Suara.com - Universitas Indonesia menuai kontroversi setelah mengundang Peter Berkowitz sebagai pembicara dalam Orientasi Program Pascasarjana UI 2025.
Berkowitz dikenal luas sebagai seorang pro-Israel dan pembela genosida terhadap rakyat Palestina.
Kabar tersebut mencuat usai cuitan akun X @kastratofe menginformasikan soal kehadiran Peter Berkowitz atas undangan pihak kampus Universitas Indonesia.
“Universitas Indonesia mengundang Peter Berkowitz. Seorang pembela genosida Zionis dan Israel, sebagai pembicara di orientasi program pascasarjana UI 2025,” tulis akun tersebut dikutip pada Minggu, 24 Agustus 2025.
Peter Berkowitz bukan hanya penulis berbagai artikel yang mendukung agresi brutal di Palestina, tetapi juga pernah menjabat sebagai Direktur Perencanaan Kebijakan di bawah pemerintahan Donald Trump.
Peran dan pandangannya menunjukkan keberpihakan terhadap kekerasan sistematis yang terus menindas rakyat sipil.
Selama acara orientasi, Berkowitz membawakan orasi berjudul “Pendidikan untuk Kebebasan dan Demokrasi.”
Namun, isi pidatonya justru sarat dengan sindiran terhadap mahasiswa dan dosen yang mendukung perjuangan Palestina dan mengkritik kebijakan Israel.
Langkah pihak kampus UI yang mengundang akademisi pro-Israel sebagai pembicara itu langsung menuai kecaman.
Baca Juga: Skandal Akademik? 13 Kampus RI Diragukan, Rocky Gerung Bongkar 'Kondisi Psikis' Dosen
“Katanya sih “Kampus Perjuangan Rakyat Moral” tapi rektor dan seluruh jajarannya tidak memiliki moral sama sekali ketika menjadikan akademisi zionis ke dalam lingkungan kampus UI,” kata akun @rafd***.
“@univ_indonesia Kalian benar-benar menjijikan karena membiarkan hal ini terjadi. Sementara orang-orang sekarat karena kelaparan dan dibunuh dan disaksikan langsung melalui ponsel kita, kalian bersikap seolah-olah hak asasi manusia tidak ada artinya. Dunia akademis seharusnya tidak memberi ruang bagi kepengecutan moral,” kata akun @dvsi***.
“Apa iya sekelas @univ_indonesia tidak punya empati terhadap genosida dan famine di Gaza?” ujar akun @afifa***.
Klarifikasi Pihak Universitas Indonesia
Menanggapi kontroversi tersebut, UI merilis siaran pers resmi bernomor PENG-273/UN2.HIP/HMI.03/2025.
Dalam klarifikasi itu, UI menyatakan berterima kasih atas semua kritik sebagai bentuk kebebasan berpendapat yang konstruktif.
Berita Terkait
-
Dikecam Publik, UI Minta Maaf Undang Peter Berkowitz, Akademisi Pro-Israel di Acara Mahasiswa Baru
-
Daftar Lengkap HP Samsung yang Kebagian Update One UI 8, Rilis September 2025
-
Boni Hargens: Gejolak Tanah Air Harus Disikapi dengan Keyakinan dan Optimisme
-
Boni Hargens: Siapapun yang Jadi Ketum ILUNI UI, Harus Perkuat UI, Alumni dan Bangsa
-
BEM UI Gelar Diskusi 'Panas', Sebut Pimpinan Era Prabowo Kebingungan
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Sekolah Rakyat di Situbondo Tetap Jalan 2026, Bupati Tegaskan Tidak Sepi Peminat
-
Terkunci dalam Kamar Saat Kebakaran, Pria ODGJ Tewas di Tambora
-
Bahasa Inggris Jadi Mapel Wajib SD-SMA Mulai 2027, Kemendikdasmen Siapkan Pelatihan Guru Massal
-
Komisi XIII DPR Dorong Kasus Konflik TPL di Danau Toba Dibawa ke Pansus Agraria
-
Jakpro Siapkan Kajian Teknis Perpanjangan Rute LRT Jakarta ke JIS dan PIK 2
-
'Apapun Putusannya, Kami Hormati,' Sikap Kejagung di Ujung Sidang Praperadilan Nadiem Makarim
-
Detik-detik Gempa Dahsyat di Filipina, Alarm Tsunami Aktif Buat Sulut dan Papua
-
Menko Zulkifli Hasan Panen Ayam Petelur, Apresiasi PNM Bangun Ketahanan Pangan Desa
-
Seskab Teddy Sampaikan Santunan dari Prabowo untuk Keluarga Prajurit yang Gugur Jelang HUT ke-80 TNI
-
Terungkap! Ini 'Dosa' Eks Kajari Jakbar yang Bikin Jabatannya Lenyap