-
PSI tunda umumkan 'Bapak J' sebagai Ketua Dewan Pembina.
-
Alasannya, takut kalah viral dari Menkeu Purbaya yang populer.
-
Pakar sebut ini blunder dan sarankan segera umumkan.
Suara.com - Strategi misterius Partai Solidaritas Indonesia (PSI) merahasiakan identitas Ketua Dewan Pembina 'Bapak J' dinilai sebagai langkah blunder.
Analis komunikasi politik, Hendri Satrio alias Hensa menduga, PSI 'takut' kalah viral dari fenomena baru di kabinet, yakni Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa, yang popularitasnya sedang meroket.
Ia menilai, PSI tidak akan berani mengumumkan sosok tersebut selama Purbaya masih menjadi pusat perhatian.
"PSI itu enggak akan ngumumin Mister J selama Purbaya eksis, enggak mungkin kan mereka ngumumin kemudian hilang ditelan Purbaya," ujar Hensa kepada wartawan, Selasa (14/10/2025).
Menurutnya, lonjakan popularitas Purbaya, yang bahkan digadang-gadang sebagai cawapres 2029, membuat pengumuman 'J' berisiko menjadi antiklimaks.
"Seberapa besar pun usaha PSI untuk merawat misteri sosok 'J', selama Purbaya masih eksis, masyarakat tidak akan peduli. 'J' tidak akan trending, kalah menarik dengan eksistensi Purbaya," ujarnya.
Hensa menilai Purbaya telah menjadi figur populer berkat 'gaya koboi' dan kebijakannya yang disambut positif.
Fenomena ini, katanya, bisa menumbuhkan optimisme publik terhadap pemerintahan Prabowo.
Dalam situasi saat ini, Hensa justru menyarankan PSI untuk segera bergerak dan bahkan memanfaatkan popularitas Purbaya.
Baca Juga: PSI Gelar Konsolidasi Undang DPD hingga DPW se-Indonesia di Jakarta, Ini yang Dibahas
"Segera umumkan siapa 'J' itu. Kalau perlu, minta tolong Purbaya agar viralnya terjaga," katanya.
Sebelumnya diberitakan, Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep belum mau mengungkap sosok 'Bapak J' yang didaulat menjadi ketua dewan pembina partai berlambang gajah itu.
Kaesang menyebut figur tersebut punya latar belakang ganda, yakni sebagai politikus dan juga pengusaha. Namun, ia belum mau mengumumkan nama asli dari sosok yang dimaksud.
"Nanti, tunggu, nanti, sabar," kata Kaesang sembari tersenyum kepada awak media, beberapa Waktu lalu.
Namun, ia mengungkapkan bahwa 'Bapak J' bukan sosok sembarangan.
"Politisi dan pengusaha," tuturnya singkat.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
6 Fakta Isu Presiden Prabowo Berkunjung ke Israel
-
Harga Emas Antam Hari Ini Cetak Rekor Tertinggi Pegadaian, Tembus Rp 2.565.000
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
Terkini
-
Kementerian PU Siapkan Pelatihan Konstruksi untuk Santri, Begini Tanggapan Menteri PPPA
-
Tarif Transjakarta Diusulkan Naik Rp1.500, Begini Respons DPRD DKI
-
Diam-diam Periksa Ayah Eks Menpora Dito Ariotedjo, KPK Minta Maaf Baru Umumkan Hari Ini, Mengapa?
-
Buntut Tayangan Kontroversial Trans7, Fungsi KPI Dipertanyakan
-
Apa Pekerjaan Eric Trump? Viral Insiden Mikrofon Bocor Prabowo Ingin Ketemu Anak Trump
-
Soal Tanyangan Xpose Uncensored, Sekjen PKB Sampaikan Desakan Ini
-
Desak Dewan Pers Turun Tangan, DPR Kuliti Narasi Jahat Trans7 Hina Kiai: Belajar Dulu Baru Liputan!
-
Iming-iming Baju Baru Berujung Maut, Remaja di Cilincing Bunuh dan Cabuli Jasad Bocah 11 Tahun
-
Geger Ijazah Jokowi, ANRI Tak Punya Salinannya, Pengamat Ungkap Potensi Sanksi Pidana
-
Doktor Kebijakan Publik Gugat ANRI, Sebut Ijazah Jokowi Bisa Dimakan Rayap di Tangan KPU