Masalahnya, dokumen penyetaraan ijazah Gibran disebut baru muncul beberapa tahun setelah ia lulus, bukan segera setelah menyelesaikan pendidikan.
Selain itu, program UTS Insearch di Sydney yang diikuti Gibran juga menimbulkan perdebatan. Sebagian pihak menilai program ini lebih mirip foundation atau program persiapan menuju perkuliahan, bukan pendidikan SMA penuh.
Oleh karena itu, ada yang mempertanyakan apakah program tersebut benar-benar bisa disejajarkan dengan ijazah SMA yang menjadi syarat minimal pencalonan capres dan cawapres.
Meski demikian, KPU telah menetapkan bahwa syarat administratif Gibran sah ketika ia mendaftar pada Pilpres 2024. Artinya, secara formal, ijazah luar negeri Gibran dianggap memenuhi ketentuan setelah melalui proses penyetaraan.
Namun, dengan adanya gugatan hukum ini, status ijazah tersebut kembali dipertanyakan secara legal.
Jika pengadilan menganggap ijazah SMA Gibran bermasalah, maka dampaknya bisa meluas, mengingat ijazah tersebut merupakan syarat konstitusional bagi calon presiden dan wakil presiden.
Namun, sepanjang dokumen penyetaraan yang dimiliki Gibran sah dan dikeluarkan oleh lembaga berwenang, secara hukum ia tetap memenuhi syarat administratif.
Sementara itu, kejanggalan riwayat pendidikan Gibran di KPU juga ramai diperbincangkan di media sosial.
Banyak netizen yang menyoroti perjalanan sekolah Gibran, terutama soal masa SMA lima tahun yang dinilai tidak lazim.
Baca Juga: Gibran Tak Lulus SMA? Said Didu Bongkar UTS Insearch Cuma 'Bimbel', Surat Kemendikbud Disorot
"Wait a minute, dia SMA 5 tahun? Itu juga pakai acara pindah padahal di negara yang sama, kenapa ya?" tanya warganet.
"SMA selama 5 tahun, S1 cuma 3 tahun. Apa nggak kebalik?" celetuk warganet.
"Buat yang awam, sekalipun itu di LN, SMA 5 tahun itu ya artinya berarti ada yang salah. Buat yang paham O dan A level mungkin masih sesuai tahapannya. Tapi kalau buat yang ngerti foundation, bingung ah jelasinnya. Sekolah aja ruwet," jelas warganet.
Kontributor : Dini Sukmaningtyas
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting