- Wahyudin Moridu resmi dipecat sebagai anggota DPRD Gorontalo.
- Wahyudin Moridu curhat ke istrinya ingin memulai segalanya dari nol lagi.
- Wahyudin Moridu siap jadi supir lagi setelah dipecat sebagai anggota DPRD.
Suara.com - Sebuah video pengakuan dosa menjadi penutup dari drama politik yang melibatkan Wahyudin Moridu, anggota DPRD Provinsi Gorontalo.
Setelah dipecat oleh PDI Perjuangan (PDIP) akibat video viralnya yang kontroversial, Wahyudin kini harus menghadapi kenyataan pahit kembali ke kehidupannya yang dulu, jauh dari gemerlap kursi legislatif.
Dalam sebuah rekaman video yang diunggah oleh istrinya, Mega Nusi, di akun Facebook pribadinya, Wahyudin terlihat begitu terpukul.
Sambil memegang tangan sang istri di dalam mobil, ia mencurahkan isi hatinya dengan nada penuh penyesalan. Ia mengaku siap untuk memulai semuanya dari nol.
"Kita harus kembali lagi, jadi sopir oto (mobil) atau mungkin mau berusaha lain," ujarnya dalam video tersebut.
Wahyudin mengenang masa-masa sulit sebelum menjadi wakil rakyat, saat ia hanya seorang sopir dengan penghasilan pas-pasan.
"Dulu pendapatan cuma sopir oto, waktu itu Rp150 ribu kita pegang gaji satu rit," kenangnya.
Wahyudin merasa jabatannya sebagai anggota dewan telah membuatnya terlena. Ia menyebut dirinya kufur nikmat dan melupakan perjuangan hidup yang pernah ia lalui bersama keluarganya.
Kepada sang istri, ia berjanji akan memulai kembali lembaran baru, sama seperti saat mereka merintis kehidupan dari bawah. Mega Nusi, sang istri, pun memberikan dukungan penuh.
Baca Juga: Wahyudin Moridu Pamer Nabung Duit usai Dipecat Anggota DPRD, Melanie Subono Murka: Drama!
"Apapun yang terjadi kita ada selalu untuk ngana (kamu)," tulisnya dalam keterangan video.
Berawal dari Video Kontroversial
Pemecatan Wahyudin Moridu berawal dari sebuah video yang ia rekam sendiri saat sedang dalam perjalanan ke Makassar.
Dalam video tersebut, Wahyudin yang diduga sedang dalam pengaruh minuman keras, dengan entengnya melontarkan pernyataan yang kontroversi.
Dia ingin merampok uang negara agar negara semakin miskin. Tak hanya itu, ia juga mengaku sedang membawa seorang perempuan hugel hubungan gelap dan mengklaim perjalanan tersebut dibiayai oleh uang negara.
Video ini sontak viral dan memicu kemarahan publik. Badan Kehormatan (BK) DPRD Gorontalo segera memanggil Wahyudin untuk dimintai klarifikasi.
Berita Terkait
-
Heboh Surat Kuota Pendamping Desa Beredar, DPW PAN Jabar Tegaskan Hoaks dan Bentuk Tim Investigasi
-
Skandal DPRD Gorontalo: "Rampok Uang Negara" dan Selingkuh, Anggota PDIP Ini Langsung Dipecat!
-
Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
-
Viral Siput Diduga Terekam di Makanan MBG, Ancam Kerusakan Otak Jika Termakan
-
Anak Mantan Bupati Koruptor Kini Dipecat PDIP: Jejak Skandal DPRD Viral "Rampok Uang Negara"
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
Terkini
-
PAN Setuju Pilkada Lewat DPRD, Tapi Ada Syaratnya
-
Mendagri Serukan Percepatan Pembersihan Sisa Banjir dan Pembangunan Hunian Tetap di Aceh Tamiang
-
Pakar: PP Terbit Perkuat Perpol 10/2025, Jamin Kepastian Hukum
-
Jadi Pemasok MBG, Omzet Petani Hidroponik di Madiun Naik 100 Persen
-
Reformasi Polri Tanpa Tenggat? KPRP Bentukan Presiden Akui Masih Meraba Masalah
-
KPK Amankan Uang Rp 400 Juta saat Geledah Rumah Dinas Bupati Indragiri Hulu Ade Agus Hartanto
-
Kejagung Tetapkan Kajari Bangka Tengah Tersangka Korupsi Dana Umat Baznas
-
Pastikan Keamanan Jalur Mudik Nataru, Kapolri: Tol Dipantau 24 Jam, Rekayasa Lalin Disiapkan
-
Pengakuan Jaksa Tri yang Kabur dari OTT KPK: Saya Ketakutan, Dikira Bukan Petugas
-
Dibubarkan Sebelum Diskusi Dimulai, Buku Reset Indonesia Dianggap Ancaman?