- Anak pengusaha jalan tol Jusuf Hamka, Fitria Yusuf, telah dimintai keterangan oleh Kejaksaan Agung
- Penyelidikan Kejagung berawal dari temuan BPK
- Kasus ini masih dalam tahap penyelidikan awal (klarifikasi) dan bersifat tertutup
Suara.com - Kejaksaan Agung (Kejagung) tengah mengusut dugaan skandal korupsi besar yang menyeret nama PT Citra Marga Nusaphala Persada (CMNP) Tbk, perusahaan jalan tol yang identik dengan pengusaha Jusuf Hamka. Babak baru penyelidikan ini ditandai dengan pemanggilan putri Jusuf Hamka, Fitria Yusuf, untuk dimintai keterangan oleh tim penyidik Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Jampidsus).
Pemeriksaan ini menjadi sinyal keseriusan Kejagung dalam membongkar dugaan permainan kotor di balik perpanjangan konsesi Tol Cawang-Pluit. Kapuspenkum Kejagung RI, Anang Supriatna, mengonfirmasi langsung pemanggilan Fitria Yusuf.
"Benar yang bersangkutan (Fitria Yusuf) diminta keterangan. Sifatnya klarifikasi," ujar Anang dikutip, Minggu (14/9/2025).
Anang menambahkan bahwa ini adalah kali pertama Fitria Yusuf diperiksa dalam kasus yang berpotensi merugikan negara tersebut. "Baru kali ini," imbuhnya.
Meski demikian, Kejagung masih sangat tertutup mengenai detail kasusnya. Berikut adalah fakta-fakta kunci yang berhasil dirangkum terkait dugaan korupsi yang menyeret anak Jusuf Hamka.
Fakta-fakta Dugaan Korupsi yang Menyeret Anak Jusuf Hamka di CMNP
1. Penyelidikan Tertutup Kejagung
Saat ini, Kejagung sedang melakukan penyelidikan intensif terkait dugaan korupsi dalam proses perpanjangan konsesi jalan tol Cawang – Pluit yang dikelola oleh PT CMNP.
Proses ini masih berada di tahap awal dan dilakukan secara tertutup. Karena statusnya masih penyelidikan, semua permintaan keterangan, termasuk kepada Fitria Yusuf, bersifat klarifikasi. Belum ada satu pun nama yang ditetapkan sebagai tersangka.
2. Klarifikasi Perdana Fitria Yusuf
Fitria Yusuf, yang juga menjabat di struktur perusahaan, telah memenuhi panggilan penyidik di Gedung Bundar Kejagung pada Jumat (12/9/2025). Kedatangannya adalah untuk memberikan keterangan awal.
"Itu masih sebatas permintaan klarifikasi keterangan," ujar Kapuspenkum Kejagung RI, Anang Supriatna saat dihubungi, Senin (15/9/2025).
Baca Juga: Berapa Triliun Kekayaan Jusuf Hamka? Anaknya Diperiksa Kejagung
3. Temuan BPK: Penunjukan Langsung Tanpa Lelang
Penyelidikan ini diduga kuat berawal dari temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). BPK menyoroti adanya pengajuan perubahan lingkup proyek tol Ancol Timur-Pluit yang dilakukan melalui mekanisme penunjukan langsung kepada PT CMNP. Proses yang tidak melalui lelang sah ini dinilai berpotensi besar merugikan keuangan negara.
4. Rekomendasi Evaluasi Total
Atas temuan tersebut, BPK secara tegas merekomendasikan agar dilakukan evaluasi ulang terhadap kebijakan penunjukan langsung PT CMNP. Tujuannya adalah untuk memperbaiki transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan proyek infrastruktur strategis.
Anang Supriatna mengakui bahwa pihaknya telah meminta klarifikasi dari beberapa pihak, namun belum bisa merinci jumlah dan identitas mereka.
5. Penyelidikan Terus Berlanjut
Tag
Berita Terkait
-
Berapa Triliun Kekayaan Jusuf Hamka? Anaknya Diperiksa Kejagung
-
Profil Fitria Yusuf, Ini Pendidikan-Karier Anak Jusuf Hamka yang Diperiksa Kejagung
-
Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
-
Dugaan Korupsi Tol Cawang-Pluit, Kejagung Periksa Putri Jusuf Hamka
-
Korupsi Tak Hanya soal Kantong Sendiri: Kejagung Tegaskan Ini, Sindir Nadiem Makarim?
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
-
Kelangsungan Usaha Tidak Jelas, Saham Toba Pulp Lestari (INRU) Digembok BEI Usai Titah Prabowo
-
Satu Calon Pelatih Timnas Indonesia Tak Hadiri Proses Wawancara PSSI, Siapa?
-
5 HP Tahan Air Paling Murah untuk Keamanan Maksimal bagi Pencinta Traveling
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
Terkini
-
KPK Rampungkan Penyidikan, Noel Ebenezer Cs Segera Diadili Kasus Pemerasan K3
-
Prabowo Pastikan Hunian Tetap Dibangun, Korban Bencana Sumatra Dapat Huntara Lebih Dulu
-
Tragis! Tergelincir di Tikungan, Pemotor Tewas Seketika Disambar Bus Mini Transjakarta
-
Wafat di Pesawat Usai Tolak Tambang Emas, Kematian Wabup Sangihe Helmud Hontong Kembali Bergema
-
PLN Pastikan Kesiapan SPKLU Lewat EVenture Menjelang Natal 2025 & Tahun Baru 2026
-
Soal Polemik Perpol Baru, Kapolri Dinilai Taat Konstitusi dan Perkuat Putusan MK
-
Kritik Penunjukan Eks Tim Mawar Untung sebagai Dirut Antam, KontraS: Negara Abai Rekam Jejak HAM!
-
Mendagri Tito Serahkan Bantuan untuk Warga Terdampak Bencana di Sumbar
-
Detik-Detik Pengendara Motor Tewas Tertabrak Bus Minitrans di Pakubuwono Jaksel
-
Jawab Kritik Rektor Paramadina, Wamendiktisaintek Tegaskan Fokus Pemerintah Bukan Kuota PTN