Suara.com - Media Tanah Air kini tengah dihebohkan dengan sistem parkir terpisah yang mulai diterapkan di Kota Depok, Jawa Barat. Kebijakan memisah lahan parkir untuk perempuan dan laki-laki itu pun menuai kontroversi dari berbagai kalangan.
Pemerintah kota setempat menerapakan kebijakan tersebut di beberapa area seperti Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Depok, parkiran Balai Kota Depok dan beberapa pusat perbelanjaan. Hal itu dimaksudkan untuk memberikan rasa aman dan nyaman lebih kepada perempuan khususnya yang mengendarai sepeda motor.
Meski menuai kontroversi, belum banyak yang tahu kalau sebenarnya sistem parkir terpisah juga diusung oleh beberapa negara. Di sana, cara tersebut dikenal dengan istilah ladies parking. Lebih jelasnya, ini dia tiga tempat yang menerapkan sistem parkir terpisah selain di Depok, Jawa Barat.
1. Korea Selatan
Pemerintah Negeri Gingseng menerapkan sistem ladies parking di Ibu Kota Seoul pada 2014. Di sana, tempat parkir khusus wanita ditandai dengan garis merah muda sementara untuk pria ditandai dengan warna biru.
Kebijakan itu nyatanya mengikuti sistem masa lampau. Tujuan utama adanya parkiran tersebut yakni menjamin keselamatan para wanita di Seoul sesuai dengan program Women Friendly Seoul.
2. Jerman
Di Jerman, sistem ladies parking disebut sebagai Frauenparkplatz. Kebijakan itu telah diterapkan beberapa tahun lalu di seperti di parkiran Bandara Frankfurt.
Sayangnya kehadiran Frauenparkplatz sempat menuai kontroversi karena dikaitkan dengan isu seksis oleh sejumlah pihak. Banyak yang beranggapan, adanya sistem tersebut malah mendiskriminasi kaum pria karena area parkir khusus wanita lebih luas.
Baca Juga: Tokoh Agama Ini Tolak Aturan Pemisahan Parkir Lelaki dan Perempuan di Depok
3. China
Beda dari Korea Selatan dan Jerman, China juga memiliki ladies parking dengan desain khusus. Selain mengusung warna merah muda, area tersebut digambari dengan sepatu hak tinggi (stiletto).
Ruang parkir seperti itu ada di stasiun Jiande dan Tonglu di provinsi Zhejiang dan memiliki lebar 3,2 untuk setiap mobil. Tapi meski memberikan kenyamanan lebih untuk wanita dan berdesain unik, tempat tersebut malah dianggap merendahkan kaum wanita yang selama ini dikenal kurang lihai berkendara.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Dari BMW Lawas hingga Bentley, Ini Koleksi Mobil Andre Taulany
-
IAMI Hadirkan Isuzu Traga Bus Jawab Kebutuhan Kendaraan Penumpang
-
Isi Garasi Mobil Mewah Menteri Terkaya Kabinet Prabowo Terbaru, Beserta Harga Pasarnya
-
Isi Garasi Hendrar Prihadi yang Dicopot dari Jabatan Kepala LKPP, Cuma Punya 2 Mobil Ini
-
Isi Garasi Alimin Ribut Sujono yang Gagal Jadi Hakim Agung, Punya Mobil dan Motor Sejuta Umat
-
Insentif Impor Mobil Listrik CBU Dihentikan Mulai 2026, Fokus ke Produksi Lokal
-
5 Langkah Jual Mobil Bekas agar Cepat Laku dengan Harga Terbaik, Gak Ribet
-
Di Balik Skandal Asmara, Ini Isi Garasi Krishna Murti yang Bikin Publik Terkejut
-
Dealer Motor Suzuki Kini Punya Wajah Baru, Siap Bersaing di Segmen Kendaraan Roda Dua
-
Diluar Dugaan: Intip Isi Garasi Paket Hemat Bahlil Lahadalia yang Aman dari Reshuffle