Suara.com - Pencemaran udara sudah menjadi isu global yang harus ditangani bersama-sama secara komprehensif, termasuk di Indonesia. Salah satu wujudnya adalah mengendalikan dan mencegah pencemaran udara dan mewujudkan perilaku sadar lingkungan baik dari sumber tidak bergerak (industri), maupun sumber bergerak yaitu kendaraan bermotor.
Salah satu langkah konkret menekan pencemaran udara kendaraan bermotor adalah dengan melakukan uji emisi gas buang saat bertandang ke bengkel resmi Auto2000 untuk pemilik mobil Toyota.
Di sini, bisa diketahui kadar gas buang yang dihasilkan oleh sebuah mobil Toyota milik pelanggan Auto2000, dan segera bisa dilakukan langkah perbaikan bila ternyata hasilnya melampaui batas maksimal yang ditetapkan.
Apalagi selain mencemarkan lingkungan, emisi gas buang di atas batas maksimal membuat mesin mobil jadi boros bensin, performa menurun, dan dalam jangka panjang berisiko merusak komponen mesin.
Auto2000 wilayah Bali bekerjasama dengan Pertamina menghadirkan program uji emisi kendaraan Toyota secara gratis lewat penandatanganan nota kesepahaman atau MoU antara kedua perusahaan. MoU ini menandakan komitmen kedua perusahaan dalam membantu menjaga kadar emisi gas buang kendaraan di Bali.
“Kerjasama ini juga menjadi projek percontohan yang ke depannya bisa diadopsi oleh cabang Auto2000 lainnya dalam rangka meningkatkan kesadaran pemilik mobil Toyota untuk menjaga keasrian lingkungan hidup dengan cara melakukan uji emisi gas buang secara ruti,” jelas Royen Bonggal, Operation Manager Auto2000 wilayah Kalimantan dan Bali.
Program gratis uji emisi kendaraan tadi bisa dilakukan di seluruh cabang Auto2000 Bali. Konsumen cukup memenuhi kriteria yang diajukan, yaitu pengguna mobil Toyota dan membeli Pertamax atau Pertamina DEX senilai Rp 200.000 serta mengikuti program Berkah Energi Pertamina dengan mengunggah struk pembelian ke aplikasi MyPertamina.
Lebih detail, konsumen bisa langsung mengunjungi bengkel resmi Auto2000 yang berada di Bali. Periode program dimulai 18 Desember 2018 - 31 Maret 2019.
Baca Juga: Tak Masuk Daftar, Hendra / Ahsan Tetap Diizinkan Latihan di Pelatnas
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
BYD Berharap Ada Insentif Mobil Listrik Awal Tahun Depan, Demi Jaga Momentum
-
Cocok Buat Pencari Obat Ganteng: Motor Bekas Yamaha R15 Dibanderol Lebih Murah dari HP Poco
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas Paling Aman untuk Musim Hujan, Bodi Jangkung Bikin Tenang
-
5 Rekomendasi Motor Matic Kebal Banjir untuk Musim Hujan: Bodi Tangguh, Mulai 15 Jutaan
-
Tiga Motor Baru Kawasaki Resmi Meluncur Tutup Tahun 2025
-
Pilihan Ban Motor Anti Slip untuk Musim Hujan, Bikin Aman di Jalanan
-
Harga Semiring Honda BeAT, Apakah Motor Bekas Kawasaki Ninja 250 Boros?
-
Waspada Produk Identik AHRS Tegaskan Komitmen Lindungi Kepercayaan Konsumen
-
MAB Gandeng Solarky untuk Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik
-
7 Mobil Bekas Keluarga 8 Penumpang Paling Nyaman, Kabin Lega dan Irit BBM