News / Nasional
Selasa, 09 Desember 2025 | 11:36 WIB
Anggota KPU August Mellaz. (Suara.com/Dea)
Baca 10 detik
  • Anggota KPU RI, August Mellaz, menyampaikan duka cita atas bencana di Aceh, Sumut, dan Sumbar pada 9 Desember 2025.
  • KPU se-Indonesia telah menggalang dana internal untuk korban bencana alam, terkumpul sekitar Rp 800 juta.
  • Data BNPB per 9 Desember 2025 mencatat 962 korban meninggal dunia dan kerusakan masif pada fasilitas umum.

Suara.com - Anggota KPU RI August Mellaz menyampaikan duka cita atas bencana banjir dan tanah longsor yang terjadi di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat.

Terlebih, bencana tersebut terjadi salah satunya pada 27 November 2025, tepat satu tahun setelah terjadinya hari pemungutan suara Pilkada Serentak 2024.

“Coba dibayangkan peristiwa di Sumatra terjadi di tahun lalu. Persis sama, 27 November hari H pilkada, 2024,” kata August Mellaz di Lombok, Nusa Tenggara Barat, Selasa (9/12/2025).

“Percayalah, kami tidak bisa ngelakuin. Ini terjadi di tahun 2025. Setahun, persis,” tambah dia.

Untuk itu, August menjelaskan bahwa pihaknya melakukan penggalangan dana oleh internal KPU se-Indonesia. Menurut dia, jumlahnya sudah mencapai sekitar Rp 800 juta dan masih akan bertambah.

“KPU sedang melakukan penggalangan untuk bencana itu. Kalau nggak salah update terakhir itu Rp800 jutaan yang akan kami sumbangkan,” tandas August.

Sebagai pengingat, pemungutan suara Pilkada Gubernur, Pilkada Bupati, dan Pilkada Wali Kota dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia pada 27 November 2024 lalu.

Sekadar informasi, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) merilis data terbaru perkembangan bencana banjir dan tanah longsor yang terjadi di Aceh, Sumatra Barat, dan Sumatra Utara.

Per Selasa (9/12/2025), data BNPB menunjukkan 962 jiwa meninggal dunia, 291 orang hilang, dan sekitar 5 ribu orang terluka. Adapun jumlah korban meninggal dunia paling banyak berada di daerah Agam, Sumatera Barat dengan 180 jiwa meninggal dunia.

Baca Juga: Omara Esteghlal Kritisi Video Klarifikasi Zulkifli Hasan: Kita Hormat ke Orang yang Layak

Selain itu, bencana ini juga menimbulkan kerusakan pada 1,2 ribu fasilitas umum, 199 fasilitas kesehatan, 534 fasilitas pendidikan, 425 rumah ibadah, 234 gedung/kantor, dan 497 jembatan.

Load More