bengkulu kini terus bekerja maraton untuk merangkai kepingan puzzle dari peristiwa tragis ini. Dari pemeriksaan awal dan olah TKP, empat fakta kunci mulai terkuak, melukiskan gambaran kelam dari sebuah malam yang berakhir duka.
Berikut adalah 4 fakta yang berhasil dirangkum dari penyelidikan sementara pihak kepolisian:
1. Bukan Orang Sembarangan, Pelaku Ternyata Kadis Pemkot Bengkulu
Fakta paling mencengangkan dari kasus ini adalah identitas sang penabrak. Pelaku bukanlah warga sipil biasa, melainkan Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan (DKP) Kota Bengkulu, Tarzan Naidi.
Saat ini, yang bersangkutan tengah menjalani pemeriksaan intensif di Mapolresta Bengkulu untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Kendaraan yang digunakannya pun bukan mobil pribadi. Pelaku mengendarai sebuah mobil dinas (mobnas) milik Pemkot Bengkulu, yakni Toyota Innova berwarna biru dengan plat merah.
Ironisnya, fasilitas negara yang seharusnya digunakan untuk melayani masyarakat justru menjadi alat dalam insiden yang menghilangkan nyawa warganya sendiri.
Baca Juga: 3 Fakta Tersangka Buang Air Besar di Mobil Polisi Bengkulu, Viral di Media Sosial!
2. Panik Usai Menabrak, Mobil Dinas Coba Disembunyikan di Bawah Terpal
Alih-alih berhenti dan menolong korban, pelaku memilih tancap gas dan melarikan diri dari lokasi kejadian. Tak berhenti di situ, ada upaya nyata untuk menghilangkan jejak. Sesampainya di kediamannya, pelaku berusaha menyembunyikan mobil dinas yang menjadi barang bukti utama tersebut.
Upaya kamuflase dilakukan dengan cara menutup mobil Innova biru itu menggunakan terpal. Namun, sepandai-pandainya menyembunyikan barang bukti, jejak digital dan informasi dari masyarakat ternyata lebih cepat.
Polisi berhasil mengendus keberadaan kendaraan tersebut berkat laporan warga dan rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian, yang akhirnya membongkar tabir dari kasus ini.
3. Detik-detik Maut: Manuver Gagal Berujung Tabrak Pejalan Kaki dan Tiang
Kasat Lantas Polresta Bengkulu, AKP Aan Setiawan, membeberkan kronologi mengerikan yang menewaskan Adi Afrianto. Insiden bermula ketika mobil plat merah yang dikemudikan pelaku melaju dari arah Pantai Pasir Putih menuju kawasan Sport Center Pantai Panjang.
Berita Terkait
-
3 Fakta Tersangka Buang Air Besar di Mobil Polisi Bengkulu, Viral di Media Sosial!
-
Momen Kocak Tersangka Berak di Celana Usai Ditangkap Polisi di Bengkulu: Lah Idak Tahan Lagi Pak!
-
'Pembunuh!' Teriak Keluarga di Sidang, Terdakwa Tabrak Lari Lansia Kepergok Asyik Belanja di Pasar
-
Mapala UI Jelajahi Gunung Tertinggi di Bengkulu, Eksplorasi Alam dan Pendakian
-
3 Fakta Terbaru Gadis ODGJ Bunuh Ibu Kandung di Bengkulu: Pegang Kartu Kuning, Berobat Sejak 2023!
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
BPJS Kesehatan Angkat Duta Muda: Perkuat Literasi JKN di Kalangan Generasi Penerus
-
Kondisi Gunung Semeru Meningkat ke Level Awas, 300 Warga Dievakuasi
-
Soal Pelimpahan Kasus Petral: Kejagung Belum Ungkap Alasan, KPK Bantah Isu Tukar Guling Perkara
-
Semeru Status Awas! Jalur Krusial Malang-Lumajang Ditutup Total, Polisi Siapkan Rute Alternatif
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Resmi Limpahkan Kasus ke Tangan KPK, Ada Apa?
-
DPR-Kemdiktisaintek Kolaborasi Ciptakan Kampus Aman, Beradab dan Bebas Kekerasan di Sulteng
-
Fakta Baru Sengketa Tambang Nikel: Hutan Perawan Dibabat, IUP Ternyata Tak Berdempetan
-
Survei RPI Sebut Tingkat Kepuasan Publik Terhadap Polri Tinggi, Ini Penjelasannya
-
Momen Roy Suryo Walk Out dari Audiensi Reformasi Polri, Sentil Otto Hasibuan: Harusnya Tahu Diri
-
Deteksi Dini Bahaya Tersembunyi, Cek Kesehatan Gratis Tekan Ledakan Kasus Gagal Ginjal