-
Polres Metro Jakarta Pusat memastikan penembakan terhadap pengacara berinisial WA di Tanah Abang terjadi akibat bentrokan dua kelompok, bukan serangan personal.
-
Dari olah TKP, polisi menyita 20 senjata tajam, tiga alat pukul, dan satu senapan angin yang digunakan dalam keributan tersebut.
-
Korban kini dirawat di RS Polri Kramat Jati, sementara pelaku utama penembakan masih dalam pengejaran aparat.
Suara.com - Polres Metro Jakarta Pusat mengungkap fakta baru di balik kasus penembakan yang menimpa seorang pengacara berinisial WA (34) di Tanah Abang pada Selasa (28/10/2025) pagi.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP Roby Heri Saputra memastikan korban bukan dikeroyok secara personal, melainkan terluka akibat tembakan saat terjadi bentrokan antara dua kelompok di lokasi kejadian.
"Jadi masalahnya bukan perorangan tapi sesama kelompok," ungkap Roby saat dikonfirmasi, Selasa (28/10/2025).
Hingga kekinian, polisi telah memeriksa 40 orang saksi untuk mendalami peran masing-masing dan mengungkap pemicu bentrokan tersebut.
Selain itu, dari olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), petugas juga menyita puluhan senjata tajam dan senapan angin yang diduga digunakan para pelaku saat bertikai.
"Di TKP kita amankan 20 senjata tajam, tiga alat pukul, dan satu senapan angin," beber Roby.
Kekinian korban menurut Roby juga telah dirujuk ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk menjalani operasi pengangkatan proyektil yang bersarang di tubuhnya.
Sementara itu, pelaku utama yang melepaskan tembakan, saat ini masih dalam pengejaran.
"Yang nembak satu orang. Pelaku penembakan masih diburu," pungkasnya.
Baca Juga: Mendadak Ciut saat Ditangkap, Ini Wajah Pelaku Utama Penembakan Warkop di Tanah Abang
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Dari OTT ke Jejak Dana Gelap Pilkada: Seberapa Mahal Biaya Kampanye Calon Kepala Daerah?
-
Prabowo ke Pengungsi Banjir Aceh: Maaf, Saya Tak Punya Tongkat Nabi Musa, Tapi Rumah Kalian Diganti
-
Dasco Unggah Video Prabowo saat Bikin Kaget WWF karena Sumbangkan Tanah di Aceh
-
Borok Penangkapan Dirut Terra Drone Dibongkar, Pengacara Sebut Polisi Langgar Prosedur Berat
-
Pramono Anung Wanti-wanti Warga Jakarta Imbas Gesekan di Kalibata: Tahan Diri!
-
WALHI Sebut Banjir di Jambi sebagai Bencana Ekologis akibat Pembangunan yang Abai Lingkungan
-
Pramono Anung Bahas Peluang Siswa SDN Kalibaru 01 Cilincing Kembali Sekolah Normal Pekan Depan
-
Cuma Boleh Pegang HP 4 Jam, Siswa Sekolah Rakyat: Bosen Banget, Tapi Jadi Fokus Belajar
-
Legislator DPR Minta Perusak Hutan Penyebab Banjir Sumatra Disanksi Pidana
-
Farhan Minta Warga Tak Terprovokasi Ujaran Kebencian Resbob, Polda Jabar Mulai Profiling Akun Pelaku