Suara.com - Setelah mengekspor pick up Super Cab ke Filipina pada September lalu, DFSK Indonesia kini mengekspor SUV andalannya, Glory 580 ke Hong Kong, China.
Managing Director of Sales Center of PT Sokonindo Automobile, Franz Wang mengatakan, ekspor DFSK Glory 580 ke Hong Kong adalah bukti pabrik berteknologi robotik 4.0 berpadu dengan sumber daya manusia profesional menghasilkan kendaraan berkualitas tinggi dan sudah memenuhi standar emisi gas buang EURO 5.
"Kini per November 2019, batch pertama DFSK Glory 580 yang diproduksi di pabrik PT Sokonindo Automobile berhasil menyelesaikan proses Bea Cukai dan resmi memasuki pasar otomotif Hong Kong," ungkap Franz Wang dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Rabu (27/11/2019).
Pemasaran seluruh kendaraan DFSK di Hong Kong nantinya akan dilakukan oleh Vasplex Motor Co. Limited sebagai distributor resmi dan menjadi mitra bisnis PT Sokonindo Automobile.
Sebagai inisiasi ekspor memasuki pasar Hong Kong, Vasplex Motor Co. Limited mendatangkan secara utuh (CBU) 30 unit DFSK Glory 580 1.5 CVT Comfort dari pabrik yang berlokasi di Serang Banten.
"Kuantitas jumlah ekspor ke Hongkong ini akan terus bertambah setiap bulannya dan ditargetkan mencapai 1.000 unit pada tahun 2020," imbuh Franz.
Terbukanya pasar Hong Kong melalui Glory 580 melengkapi portofolio produk DFSK yang dipasarkan di luar negeri. Saat ini kendaraan DFSK produksi Indonesia sudah diekspor ke berbagai negara seperti Sri Lanka, Myanmar, Filipina, Maroko, Bangladesh, Nepal, Tanzania, dan Vietnam.
Bagi DFSK pengakuan ini menjadi peranan penting dalam mempromosikan dan membuka pasar-pasar ekspor lainnya.
"Ekspor yang dilakukan saat ini sesuai dengan strategi kami yakni: Berakar di Indonesia, Berekspansi ke Asia Tenggara, dan Diekspor ke Seluruh Dunia'. Sebagai basis manufaktur global, pabrik di Indonesia menjadi landasan utama bisnis DFSK di luar negeri dengan konsep One Belt, One Road," tutup Franz Wang.
Baca Juga: DFSK Super Cab Mulai Diekspor ke Filipina
Berita Terkait
-
DFSK Gelora E Ditawarkan dengan Harga Lebih Terjangkau di GJAW 2025
-
2 Mobil Listrik yang Cocok untuk Perjalanan Bisnis Jarak Dekat, Pilih Kecil Gesit atau Muatan Besar?
-
Harga DFSK Gelora E Lebih Murah Rp 85 Juta di GIIAS 2025
-
Untung Banget! Pakai Super Cab Kini Hadir Mendukung Kesuksesan Pelaku Usaha di Kupang
-
SERES 3 Kantongi Predikat Mobil Favorit di IIMS Surabaya
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
3 Rekomendasi Mobil Tua Punya Fitur Keselamatan Mantap, Harga Mulai Rp30 Jutaan
-
7 Mobil Hatchback Bekas Desain Timeless Mulai Rp60 Jutaan, Cocok Buat Nongkrong
-
Mau Beli Honda Odyssey Gen 3? Cek Harga Bekas, Pajak dan Biaya Perawatan Biar Tak Kaget
-
5 Mobil Sedan Bekas yang Irit Biaya Perawatan, Tak Bikin Boncos!
-
5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
-
Beat Street vs Beat Karbu Lebih Awet Mana? Ini Kelebihan, Kekurangan dan Beda Harga Bekasnya
-
4 Motor Matic Bekas, Murah tapi Gengsi Masih Dapat
-
5 Mobil Bekas Murah Tapi AC Dingin dan Mesin Enak Buat Harian
-
4 Motor Bekas Mesin Bandel Cocok Buat Ojek Online, Murah Meriah Jarang Masuk Bengkel
-
5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa