Suara.com - Kaca film berfungsi untuk mengurangi paparan sinar matahari yang masuk ke kabin. Dengan menurunnya intensitas cahaya terlampau terang, aktivitas mengemudi menjadi semakin nyaman. Tetapi, seberapa gelap sebaiknya Anda memasang kaca film ini? Dan apakah antara kaca depan, samping, dan belakang boleh sama atau berbeda-beda persen kegelapannya?
Agus Fadilah, pemilik Car Audio dan Aksesoris di daerah Caman, Bekasi, Jawa Barat, menyarankan, agar tetap nyaman saat berkendara sebaiknya kadar kegelapan kaca film dibatasi.
"Kaca depan biasanya menggunakan kadar gelap sebesar 20 persen. Hasilnya tidak terlalu gelap, tetapi sudah cukup menghalau sinar matahari yang masuk dari bagian depan," ujarnya.
Namun bila dirasakan kurang, bisa menggunakan kisaran gelap 40 persen.
"Tetapi perlu diingat, 40 persen ini sudah maksimal. Memang nyaman bila menyetir di siang hari dengan kaca dilapis film, karena mata tidak silau akibat sinar matahari. Tetapi bila malam hari, mata bisa menjadi lebih pegal, karena kondisi luar yang sudah gelap bertambah gelap lagi dengan adanya kaca film ini," imbuhnya.
Sementara bagian samping dan belakang, menurut Agus, bisa menggunakan tingkat gelap sebesar 40 persen.
"Sehingga mobil terasa lebih adem, dan sorot lampu dari kendaraan di belakang pada waktu malam lebih teredam," jelas Agus.
Selain itu, dengan melapis kaca sedikit gelap juga bisa berfungsi untuk menghindari tindak kriminal di jalan. Bila Anda mempunyai kebiasaan "menebarkan" semua benda di sekitar dasbor dan kaca mobil terang atau menggunakan kaca film berkadar gelap angka kecil, maka seluruhnya lebih mudah terlihat.
Tetapi, kadar gelap berlebih juga mengundang risiko lain. Bila Agus menyebutkan mata Anda bakal lebih mudah lelah saat mengemudi malam karena kaca film terlampau gelap, jangan sampai pula Anda ditegur pihak berwajib akibat mereka kesulitan melihat kabin mobil Anda.
Baca Juga: Jip Merapi Dilarang Beroperasi, Ini Nasib Terbaru Sopirnya
Hal ini terjadi di berbagai negara maju, seperti Britania Raya dan beberapa negara Eropa, serta Amerika Serikat. Bahwa kaca mobil terlalu gelap menyulitkan polisi jalan raya memeriksa kondisi kabin dan pengemudi. Dikhawatirkan pula terjadi aksi kriminal di dalam mobil tetapi luput dari pantauan polisi.
Jadi, berapa persen kadar gelap kaca film pilihan Anda, pastikan tak membahayakan kesehatan sendiri, juga menjaga keamanan dan kenyamanan seisi mobil.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Aletra Resmikan Jaringan Dealer Baru Pertegas Komitmen di Indonesia
-
Aletra Resmikan Jaringan Dealer Baru Pertegas Komitmen di Indonesia
-
Wuling Darion Bukukan Ribuan Unit Sejak Dirilis, Varian EV Dominasi Pemesanan
-
Bujet Terbatas? Ini 5 Mobil Bekas Sedan Rp20 Jutaan yang Nyaman dan Tetap Stylish
-
5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Rp50 jutaan Untuk Mobil Pertama Mahasiswa
-
Motul Berikan Paket Perawatan Premium Setiap Pembelian Mobil Bekas
-
3 Rekomendasi Mobil Kijang Rp 20 Jutaan yang Masih Layak Pakai di Tahun 2025
-
5 Rekomendasi Motor Cruiser 250cc, Tampilan Gagah Rasa Moge
-
BullAES Buktikan Sistem Pencahayaan Kendaraan Bukan Sekedar Pelengkap
-
LEPAS L8 Turut Diboyong ke GJAW 2025, Tawarkan Standar Baru di Dunia Otomotif Indonesia