Suara.com - Anggota Komisi III DPR RI, Rudianto Lallo, mendesak kepolisian untuk membuka kembali penyelidikan kasus kematian Diplomat Kementerian Luar Negeri, Arya Daru Pangayunan di Yogyakarta. Menurutnya, kesimpulan Polda DIY yang menyatakan kasus tersebut sebagai bunuh diri dinilai janggal oleh publik, terutama karena adanya keberatan dari pihak keluarga almarhum.
Rudianto meminta polisi untuk benar-benar serius dan memeriksa kembali apakah motif kematian Arya Daru murni bunuh diri atau ada penyebab lain di baliknya.
"Saya kira polisi harus betul-betul bisa serius dan mengecek kembali apakah benar itu motifnya bunuh diri atau sungguh-sungguh ini ada motif lain," ujar Rudianto di Senayan, Jakarta, Rabu (17/9/2025).
Ia menilai, penyidikan masih sangat mungkin untuk dilanjutkan, apalagi setelah munculnya reaksi keras dari keluarga korban dan publik, serta kabar bahwa makam almarhum sempat dirusak.
"Kalau hari ini dihentikan dan kemudian melihat reaksi masyarakat serta reaksi keluarga korban, saya kira polisi masih bisa membuka kembali, apalagi sampai kuburannya katanya diacak-acak ya," imbuhnya.
Lebih lanjut, Rudianto mengingatkan bahwa kegagalan dalam mengungkap tuntas kasus-kasus dugaan pembunuhan dapat mengikis kepercayaan publik terhadap institusi Polri. Ia khawatir jika masyarakat tidak lagi percaya pada penegakan hukum, mereka akan mencari keadilan dengan cara mereka sendiri.
"Kalau kasus-kasus pembunuhan tidak bisa dibongkar, maka siapa lagi yang mau dipercaya? Yang kita khawatirkan adalah nanti [terjadi] peradilan jalanan, dan itu yang kita tidak mau. Jadi harus dibongkar," ucapnya.
Oleh karena itu, ia menyatakan dukungan penuh kepada Polri untuk mengambil langkah cepat dan tegas dalam mengungkap kasus ini hingga tuntas, termasuk menangkap siapa pun pelaku hingga aktor intelektualnya.
Baca Juga: Demo Ojol Geruduk DPR di Tengah Hujan: Ini Tuntutan Pedas Mereka!
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
Terkini
-
Pesawat Angkut Raksasa A400M Akhirnya Mendarat di Indonesia, Mampu Angkut Tank dan Ratusan Pasukan!
-
Projo 'Buang Muka' Jokowi? Pengamat Ungkap Manuver Politik Budi Arie Selamatkan Diri
-
Studi ITDP: Bus Listrik Bisa Pangkas Emisi 66,7 Persen dan Hemat Subsidi 30 Persen
-
KPK Tak Gentar Hadapi Praperadilan Buronan E-KTP, Akankah Paulus Tannos Lolos dari Jerat Hukum?
-
Heboh Cuitan Susi Pudjiastuti Tantang Prabowo Panggil Bandar Judol, Nama Budi Arie Disebut-sebut
-
Dikejar Sampai Singapura, Aset Rp58,2 M Milik Pengemplang Pajak Disita
-
Hari Terakhir Modifikasi Cuaca, BMKG Klaim Curah Hujan Turun 43 Persen
-
Jelang Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi: Eggi Sudjana 2 Kali Mangkir, Alasan Berobat ke Luar Negeri
-
Budi Arie Mau Lamar Gerindra, Begini Kata Dasco
-
Bikin Pedagang Ketakutan, Fakta di Balik Maraknya Tawuran di Kalimalang Jaktim Terbongkar!