Suara.com - Dewan Pimpinan Daerah Gerakan Nasional Antinarkotika (Granat) Jawa Timur berharap pengemudi taksi daring ikut berperan mencegah dan turut menanggulangi peredaran narkoba. Demikian dikutip dari kantor berita Antara.
"Kami berharap para pengemudi taksi daring turut aktif mencegah peredaran narkoba," ujar Arie Soeripan, ketua DPD Granat Jatim di sela sosialisasi antinarkotika terhadap pengemudi taksi berbasis online Grab wilayah Jatim, pada Hari Anti Narkoba Internasional (HANI) di salah satu mal di Surabaya, Rabu (26/6/2019).
Mengapa taksi online atau taksol menjadi subjek dalam sosialisasi ini?
Menurut Arie Soeripan, para pengemudi selalu mobile dan berada di mana-mana, berinteraksi dengan siapa saja sehingga bukan tidak mungkin bertemu dengan pemakai atau pengedar.
"Informasi inilah yang sangat penting dan perlu disinergikan dengan aparat hukum," tandasnya.
Selain itu, pihak Granat juga menginginkan para pengemudi taksi daring berpartisipasi dalam penanggulangan narkoba dengan membangun kesadaran dan kepedulian terhadap bahaya narkoba.
Para pengemudi, imbuhnya, khususnya di usia milenial tentu sangat rentan tergoda narkoba jika tak diberikan pemahaman terlebih dahulu sehingga dengan pembekalan akan melindungi dirinya serta berperan mencegah peredarannya.
"Tentu ini salah satu upaya mencegah meluasnya peredaran narkoba, yaitu dengan cara mempersempit ruang gerak para pengedar dan pemakainya," tukas Arie Soeripan.
Sementara itu, DPD Granat Jatim berkomiten dan siap membuat konsep serta strategi dalam penanggulangan narkoba, bahkan akan terus-menerus berjuang bersama masyarakat melawan peredarannya.
Baca Juga: Jumpa di KTT G20, Donald Trump dan Shinzo Abe Bicarakan Otomotif
Persoalan narkotika, dalam sudut pandangnya adalah permasalahan kompleks dan multidemensional sehingga dalam penanggulangannya butuh kerja sama serta sinergi berbagai pihak.
"Granat Jatim juga terus mengajak dan membuka diri bagi pihak lain yang ingin bekerja sama dan ikut serta dalam gerakan nasional melawan narkoba," tutupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
Terkini
-
Modal Changan Lumin Bertarung di Segmen Mobil Listrik di Bawah Rp 200 Juta
-
Daftar 10 Mobil Hybrid Paling Diburu Sepanjang 2025, Pabrikan China Minggir Dulu
-
3 Mobil Keluarga Nyaman Buat Anak & Istri Duduk di Depan, Hanya Rp 100 Jutaan
-
5 Mobil Bekas 'Raja' Diesel Matic di Bawah Rp100 Juta, Mesin Bandel Irit Bahan Bakar
-
3 Motor Listrik Mirip Honda Scoopy Harga di Bawah 15 Juta, Nyaman dan Irit
-
5 Rekomendasi Mobil Keluarga 7 Seater untuk Mudik Libur Nataru
-
Kolaborasi Lini TIGGO & 2 Robot Cerdas AiMOGA Awali Perjuangan Para-Atlet di AYPG 2025
-
Hyundai Ioniq 9 Siap Masuk Indonesia, Jarak Tempuh Tembus 620 Kilometer
-
Turun Jauh, Kini Lebih Murah dari Vario: Berapa Harga Motor Bekas Yamaha XSR 155?
-
5 Motor Bekas yang Cocok untuk Pekerja Usia 30 Tahunan: Kencang, Harga Mulai Rp5 Jutaan