Suara.com - BMW Group mengumumkan akan mengerahkan 40 kendaraan swakemudi untuk tes di Amerika Serikat dan Eropa.
Pabrikan mobil Jerman itu membuat pengumuman di ajang Consumer Electronics Show (CES) di Las Vegas bersama dengan perusahaan chip komputer raksasa AS Intel dan perusahaan teknologi auto Israel-Mobileye.
"Membuat armada otonom menjadi kenyataan bagi pelanggan kami adalah ambisi bersama atas kerja sama kami dengan Intel dan Mobileye," kata anggota dewan BMW Klaus Froehlich dalam sebuah pernyataan, Rabu (4/1/2017) waktu setempat.
Dia mengatakan, tes ini akan menjadi langkah besar untuk mencapai sebuah kendaraan otonom sepenuhnya pada 2021 mendatang.
"Kemitraan ini memiliki semua keterampilan dan bakat yang diperlukan untuk mengatasi tantangan teknologi yang sangat besar ke depan dan mengomersialkan kendaraan swakemudi. Oleh karena itu, kami sudah berpikir dalam hal skalabilitas dan menyambut perusahaan lainnya, baik produsen, pemasok atau perusahaan teknologi, untuk berpartisipasi dan berkontribusi pada platform otonom kami," paparnya lagi.
Perusahaan mengatakan, mereka berencana memulai pengujian pada akhir tahun ini. Kabarnya proses pengujian akan dilakukan bergabung dengan kendaraan swakemudi dari Google Waymo, Uber dan lain-lain.
Semua mobil yang akan diuji ini akan digunakan dalam situasi nyata berlalu lintas.
BMW Group akan bertanggung jawab pada kontrol mengemudi, keamanan dan platform produksi mobil.
Intel akan menawarkan platform komputasi Intel Go yang menggunakan berbagai sensor dan data lain untuk kekuatan otak dari mobil.
Baca Juga: Habib Novel Mau Lapor Soal Fitsa Hats, Adik Ahok Tertawa
Mobileye akan menggunakan proprietary EyeQ5 komputer prosesor visi, yang mendapat masukan dari 360 derajat tampilan sensor serta lokalisasi.
"Dari perspektif industri, kita sudah melihat tabungan dan kecepatan dalam pembangunan dengan berbagi biaya pengembangan dan penyatuan sumber daya untuk mengembangkan platform otonom lengkap," kata Kepala Eksekutif Intel Brian Krzanich.
"Itu sebabnya kemitraan ini merupakan terobosan baru. Kami telah membentuk tim khusus dengan jelas, tujuan bersama dan inovasi dan kelincahan dan akuntabilitas," ungkapnya.
Hampir semua pabrikan mobil global utama yang terlibat dalam pengujian atau kendaraan swakemudi atau semi-swakemudi dengan beberapa mengharapkan autokemudi penuh dalam beberapa tahun. [AFP]
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
5 Motor Bekas Rp8 Jutaan untuk Berangkat Kerja: Performa Dapet, Tampil Gaya Pula!
-
Alternatif Scoopy tapi Harga Mulai Rp7 Jutaan: Simak Fakta Penting Yamaha Fino 2018
-
4 Mobil Bekas dengan Pajak Tahunan Murah, Mulai dari Rp 900 Ribu
-
Niat Mau Beli Suzuki Fronx Hybrid, Amankah Diisi Pertalite? Begini Penjelasannya
-
5 Motor dengan Pajak Tahunan Termurah Mulai dari Rp 60 Ribu
-
5 Pilihan Mobil yang Pajak Tahunannya di Bawah Rp1 Juta, Irit buat Harian
-
Naksir Kia Picanto Bekas? Kepoin Dulu Taksiran Ongkos Bensin, Harga, Spesifikasi dan Pajaknya
-
Cara Menghitung Pajak Mobil Tahunan dan 5 Tahunan agar Tidak Salah Budget
-
5 Rekomendasi Ban Soft Compound Ring 14 yang Cocok untuk Pemakaian Harian
-
Daftar Mobil Bekas Paling Dicari Jelang Libur Natal dan Tahun Baru 2025