- Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, akan menggelar uji coba operasional hingga malam hari atau Night at Ragunan Zoo yang dimulai malam ini.
- Atraksi ini akan menjadi sarana edukasi bagi pengunjung mengenai perilaku satwa nokturnal.
- Jadwal atraksi akan dilakukan secara bergiliran pada jam yang berbeda-beda sesuai dengan mekanisme yang telah ditentukan.
Suara.com - Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, akan menggelar uji coba operasional hingga malam hari atau Night at Ragunan Zoo yang dimulai pada Sabtu (11/10/2025). Dalam program ini, pengunjung akan disuguhi pengalaman melihat satwa nokturnal/aktif di malam hari, dengan atraksi utama berupa jadwal pemberian makan (feeding time).
Kepala Humas Taman Margasatwa Ragunan, Wahyudi Bambang, menjelaskan bahwa atraksi ini akan menjadi sarana edukasi bagi pengunjung mengenai perilaku satwa nokturnal.
"Satwa yang ditampilkan saat atraksi feeding time antara lain mamalia kecil, kuda nil, harimau sumatra, pelikan, dan reptil (ular) di area terarium," ujar Bambang kepada Suara.com, Jumat (10/10/2025).
Ia menambahkan, jadwal atraksi akan dilakukan secara bergiliran pada jam yang berbeda-beda sesuai dengan mekanisme yang telah ditentukan.
Aturan Kunjungan Malam
Wahyudi menegaskan bahwa tidak semua area akan dibuka. Satwa yang aktif di siang hari (diurnal) tidak dapat dikunjungi untuk menjaga waktu istirahat mereka.
Berikut adalah beberapa aturan penting untuk pengunjung Night at Ragunan Zoo:
- Waktu: Dibuka mulai pukul 18.00 WIB.
- Akses Masuk: Hanya melalui Pintu Utara (Pintu Barat ditutup).
- Pembayaran: Wajib menggunakan JakCard (tidak melayani pembayaran tunai).
- Transportasi Internal: Pengunjung dapat berjalan kaki atau menyewa buggy car dengan tarif Rp 250.000 per jam.
- Tiket Baru: Pengunjung yang datang sejak siang hari tetap diwajibkan membeli tiket baru untuk sesi malam karena tarifnya berbeda.
Selain melihat satwa, Ragunan juga membuka kesempatan bagi masyarakat yang ingin berolahraga pada malam hari. Namun, areanya terbatas pada jalur khusus dari Pintu Utara menuju Bundaran Pusat Primata Schmutzer.
Baca Juga: Mau Lanjut ke Ragunan Malam? Pengunjung Siang Tetap Wajib Beli Tiket Baru
Berita Terkait
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Mau Lanjut ke Ragunan Malam? Pengunjung Siang Tetap Wajib Beli Tiket Baru
-
HNW Senang Atlet Senam Israel Ditolak Pemerintah RI: Mereka Tak Tahu Diri!
-
Tak Hanya Bangun Fisik, Jakpro Kini Fokus 'Bangun Manusia' Demi Jakarta Kota Global
-
Warga Lagi Sakit Terjebak Kebakaran di Tanjung Priok, Teriakan 'Tolong' Bikin Nyawanya Selamat!
-
Kasus Dinilai Cacat Hukum, Hakim Diminta Bebaskan Nadiem Makarim dari Status Tersangka
-
Shopee Jagoan UMKM Naik Kelas Ditonton Lebih dari 25 Juta Kali, Banyak yang Penasaran!
-
Sekolah Rakyat di Situbondo Tetap Jalan 2026, Bupati Tegaskan Tidak Sepi Peminat
-
Terkunci dalam Kamar Saat Kebakaran, Pria ODGJ Tewas di Tambora
-
Bahasa Inggris Jadi Mapel Wajib SD-SMA Mulai 2027, Kemendikdasmen Siapkan Pelatihan Guru Massal
-
Komisi XIII DPR Dorong Kasus Konflik TPL di Danau Toba Dibawa ke Pansus Agraria